Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
JAKARTA, KOMPASTV - Eks Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong alias Tom Lembong mencoba makan gula rafinasi.

Hal itu dipraktekkan Tom di depan mejalis hakim dalam sidang, Selasa (1/7/2025).

"Saya mau hanya mengilustrasikan ini adalah gula rafinasi, gula putih yang pada persidangan sebelumnya pernah disampaikan penuntut sangat bahaya untuk dikonsumsi masyarakat," kata Tom di Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat, Selasa.

Tom membantah pernyataan jaksa yang menyatakan bahwa gula rafinasi berbahaya bagi masyarakat.

"Kita lihat apakah akhir hari ini atau minggu ini saya mengalami masalah kesehatan akibat mengkonsumsi gula rafinasi," ujar Tom.

Produser: Yuilyana

Thumbnail Editor: Novaltri

#tomlembong #gularafinasi #majelishakim

Baca Juga Cerita Tom Lembong soal Jadi Tersangka Kasus Impor Gula: Boleh Dibilang Kaget Tidak Kaget di https://www.kompas.tv/nasional/602761/cerita-tom-lembong-soal-jadi-tersangka-kasus-impor-gula-boleh-dibilang-kaget-tidak-kaget



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/602779/di-depan-hakim-tom-lembong-makan-gula-rafinasi
Transkrip
00:00Om
00:00Izinkan saya juga ingin mengilustrasikan kepada majelis
00:12mengenai tipe-tipe gula mentah, gula rafinasi, dan gula putih
00:18sebagaimana kita kenal dan sebagaimana tadi ditanyakan oleh penuntut
00:22sesuai ikum sah, kami membawa sampelnya
00:25ya gula mentah, gula rafinasi, dan gula putih
00:29mungkin penuntut juga bisa
00:39tadi untuk kami perlihatkan sebagai badan bukti
00:42disini
00:43ini rafinasi
00:52ini kristal bentar
00:54kami buka biar jelas
00:57sebenarnya sama warnanya
01:01ini saya gak berani konsumsi
01:11karena harus cepat
01:18jadi ini yang kita kenal sebagai gula kristal putih
01:46yang ikum sahnya lebih tinggi daripada gula rafinasi
01:52berarti lebih kotor
01:54kemudian
01:55ini yang kita kenal sebagai gula rafinasi
01:58sangat putih
02:00ini ikum sahnya yang berendah daripada gula konsumsi
02:04ini adalah gula mentah
02:06saya hanya mau ilustrasikan
02:08ini adalah gula rafinasi, gula putih
02:11yang di persidangan sebelumnya pernah disampaikan oleh penuntut
02:14bahaya untuk dikonsumsi oleh masyarakat
02:17sekarang saya mau ilustrasikan
02:20kita lihat
02:32kalau gula mentah kami rekomendasi untuk tidak dikonsumsi
02:42dan itu bahan baku industri yang belum dimurnikan
02:46betul
02:48terima kasih
02:49tapi sesuai keterangan ahli sebelumnya
03:02gula mentah sangat gampang dibedakan
03:05di pelabuhan oleh petugas biaya cukai
03:08dari warnanya
03:11tidak mungkin salah deklarasi
03:12dan kita lihat apakah
03:17pada akhir hari ini atau pada akhir minggu ini
03:20saya mengalami masalah kesehatan
03:22akibat mengkonsumsi gula rafinasi
03:24saya kembali kembalikan kepada
03:32terima kasih
03:34terima kasih yang mulia
03:35saya kembalikan kepada penonton
03:38terima kasih
03:40cukup
03:41dikit saja
03:42cukup
03:43eh masih ada dikit ya
03:44silakan
03:44saudara
03:45eh silakan
03:46tadi terdakwa baru saja
03:48makan gula
03:50ya kita berikan kesempatan untuk minum dulu
03:52minum
03:53silakan
03:54ya terima kasih
04:05ya terima kasih
04:05saudara terdakwa ya
04:07tadi saudara sudah mencoba
04:08gula rafinasi
04:09sekarang
04:10saudara dari
04:11permendak nomor 117
04:13saudara yang
04:14tanda tangani ya
04:15ya
04:16saya mau
04:17bertanya kepada saudara ya
04:19mengenai pasal 6
04:20mengenai gula rafinasi
04:24dan gula mentah
04:26ristal mentah itu
04:27terdapat suatu aturan
04:29yang menyatakan bahwa
04:30untuk mengimpornya itu
04:32harus ada
04:33APP
04:34melampirkan APP
04:35dan rekomendasi dari
04:36Direkturat Jenderal Industri Agro
04:39Kementerian Perindustrian
04:40sebagai saudara yang membuat kebijakan
04:43coba
04:43saudara jelaskan apa tujuan
04:45rekomendasi
04:46dan bentuknya seperti apa
04:47rekomendasi yang dibutuhkan tersebut
04:49silakan
04:49baik
04:52rekomendasi dari
04:58Kementerian Perindustrian
05:00tentunya
05:01dimaksudkan untuk
05:03menjaga
05:06kepentingan
05:07sektor perindustrian
05:08sebagai contoh
05:14tentunya
05:15apapun yang kita lakukan
05:18kami tidak
05:20mau
05:21mengganggu
05:22kestabilan
05:23dan kelangsungan
05:25daripada
05:26sektor industri
05:27itu saja
05:37untuk
05:38kestabilan
05:38teknik industri
05:40nah
05:40di sisi lain
05:42apakah saudara
05:43mengetahui
05:44bahwa
05:45untuk kestabilan tersebut
05:46dibutuhkan
05:47jumlah
05:48mengenai impor
05:50yang akan dibutuhkan
05:51dalam industri itu
05:52ditentukan
05:53di mana saudara seksi
05:54terdakwa
05:56sejauh yang saya ketahui
05:58semua
06:02pelaku industri
06:03gula
06:03terutama yang
06:06swasta
06:07itu
06:08melaporkan secara berkala
06:10kepada
06:11Kementerian Perindustrian
06:12mengenai
06:13dan secara
06:14komprehensif
06:15kepada
06:16Kementerian Perindustrian
06:17secara komprehensif
06:18mengenai
06:21keseluruhan
06:22realisasi
06:23impor bahan baku
06:24keseluruhan
06:25realisasi
06:26produksi
06:26dan keseluruhan
06:28realisasi
06:28distribusi
06:29yang dilaksanakan
06:32oleh
06:32pelaku
06:34industri
06:34gula
06:34masing-masing
06:35sehingga
06:37Kementerian Perindustrian
06:38sepenuhnya
06:39terinformasi
06:40mengenai semua kegiatan
06:42industri
06:43gula
06:44terutama
06:46dalam hal ini
06:46industri gula swasta
06:47termasuk
06:49mengenai
06:49jumlah-jumlah
06:51gula mentah
06:52yang
06:53diimpor oleh
06:54pelaku
06:54industri gula swasta
06:55yang
06:56bertujuan
06:57penugasan
06:59yang diolakan
07:00dalam rangka
07:00penugasan
07:01yaitu
07:02bertujuan
07:02untuk diolah
07:03menjadi gula putih
07:04kemudian akan
07:05dijual
07:05kepada
07:06penerima
07:06penugasan
07:07apakah itu
07:08PT.PPI
07:10atau
07:11INCOPK
07:12dan INCOPOL
07:12Kementerian Perindustrian
07:14sepenuhnya
07:15mengetahui
07:15dari
07:17keterangan
07:18saksi
07:18dalam persidangan ini
07:20kita juga
07:21ketahui bahwa
07:22para industri
07:23sudah berkonsultasi
07:25dengan Kementerian Perindustrian
07:26dan memastikan
07:28bahwa
07:29kapasitas
07:31yang akan
07:31mereka gunakan
07:32untuk mengolah
07:34gula mentah
07:34menjadi gula putih
07:35guna
07:38kepentingan
07:39intervensi pasar
07:41operasi pasar
07:42dengan tujuan
07:45menstabilkan harga
07:46dan membentuk
07:47stok gula nasional
07:48itu tidak akan
07:49mengganggu
07:50langganan mereka
07:51tidak akan
07:53mengganggu
07:53nasabah mereka
07:55yaitu
07:56industri
07:57makanan
07:57minuman
07:57jadi
07:59tanpa
08:00adanya
08:01rekomendasi
08:02jadi dengan cara
08:03berkonsultasi
08:04dengan
08:04pihak Kementerian
08:06Perindustrian
08:07itu bisa
08:08disetuju oleh
08:09perindah terhadap
08:10izin impor yang diajukan
08:12pertama
08:15di berbagai
08:20rekortas
08:22yang dihadiri
08:23baik oleh saya
08:24maupun
08:25kawan baik saya
08:27Menteri Perindustrian
08:28pada saat itu
08:29Bapak Menteri Perindustrian
08:31maupun jajarannya
08:32tidak pernah
08:33mengeluh
08:35atau memprotes
08:37mengenai
08:38kegiatan yang
08:39terjadi
08:40yaitu
08:43informasi gula
08:43akibat
08:45penugasan
08:46oleh
08:47Menteri Perdagangan
08:49pendahulu saya
08:50bersama Menteri BMN
08:51dan oleh
08:52saya dan Menteri BMN
08:53tidak sekalipun
08:56Bapak Menteri Perindustrian
08:58maupun jajarannya
08:59menyuarakan
09:02keluhan
09:02protes
09:03kepada saya
09:05baik di
09:05rakortas
09:06maupun di
09:07kesempatan lain
09:08maupun
09:09melalui surat
09:11misalnya
09:11enggak
09:12maksud saya gini
09:12apakah memang
09:13ini kan yang mengeluarkan itu
09:15perindah
09:15apakah bisa
09:16tanpa adanya
09:18rekomendasi itu
09:19bisa
09:20diajukan
09:21persenian impor
09:22karena
09:22rekomendasi
09:23berisi volume
09:24jenis
09:25negara asal
09:26kita ketahui bahwa
09:33bawahan saya
09:35Bapak Dirjen
09:37Peranggan
09:38Luar Negeri
09:38Almarhum
09:40Karyantusuprih
09:40mengambil sebuah
09:41keputusan eksekutif
09:43untuk mengganti
09:45syarat tersebut
09:46dengan
09:47copy dari
09:48perjanjian kerjasama
09:49yang dilakukan oleh
09:51importer
09:52dengan
09:52entitas
09:54penerima
09:55penugasan
09:55dan itu
09:57sebuah
09:58eksekutif
10:00decision
10:00yang
10:02dalam
10:03batas
10:04kewenangan
10:04beliau
10:05yang saya
10:06sangat
10:07mencukurinya
10:08saya
10:09sangat setuju
10:10dengan
10:11ahli yang
10:11mengatakan bahwa
10:12negara kita
10:13lebih perlu
10:15lebih banyak
10:16orang seperti beliau
10:17yang berani mengambil
10:19keputusan
10:20yang tidak
10:21merugikan siapapun
10:23dan justru
10:25membuat
10:27pelaksanaan
10:30kebijakan
10:30yang sudah disepakat
10:31di dekat
10:32menteri
10:33bisa berjalan
10:34dan tujuan
10:36kebijakan
10:37yang merupakan
10:38pelaksanaan
10:39perintah dan arahan
10:40presiden
10:41bisa tercapai
10:41jadi
10:43jawabannya adalah
10:45jelas
10:46ada izin
10:47import
10:48yang diterbitkan
10:49dimana
10:50syarat
10:51rekom
10:52dari kemenangan
10:52perindustrian
10:53diganti oleh
10:54bawahan saya
10:55saya tidak
10:57mengetahui
10:57karena bukan
10:58ranah saya
10:59bukan tanggung jawab
11:00saya sebagai
11:00policymaker
11:02atau pembuat
11:03kebijakan
11:03di tingkat makro
11:04itu sepenuhnya
11:06tugas
11:07bewenangan
11:07dan tanggung jawab
11:08pejabat
11:09dan pedugas
11:10struktural
11:11kementerian
11:12penegangan
11:12tapi sebagai
11:14policymaker
11:14sebagai atasan
11:15saya
11:15tidak hanya
11:18membenarkan
11:19tapi sangat
11:20mensyukuri
11:20keberanian
11:25Bapak Dirjian
11:26Almarhum
11:27Karyanto
11:27Suprih
11:28untuk mengambil
11:30keputusan tersebut
11:31secara tepat
11:33waktu
11:33sehingga
11:35pertama
11:37kejolak harga
11:38gula
11:38dan mungkin juga
11:40kejolak harga
11:42pangan lainnya
11:43tidak lebih
11:44parah lagi
11:45daripada yang
11:45sudah terjadi
11:46dan kedua
11:47setelah
11:49melalui kerjasama
11:53semua menteri
11:54terkait
11:54harga-harga
11:56pangan dapat
11:57disabilkan
11:58beberapa
11:59harga pangan
12:00dan
12:01paling terlihat
12:03di harga gula
12:03bahkan
12:04bisa turun
12:05di semester
12:06kedua
12:07tahun 2016
12:07jadi pada intinya
12:10itu
12:10dari 21P
12:13itu terinformasi
12:14kepada saudara
12:14memang tidak ada
12:15rekomendasi
12:16dari jadian
12:16perindustrian
12:18saat itu
12:19tidak
12:19tidak
12:20saya tidak
12:21terinformasi
12:21karena itu
12:23jauh terlalu
12:24mikro
12:25jauh terlalu
12:26administratif
12:27untuk
12:28setingkat
12:29menteri
12:30terima kasih
12:32cukup ya
12:32cukup
12:33baik selanjutnya
12:35silakan
12:35silakan dari
12:36penasihat hukum
12:37terdakwa
12:37kalau ada yang
12:38mau ditanyakan
12:39untuk tidak
12:40mengulangi
12:41yang sudah
12:41ditanyakan
12:42mau ditampilkan
12:44skema
12:46kebutuhan gula
12:47sama
12:48matrik
12:50importasi gula
12:51mentah
12:51selamat menikmati
12:54selamat menikmati
12:58selamat menikmati
13:00selamat menikmati
13:03selamat menikmati
13:33baik sebelum ditampilkan
13:57di layar mungkin ada
13:58yang mau ditanyakan
14:00lebih dahulu
14:01nanti di layar
14:05biar lebih jelas
14:06saya
14:08sebelum
14:10terdakwa ya
14:16terdakwa itu
14:17tadi ditanyakan
14:19jumlah
14:20PI
14:22importasi
14:23nah yang
14:23berdasarkan catatan kita
14:25untuk lebih mudahnya
14:26mengetahui berapa
14:27sebenarnya
14:28importasi gula
14:29yang dilakukan oleh
14:30terdakwa selamat menjabat
14:32sebagai
14:33mendak
14:34inilah sebenarnya
14:35ini termasuk
14:36ini termasuk
14:37BKPM
14:40BKPM Lampung
14:40BKMD Lampung
14:42yang itu tidak ada di
14:43dawaan
14:43jadi kalau di dawaan itu
14:45adanya
14:46hanya
14:47INKOPKAR
14:47PPI
14:48INKOPOL
14:49PUSKOPOL
14:50nah oleh sebab itu
14:53sebenarnya jumlahnya akan
14:54semakin kecil
14:55nah sebagai gambaran
14:57biar kita
14:58terang persidangan ini
14:59terdakwa nanti
15:02bisa jelaskan
15:03terdakwa ini
15:05selama menjabat
15:07dari periode
15:08Agustus
15:102015
15:11sampai dengan Juli
15:132016
15:14itu di
15:16pertama di tahun
15:172016
15:18itu melakukan
15:20memberikan rekomendasi
15:22kepada
15:23INKOPKAR
15:23untuk
15:25ya
15:25pengadaan
15:27GKM
15:27sebagai pengganti
15:28dari GKM
15:30milik
15:31PT AP
15:31ya
15:32itu data yang ada
15:34disini ada di lembar
15:35berikutnya
15:35ya
15:35nah kemudian
15:37selama 2016
15:39ya
15:40kedakwa
15:41itu memberikan
15:43rekomendasi
15:44kepada
15:45PT PPI
15:46ya
15:47kemudian
15:48Induk Kooperasi Polisi
15:50INKOPKAR
15:51eh
15:51Induk
15:52INKOPOL
15:52INKOPKAR
15:53lalu
15:54Badan Penanaman Modal
15:57Pelayaran Perizinan
15:58Terpadu
15:59daerah Provinsi Lampung
16:00lalu
16:01DPD
16:02APTRI
16:02Asosiasi Petani
16:03Teburayat Indonesia
16:05Provinsi Jatengah
16:05dan Lampung
16:06lalu
16:07Perumbulok
16:08dan terakhir adalah
16:09Satuan Kooperasi
16:10Kejahatan Prajurit
16:12TNI
16:12Polri
16:12Besar Kuasanya
16:13nah
16:15di matrik
16:16di skema itu
16:17itu urutan per bulan
16:18ya
16:19jadi kalau dibaca
16:20di situ
16:21PPI itu
16:22ya
16:23diberikan
16:24200 ribu
16:25sesuai dengan
16:26surat-surat tentunya
16:27ya
16:27ada
16:28PPI ini
16:30dasarnya adalah
16:30rakortas
16:31tanggal
16:327 Desember
16:33kemudian
16:34rakortas
16:3428 Desember
16:35dan surat
16:37mendak
16:37nomor 51
16:38ya ini yang memberikan
16:39apa
16:41rekomendasi
16:42200 ribu
16:43kepada PPI
16:43ya
16:44nah kemudian
16:45di Februari itu
16:46ada
16:47aptri sebenarnya
16:48ini gak ada di dawan
16:49itu sebesar
16:5050 ribu
16:51ya ini urutan
16:52sesuai bulan nih
16:53kemudian
16:54kemudian
16:55kemudian juga
16:55di Maret
16:56itu ada
16:56inkopkar
16:57ya
16:57dia berikan lagi
16:59kepada
17:00PT AP ya
17:04105 ribu
17:05ya
17:06kemudian lagi
17:07di April
17:07inkopkar
17:08157 500
17:09ke PT AP
17:10lalu ada juga
17:12di bulan yang sama
17:12PT AP3
17:13sebesar
17:1315.200
17:15kemudian
17:16kemudian
17:16Mei
17:17inkopul
17:17200 ribu
17:18ton
17:19dan
17:20puskopol
17:2020 ribu ton
17:21BKM di Lampung
17:23108 ribu ton
17:25nah terakhir di Juni
17:26ya
17:27PPI KTM
17:28ya itu
17:29PPI ke KKTM
17:30100 ribu ton
17:31dan bulog
17:32ya
17:32sebesar
17:33100 ribu ton
17:35nah kalau gak salah
17:36bulog ini langsung
17:37GKP ya
17:38tidak PKKM
17:39nah
17:40dengan demikian
17:42ya
17:43kalau dihitung dari
17:44jumlah
17:45PI 21
17:45maka importasi
17:47yang dilakukan
17:49oleh si PGR
17:50melalui rekomendasi
17:51ini adalah
17:52sebesar
17:531,1 juta
17:56sekian
17:56ton
17:57ya
17:57itu bentuknya
17:58GKM
17:59kalau di rendement
18:01maka
18:02kisaran Pak Tom
18:03yang terdakwa ini
18:04adalah
18:05GKP-nya adalah
18:05Rp. 577 ribu
18:07sekian
18:08ton
18:09itulah GKP
18:11yang ada
18:11hasil dari
18:12importasi
18:13GKM dilakukan
18:148 PGR
18:15dan KTM
18:16nah
18:17kemarin saksi
18:19bilang ya
18:20dari Kementan
18:21kebutuh
18:22produksi dalam
18:24negeri kita
18:25ya itu
18:26keterangan dari
18:27saksi
18:27Muzdalipa juga ya
18:29di Rakotas
18:30ada juga
18:31di Tolensi
18:3228 Desember
18:33kebutuhan
18:34konsumsi gula
18:35nasional
18:362016 itu
18:372,9
18:38tapi ada juga
18:39yang saksi
18:39bilang 3 juta
18:40Rinsa
18:41sekitar itulah
18:42ya
18:42itu minimum
18:43nah sedangkan
18:45stok awal
18:46di tahun
18:462016 itu
18:47ini fix
18:48saksi
18:48berapa saksi
18:49mengatakan
18:50sama nih angkanya
18:51data
18:51Kementan
18:52834
18:53520 ton
18:54ya
18:55nah kemudian
18:56produksi dalam negeri
18:58ini data
18:59saksi Yudi
18:59Kementerian Pertanian
19:00itu PT.Pen
19:02dan RNI
19:032.204.619 ton
19:06ini cocok datanya
19:07dengan data ahli kita nih
19:08dari jurnal gula
19:09nah dengan demikian
19:11berapa sebenarnya
19:12ketersediaan gula
19:132016
19:14jadi kalau dijumlahkan
19:16ya
19:16apa yang dilakukan
19:18importasi
19:19hasil GKP
19:20importasi
19:21dilakukan terdakwa
19:22977 ribu sekian
19:24ditambah
19:25stok awal
19:262016
19:27834
19:28520
19:29kemudian
19:31ditambah
19:31produksi dalam negeri
19:322,2
19:33sekian juta
19:34ya
19:35itu totalnya
19:37berkisar
19:394,016
19:41benar ya
19:424,016
19:45juta sekian
19:46ya
19:47jadi ada
19:48kelebihan
19:501 jutaan
19:51dari kebutuhan
19:52konsumsi nasional
19:53nah itulah
19:54sebenarnya
19:54yang menjadi
19:55stok cadangan
19:57untuk bulat
19:57tahun berikutnya
19:58ya
19:58nah ini penjelasan
20:00singkat
20:01dari kami
20:02untuk kemudian
20:03saya tanyakan
20:03ke
20:04terdakwa ya
20:05eh
20:06perdakwa bisa
20:07gak jelaskan
20:08sebenarnya
20:09ya
20:10pengadaan
20:12ketersediaan
20:13gula konsumsi
20:14nasional ini
20:14ya
20:15itu apakah
20:17harus juga
20:19memperhatikan
20:20kontinitas
20:21atau kebelangsungan
20:23ketersediaan
20:24gula nasional
20:25ya
20:25dalam jangka
20:27masa satu tahun
20:28atau tahun berikutnya
20:30atau hanya
20:31mementingkan
20:32untuk kebutuhan
20:33gula
20:33per bulan
20:34gitu loh
20:34karena kita tahu
20:36gula ini
20:37ya
20:37sekali dia
20:38tidak kita persiapkan
20:40dari awal
20:40ya
20:41kalau dia
20:42dipisi tentu
20:42harus impor
20:43nah itu
20:43kalau gak disiapkan
20:44dari awal
20:45tentu
20:46pada tak bulan
20:47berikutnya
20:47dia akan
20:48hilang
20:49di pasar
20:50ya
20:50nah pertanyaannya
20:52apakah
20:53soal
20:55kontinitas
20:55atau kebelangsungan
20:56ini penting
20:57ya
20:57menjaga
20:58ketersediaan gula
20:59dalam rekerah
21:00satu tahun
21:00atau tahun berikutnya
21:01ya
21:02itu dijawab
21:03pertama
21:03kedua
21:04bagaimana
21:07yang
21:07terdakwa ketahui
21:09ya
21:09untuk
21:10pengadaan gula
21:12di Januari
21:13sampai Desember
21:13ini
21:14dengan
21:14memperhatikan
21:15ketersediaan
21:17atau produksi
21:18dalam negeri
21:18pada saat itu
21:19nah mohon
21:20terdakwa jelaskan
21:21baik
21:23terima kasih
21:23izin
21:25relat sedikit
21:26tadi Bapak
21:28penasihat hukum
21:28mengatakan
21:29saya memberikan
21:30rekomendasi
21:30kepada PT.PPI
21:32tentunya yang saya berikan
21:33sebenarnya adalah
21:34penugasannya
21:34penugasan dan arahan teknis
21:36betul sekali
21:40terkait
21:41sifat
21:43daripada
21:44kebijakan
21:45seperti ini
21:46harus
21:47sangat memperhatikan
21:49keberlanjutan
21:50ya
21:51tidak bisa
21:52hanya
21:53mengambil
21:54situasi sesaat
21:55tapi harus
21:56melihat sejarah
21:58ya
21:58kondisi
22:01berapa bulan sebelum
22:03dan kondisi
22:04yang diperkirakan
22:05berapa bulan ke depan
22:06dan bahkan
22:07berapa tahun ke depan
22:08maka
22:09kebijakan seperti ini
22:10harus antisipatif
22:11dengan sesalah hati
22:16saya harus
22:17sepakat dengan
22:18keterangan saksi sebelumnya
22:20ya bahwa
22:21keputusan
22:23Menteri
22:24Pedagangan
22:25pendahulu saya
22:26Pak Rahmat Kobel
22:27meninggalkan
22:29sebuah bom waktu
22:30karena beliau
22:32dengan satu alasan
22:34yang lain
22:34memutuskan
22:36untuk
22:36selama beliau
22:37menjabat
22:38ya
22:39tidak sama sekali
22:40melakukan impor
22:42impor pangan
22:42sama sekali
22:43dan beliau menjabat
22:46dari akhir tahun
22:472014
22:48sampai
22:49Agustus
22:512015
22:52ya
22:54sehingga
22:55itu
22:59itu hampir
22:59itu hampir pasti
23:00atau
23:02kebijakan beliau
23:03hampir pasti
23:03menjadi salah satu faktor
23:05kenapa
23:06stok
23:07berbagai
23:09pangan itu
23:10menipis
23:11sepanjang
23:12tahun 2015
23:13ya
23:14ya
23:16karena antara lain
23:17stok awal
23:18di tahun
23:192016
23:19itu rendah
23:20dan terus menipis
23:22dan tidak ada
23:22upaya untuk
23:23menambah stok
23:24nasional melalui
23:25import
23:26ya
23:26sekali lagi
23:27kalau hanya
23:28sekedar
23:28memindah tangankan
23:30dari
23:31satu lokasi
23:32dalam negeri
23:33ke lokasi
23:34negeri
23:35dalam negeri
23:36yang lainnya
23:36itu efeknya
23:38istilahnya adalah
23:39kantong kiri
23:39kantong kanan
23:40tidak akan
23:41menambah kepada
23:42stok
23:43nasional
23:44ya
23:44kecuali
23:46produksi nasional
23:47secara ajaib
23:48bisa mendadak
23:50meningkat
23:52sedrastis
23:53ya
23:54satu-satunya
23:55cara lain
23:56untuk
23:56menjaga
23:57stok
23:58dan secara
23:59keberlanjutan
23:59adalah dengan
24:00import
24:00itu realita
24:02realita
24:02yang
24:03sudah dihadapi
24:05negeri kita
24:06ya
24:07sekurang-kurangnya
24:08dari tahun 2004
24:09tapi bahkan
24:10sebetulnya juga
24:11sudah sebelum itu
24:12ya
24:12dari angka yang saya lihat
24:18di sini
24:18ya
24:19saya melihat
24:22bahwa
24:23kebijakan
24:25menstabilkan
24:28harga
24:29dan membentuk
24:30stok
24:30gula nasional
24:31sangat berhasil
24:33ya
24:33tentunya perlu
24:35saya
24:35tegaskan
24:37bahwa
24:38saya meninggalkan
24:40jabatan
24:41menteri perdagangan
24:41di bulan
24:43julai
24:432016
24:45ya
24:47sehingga
24:48menteri
24:51perdagangan
24:52pengganti saya
24:53penerus saya
24:53Bapak Enggar
24:55juga
24:56wajib
24:57kita berikan
24:58apresiasi
24:58ya
24:59atas
25:00keberlanjutan
25:01kebijakan ini
25:02ya
25:03karena kalau tidak
25:04maka
25:05gak mungkin
25:07stok gula nasional
25:09akhir tahun
25:092016
25:10mencapai
25:121,4 juta ton
25:14ya
25:14jadi bahkan
25:16melebihi
25:16target
25:18stok gula nasional
25:201,1 juta ton
25:21yang dikatakan
25:23oleh
25:24para menteri
25:25atau para peserta
25:26rakotas tingkat menteri
25:28merupakan
25:29stok
25:29tingkat stok
25:30gula nasional
25:31yang lebih optimal
25:32ya
25:32namun demikian
25:35perlu kita ingat
25:36ya
25:37satu aspek lain
25:38disamping
25:39keberlanjutan
25:42dan
25:42pentingnya
25:44selalu
25:45antisipatif
25:46dalam
25:47merumuskan
25:48dan melaksanakan
25:48kebijakan
25:49ya
25:50kita juga perlu ingat
25:51prinsip-prinsip lain
25:53ya
25:54perniagaan
25:55dan pengelolaan
25:56perekonomian
25:57seperti
25:58fakta bahwa
25:59sebuah negara
26:01sebuah
26:02bidang usaha
26:03ya
26:03tidak hanya butuh stok
26:05tapi juga
26:07perlu
26:07stok
26:08cadangan
26:09atau yang
26:11secara teknis
26:12dikenal sebagai
26:13buffer stock
26:14buffer stock
26:15ya
26:16jadi ada
26:17stok
26:18operasional
26:19ya
26:20yang kita kenal sebagai
26:24inventory
26:24ya itu
26:26biasa kita pakai
26:27dan stoknya naik turun
26:28naik turun
26:29ya
26:29dengan pengadaan
26:30dan dengan
26:31penggunaan
26:33dalam proses produksi
26:34tapi ada juga
26:35stok cadangan
26:37atau stok derurat
26:38ya
26:39jadi
26:39itu
26:42sekali lagi
26:43membutuhkan
26:44penilaian
26:45atau judgment
26:46oleh pembuat
26:47kebijakan
26:47ya
26:48melihat
26:49kondisi
26:51yang sangat
26:52dinamis
26:52dan memang
26:53memerlukan
26:54sebuah
26:55keputusan
26:57prediktif
26:58ya
26:59pembuat kebijakan
27:01tidak punya pilihan
27:02kecuali
27:02memprediksi
27:03ya dan
27:04bisa akurat
27:05bisa tidak akurat
27:05ya tapi
27:06asal dilakukan secara
27:07transparan
27:08secara konsultatif
27:09ya antara semua
27:10menteri
27:13terkait
27:13ya juga
27:14jajarannya
27:16ya
27:16sesuai
27:17keahlian
27:18dan tugas
27:19tanggung jawab
27:20mengenang masing-masing
27:21ya
27:22maka
27:24kita
27:26secara
27:27antisipatif
27:28memproyeksikan
27:29perkiraan
27:31produksi
27:31dalam negeri
27:32dan perkiraan
27:33konsumsi
27:33dalam negeri
27:34dan
27:35menemuskan
27:36kebijakan kita
27:37sesuai
27:37prognosa
27:40dan prediksi
27:41tersebut
27:42saya lanjutkan
27:48ya
27:49di skema itu
27:50terdapat juga
27:51harga ya
27:52dari Januari
27:54sampai Desember
27:54ini data
27:55kementan nih
27:56saksi kementan
27:57ya
27:57itu dimulai
27:58di angka
27:5913.356
28:03ya
28:04nah harga itu
28:06terus naik
28:06meskipun
28:07hanya berapa rupiah
28:08ratus rupiah
28:09ya
28:09yang kemudian
28:10puncaknya
28:10di bulan
28:12Juni
28:14itu
28:1415.400
28:16sekian
28:16tuh
28:17nah terus
28:18harga itu
28:19tetap bertahan
28:20515.000
28:21ya
28:22sampai di
28:23November
28:24menjadi
28:2414.900
28:26sekian
28:27nah
28:28sesuai dengan
28:30keterangan ahli kita
28:31ya
28:31di data statistik
28:33yang disampaikan
28:34di apidapid
28:342017
28:36di Januari itu
28:37ya
28:38harga mencapai
28:4013.000
28:41sekian
28:41jadi turun dia
28:42ya
28:43nah pertanyaan
28:45dari kami
28:45kepada terdawa
28:46ya
28:47apakah
28:49ya
28:50yang akan terjadi
28:51atau akibat
28:52apa yang timbul
28:53kalau seandainya
28:54di masa
28:552016 itu
28:56kita kekurangan
28:58impor
28:58atau
28:59defisitnya
28:59enggak
28:59coba kita tutup
29:00ya
29:01atau sama
29:02sekali
29:02ketiadaan
29:03gula
29:03terdawa
29:05sebagai
29:06mendak
29:06bisa enggak
29:07menjelaskan
29:08apa yang akan
29:09terjadi
29:09di masyarakat
29:10Indonesia
29:10sangat-sangat jelas
29:14karena ini
29:15sekali lagi
29:15diakari pada
29:17yang tadi
29:19kami silahkan
29:21sebagai hukum pasar
29:21hukum pasar
29:23kita bayangkan
29:25apa yang terjadi
29:25kalau sebuah
29:26warung
29:27sebuah restoran
29:28kehabisan
29:30inventory
29:31kehabisan
29:32stok bahan baku
29:33ya bahan baku itu
29:34mencapai nol
29:35ya dia
29:36stok beroperasi
29:38ya dengan demikian juga
29:41secara sederhana
29:42kalau
29:43kita melakukan
29:45sebuah pembiaran
29:46ya dimana
29:48tidak ada
29:49perusi gula dalam negeri
29:51selama Januari
29:52Februari
29:52Maret April
29:53kemudian kita hanya
29:54mengandalkan
29:54stok gula yang ada
29:55nomor sepuluh ribu
29:56ya
29:58sebagaimana
29:58sangat jelas
30:00diterangkan dalam
30:01risalah rakortas
30:02maka pada
30:03bulan April
30:042016
30:05stok gula nasional
30:06mencapai nol
30:07dan bahkan
30:08mencapai minus
30:08ya
30:09ya
30:10banyak
30:12restoran
30:13warung
30:13industri horeka
30:17akan sangat terganggu
30:19dan bahkan
30:19stok produksi
30:20ya bayangkan
30:21sebuah
30:22UKM
30:23yang membuat
30:25es krim
30:26bagaimana
30:28bagaimana
30:28dia bisa beroperasi
30:29kalau tidak ada gula
30:30bagaimana
30:33dengan
30:34UKM
30:34yang membuat
30:35kue basah
30:36dia beli
30:39gula pasir
30:39gula putih
30:41sesuai
30:42definisi
30:43peraturan
30:44Indonesia
30:45permendat
30:46dan
30:47kalau stoknya
30:48tidak ada
30:48tentunya
30:50dia
30:50stop operasi
30:52ya tentunya
30:57itu akan
30:58mengekibatkan
30:59persis
30:59gejolak
31:01keresahan
31:02yang
31:02ingin dihindari
31:04oleh Bapak Presiden
31:05dengan perintah
31:07dan arahannya
31:07baik
31:12kemudian
31:14ya
31:15kita
31:15flashback
31:17tadi sempat disebut
31:18soal
31:19arahan dari Presiden
31:20waktu itu
31:21Pak Jokowi
31:22ya
31:22nah
31:24waktu
31:24terdakwa
31:25ya
31:26ditunjuk
31:28untuk menggantikan
31:29saudara
31:30saksi
31:31Rahmat
31:31Gobel
31:31ya
31:32itu
31:33bisa gak
31:35terdakwa jelaskan
31:36kondisi situasi
31:37pada saat itu
31:38tadi juga
31:39dijelaskan
31:40soal
31:41kenapa
31:42ada perubahan
31:43dari
31:43Kemen Perindak
31:45527
31:45ke Pemendak
31:467
31:47atas dasar
31:48alasan deregulasi
31:49ya
31:50nah apakah
31:51itu
31:51alasan dasar
31:52deregulasi
31:54nah itu
31:56apakah
31:56ada kaitannya
31:58dengan
31:58kebijakan
31:59pemerintah
32:00yang dikenal
32:01dengan easy doing
32:01business
32:02nah itu
32:02bisa
32:03terdakwa jelaskan
32:04pada saat itu
32:05ya
32:05memang
32:09kalau kita ingat
32:13dan ini tentunya
32:15adalah
32:16data publik
32:17awal-awal
32:21pemerintahan
32:22pesan Jokowi
32:23lumayan
32:24kacau balau
32:25transisi dari
32:30pemerintahan
32:30Pak SBY
32:31ke pemerintahan
32:32Pak Jokowi
32:33boleh dibilang
32:35tidak
32:36lancar
32:36dan
32:39kabinet pertama
32:42yang diseleksi oleh
32:44Bapak Presiden
32:45mungkin tidak
32:49sanggup
32:50mengatasi
32:51berbagai
32:51masalah
32:52yang dihadapi
32:53sehingga
32:55Presiden
32:56menurutkan
32:56untuk
32:57melakukan
32:57reshuffle
32:58kabinet
32:58dimana
33:01ada
33:02lima
33:04atau enam
33:05menteri
33:05yang diganti
33:06termasuk
33:08Menko
33:08Perekonomian
33:09Menko
33:12Peluhukam
33:13Menteri Perdagangan
33:15Menteri
33:17Sekretaris
33:17Kabinet
33:18dan lain-lainnya
33:20tentunya
33:23itu dilakukan
33:24dengan harapan
33:24bahwa
33:25Menteri
33:25Pengganti
33:26dapat
33:27lebih
33:27efektif
33:28dalam
33:29mengatasi
33:30berbagai
33:31permasalahan
33:32yang dihadapi
33:33yang relevansinya
33:36pada persidangan ini
33:37tentunya adalah
33:37di sektor
33:38pangan
33:39tapi juga
33:41soal
33:44Menteri Perdagangan
33:45aspek-aspek
33:47lain
33:47seperti
33:48misalnya
33:48Perjanjian
33:51Perdagangan
33:52Internasional
33:52saya sangat
33:56menghargai
33:58dan sangat
33:58menghormati
33:59Bapak Rahmat Gobel
34:00saya mensyukuri
34:01beliau sekarang
34:02di
34:03pemerintahan
34:04bagian legislatif
34:05karena itu
34:06disitu
34:07beliau
34:08menampilkan
34:11kinerja yang sangat
34:11baik
34:12saya tahu saya
34:12tapi memang
34:14Presiden waktu itu
34:17menilai
34:18tentunya saya
34:19dengan latar belakang
34:20yang lebih
34:21internasional
34:21akan dapat
34:23lebih efektif
34:24menggarap
34:25perjanjian-perjanjian
34:26Perdagangan
34:26Internasional
34:27yang saya lakukan
34:29yang saya lakukan adalah
34:29mengaktifasi kembali
34:33beberapa perjanjian-perdagangan
34:35internasional
34:35yaitu dengan Australia
34:36dengan Uni Eropa
34:38yang sebelumnya
34:40mandek
34:41karena
34:42satu alasan
34:44yang lain
34:45kemudian
34:46saya melobi
34:47Brussels
34:49Komisi Uni Eropa
34:52Lembaga Eksekutif
34:54Blok Uni Eropa
34:56dan
34:56saya juga
34:57bekerjasama dengan
34:58anti-perdagangan
35:01dari Australia
35:01untuk mengaktifkan kembali
35:03untuk mereka berkenan
35:04untuk mengaktifkan kembali
35:06negosiasi
35:08perjanjian-perdagangan
35:08yang sempat
35:10mereka batalkan
35:11karena mereka
35:11merasa tidak ada
35:12keseriusan
35:13atau kesanggupan
35:14dari pihak Indonesia
35:15tapi memang
35:22kondisi
35:26makro
35:27saat itu
35:28sangat memperhatinkan
35:29karena
35:30kursus rupiah
35:33saat itu
35:33sedang
35:34boleh dibilang
35:35terjun bebas
35:36setelah
35:38sempat
35:39stabil
35:39dan bahkan
35:40sedikit menguat
35:41dengan optimisme
35:43atas
35:43presiden terpilihnya
35:45Bapak Jokowi Dodo
35:47di 2014
35:47setelah
35:49sebuah transisi
35:50penelitahan
35:50yang
35:51tidak lancar
35:53dan berbagai
35:54gejolat
35:56termasuk
35:58perang
35:59antara KPK
36:00dengan
36:00kepolisian
36:02RI
36:02misalnya
36:03dan
36:05gejolat
36:06harga pangan
36:07memang kondisi
36:08saat itu
36:08cukup
36:09menantang
36:10baik
36:14yang mulia
36:15mohon izin
36:15kita
36:16break
36:16boleh
36:17yang mulia
36:17sholat
36:17dulu
36:18masih banyak
36:19mulia
36:19sengaja
36:22sholat maghrib
36:22mohon izin
36:24mohon
36:24juga
36:28kita
36:30untuk
36:31istirahat
36:31sholat
36:32dan
36:32ya
36:33mulat
36:33asar
36:34dan
36:37satu jam
36:37ya
36:38sedang
36:39diskors
36:40terima kasih
37:10Terima kasih.
37:40Terima kasih.
38:10Terima kasih.
38:40Terima kasih.
38:42Terima kasih.
38:44Terima kasih.
38:46Terima kasih.
38:48Terima kasih.
38:50Terima kasih.
38:52Terima kasih.
38:54Terima kasih.
38:56Terima kasih.
38:58Terima kasih.
39:00Terima kasih.
39:02Terima kasih.
39:04Terima kasih.
39:06Terima kasih.
39:08Terima kasih.
39:10Terima kasih.
39:12Terima kasih.
39:14Terima kasih.
39:16Terima kasih.
39:18Terima kasih.
39:20Terima kasih.
39:22Terima kasih.
39:24Terima kasih.
39:26Terima kasih.
39:28Terima kasih.
39:30Terima kasih.
39:32Terima kasih.
39:34Terima kasih.
39:36Presiden Jokowi tidak terlalu lancar ya, banyak masalah, bahkan ada yang akhirnya berujung pada perang terbuka antara polisi RI dengan KPK misalnya,
39:53dengan konsekuensi politiknya juga, terus juga kurs rupiah saat itu melamah drastis, jadi memang kondisi yang cukup menangkan dan di suasana seperti itu, Presiden memutuskan untuk melakukan reshuffle kabinet,
40:15di mana saya ditunjuk sebagai menti perdagangan, mengandikan menti pendahulu Pak Rahman Kobel, dan salah satu tantangan yang kita hadapi saat itu adalah dijual harga-harga pangan,
40:31bukan hanya gula, tapi juga beras, daging sapi, jagung, dan jagung itu pakan ternak untuk industri ayam, jadi harga ayam, harga telur juga sempat mengalami kenaikan yang luar biasa, bahkan harga bawah merah dan sebagainya ya,
40:52jadi tadi kita sudah mulai menguraikan konteksnya ya, konteks makro ekonomi, konteks suasana kebijakan yang berlaku saat itu ya, kemudian tadi setengah iseng kami bawa contoh ya,
41:15gula mentah, gula rafinasi, dan gula putih ya, karena, kenapa, saya agak bete beberapa sidangnya lalu, ada penuntut yang bilang bahwa, kan bahaya sekali kalau sampai gula rafinasi itu dikonsumsi oleh masyarakat ya,
41:32yang banyak orang tidak ketahui, ya gula rafinasi itu lebih bersih, ya lebih murni daripada yang kita kenal sebagai gula putih ya, gula konsumsi,
41:45jadi tadi kita bawa semponya, kita perlihatkan kepada hakim, ya kepada jaksa, ya kemudian saya ambil satu sendok gula rafinasi dan saya mengkonsumsinya sendiri, ya kan,
41:55jadi mari kita lihat bersama, kita pantau, apakah pada akhir hari ini, atau pada akhir minggu ini saya mengalami gangguan kesehatan,
42:03akibat mengkonsumsi gula rafinasi yang oleh seorang penuntut di beberapa sidangnya lalu,
42:10sempat dibilang bahaya sekali kalau sampai dikonsumsi oleh masyarakat ya, jadi sekaligus mengkoreksi mispersepsi,
42:17atau ketidakakuratan pernyataan-pernyataan dalam persidangan,
42:25ada pertanyaan atau, ya.
42:27Jadi, Pak Andra, biasanya soal Anda kan sempat bilang, Pak Masyarakat yang berbunyi juga mengusulkan,
42:33atau menginstrusikan, atau memerintahkan, menjaga, menstabilkan setelah anda dan hari ini adalah setelah bulan asalnya,
42:40bisa Anda jelasan maksuman anda sehingga anda melakukan mimpot pada tahun 2015 ya?
42:47Jadi memang sebelum saya ditunjuk sebagai mati perdagangan
42:56Boleh dibilang impor bahan pangan itu sangat minim
43:02Mulai dari awal-awal pemerintahan Kesen Jokowi
43:08Sampai saya menjabat itu impor pangan sangat minim
43:13Dengan konsekuensi bahwa stok semua bahan pangan menipis
43:19Yang kemudian sesuai hukum pasar berujung pada harga-harga bahan pangan semuanya naik
43:29Dalam jangka pendek, satu-satunya cara untuk mengatasi menipisnya stok bahan pangan adalah dengan mengimpor
43:41Jadi tadi juga sempat kami jelaskan
43:45Kalau sekedar mencoba membeli dari produsen dalam negeri
43:51Itu efeknya kantong kiri, kantong kanan
43:55Itu hanya memindahkan stok dari satu tempat dalam negeri ke tempat dalam negeri yang lain
44:01Tapi tidak menambah kepada stok nasional
44:03Bayangin kalau saya mau nambah jumlah uang di kantong ibu atau bapak
44:09Terus cuma pindahin seribu perak dari kantong kiri ke kantong kanan
44:14Apakah uang ibu atau bapak menambah?
44:16Nah kan, saya harus memberi gitu ya
44:19Harus dari sumber ketiga, pihak ketiga
44:22Terus dari luar harus ada stok masuk untuk stok nasional bertambah
44:29Jadi itu sesederhana itu sebetulnya
44:35Kalau memang stok menipis dan seluruh produksi dalam negeri sudah terserap
44:40Sehingga tidak ada sisa, yaudah tidak impor
44:42Tapi kan yang harus kita jaga adalah
44:45Kita pastikan semua produksi dalam negeri sudah terserap
44:47Ya dan itu yang dibenarkan oleh saksi berapa sedangnya lalu
44:52Yaitu Ketua Asosiasi Petani Tebu Republik Indonesia
44:55Dia mengatakan ya
44:56Di 2016 seluruh tebu petani terserap
45:02Dan harga jual mereka, harga lewat itu
45:06Selalu di atas harga minimum
45:08Selalu di atas harga patokan petani
45:11Jadi ya kalau semua produksi dalam negeri sudah habis terserap
45:17Tapi masih ada kekurangan
45:18Sehingga stok menipis ya tentunya baru kita import
45:21Betul sekali
45:33Saya saat menjabat menti pedagangan
45:37Menerima beberapa pengajuan
45:42Oleh Indokoperasi Angkatan Darat
45:44Oleh Indokoperasi TNI Polri
45:46Ya kan
45:47Boleh dibilang proposal ya
45:51Proposal dari mereka
45:52Agar mereka juga ikut dilebatkan
45:54Dalam upaya pemerintah
45:56Menstabilkan harga pangan
45:57Menambah stok pangan nasional
46:00Termasuk stok gula, harga gula
46:02Dan surat-surat tersebut
46:08Kami jawab
46:12Dengan tembusan kepada
46:13Kepala Staf Angkatan Darat
46:16Kepada Kapolri
46:19Dan juga korrespondensinya
46:22Ditembuskan ke menteri-menteri lain
46:25Dan dari saksi-saksi
46:31Indok-indokoperasi tersebut
46:33Kepala Staf Angkatan Darat
46:35Kepala Staf Angkatan Darat
46:35Kepala Staf Angkatan Darat
46:35Kepala Staf Angkatan Darat
46:36Kepala Staf Angkatan Darat
46:36Kepala Staf Angkatan Darat
46:37Di sebelumnya
46:38Ya mereka mengatakan
46:39Dapat perintah langsung dari Presiden
46:41Dari Presiden ke Panglima TNI
46:43Dari Presiden kepada Kapolri
46:45Baik secara wisan
46:48Maupun dengan cara lain
46:49Jelas para pengelola
46:51Kooperasi tersebut
46:52Menjalankan perintah
46:56Dari atasan mereka
46:57Kepala Staf Angkatan Darat
46:59Dan Kapolri
47:00Atau sedikit
47:02Artinya menegasin saja
47:05Apakah secara ekspresif
47:06Pada saat itu Presiden Joko
47:08Yang memperintahkan
47:09Untuk memperimpor
47:10Atau hanya
47:11Untuk menjaga
47:12Stabilan sebuah
47:14Tentunya
47:16Peran Presiden adalah
47:17Untuk
47:18Menerjemahkan
47:21Aspirasi masyarakat
47:22Ya
47:23Dan
47:25Hasil proses politik
47:28Menjadi kebijakan
47:30Ya
47:30Jadi
47:31Arahanan perintah beliau adalah
47:33Untuk
47:34Segera mensebilkan
47:37Harga
47:38Ya
47:38Yang tentunya
47:39Segera lagi
47:40Sesuai hukum pasar
47:41Hanya bisa dicapai
47:43Melalui pembentukan stok
47:44Ya
47:44Stok yang mencukupi
47:47Dan kalau bisa melimpah
47:48Ya kalau setelah melimpah
47:49Nggak mungkin harga
47:49Naik
47:50Dan
47:53Syukur
47:54Beliau
47:55Menerjemahkan
47:57Perintah beliau juga
47:58Ke sebuah
47:59Peraturan Presiden
48:00Yaitu
48:01Perpres
48:0271
48:03Tahun 2015
48:04Di mana
48:05Jelas-jelas dikatakan
48:07Bila mana ada
48:08Perkembangan harga
48:10Sebuah bahan pokok
48:12Ya
48:13Yang dapat mengganggu
48:14Perdagangan
48:14Dalam Menteri
48:16Peran Indonesia
48:17Atau perekonomian
48:18Maka Menteri Perdagangan
48:20Ya
48:21Agar segera menindak
48:22Perkembangan harga tersebut
48:24Termasuk melalui
48:25Import
48:26Ya
48:27Dan Perpres
48:28No. 71
48:29Tahun 2015
48:29Itu
48:30Ya
48:30Juga mengatakan
48:31Bahwa
48:32Menteri Perdagangan
48:33Dapat
48:34Menugaskan BMN
48:35Ya
48:36Dapat
48:36Menugaskan BMN
48:37Ya
48:37Tidak wajib
48:38Menugaskan BMN
48:39Berarti
48:39Bisa BMN
48:40Bisa yang lain
48:41Ya
48:41Seperti kooperasi
48:42Asosiasi
48:44Petani
48:44Dan sebagainya
48:45Ya
48:45Kedua
48:46BMN yang ditugaskan
48:48Dapat
48:49Bekerjasama
48:50Dengan badan usaha
48:51Lainnya
48:51Ya
48:52Tentunya
48:53Berarti termasuk
48:54Selasta
48:54Jadi
48:55Saya sangat bersyukur
48:57Bahwa
48:57Saat itu
48:58Bapak Presiden
48:59Dan
49:00Pejabat
49:02Dan karyawan
49:04Struktural
49:04Setnek
49:05Dan lain-lain
49:06Cukup disiplin
49:07Untuk merumuskan
49:08Dan memformalkannya
49:10Merupikan
49:10Perpres
49:12Dan
49:12Dasar hukum lainnya
49:13Ya
49:14Kemudian menjadi
49:15Payung hukum
49:16Payung hukum
49:17Untuk
49:18Peraturan
49:20Mati Perdagangan
49:20Yang saya terbitkan
49:21Ya
49:22Dan juga untuk
49:23Kebijakan-kebijakan
49:23Yang saya
49:25Laksanakan
49:25Bersama-sama
49:26Dengan menti-menteri
49:27Bidang perekonomian
49:28Yang lainnya
49:28Ya
49:29Makasih
49:31Semuanya
49:53Terima kasih
49:55Sampai jumpa di video
50:23Sampai jumpa di video
50:25Sampai jumpa di video
50:26Sampai jumpa di video
50:27Sampai jumpa di video
50:29Sampai jumpa di video
50:31Sampai jumpa di video
50:33Terima kasih.

Dianjurkan