Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • hari ini
KOMPAS.TV - Mendaki gunung jadi kegiatan populer di segala usia, khususnya pecinta adrenalin. Setiap tanjakan dan batuan terjal yang dilewati terbayarkan dengan panorama apik dan kepuasan batin saat tiba di puncaknya.Namun, di balik pesona itu, mendaki gunung bukanlah aktivitas ringan karena salah langkah, nyawa bisa jadi taruhannya.

Seperti yang dialami seorang turis asal Brasil, Juliana Marins. Kisahnya untuk menaklukkan Gunung Rinjani berakhir tragis. Juliana meninggal dunia setelah jatuh ke jurang Gunung Rinjani.

Setelah sempat terkendala cuaca dan medan, proses evakuasi jenazah Juliana Marins akhirnya bisa dilakukan. Tim SAR bahu membahu menarik tali sling yang sudah diturunkan menjangkau korban Juliana Marins yang terperosok di jurang wilayah Cemara Nunggal di Gunung Rinjani, Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.

Tim SAR memutuskan menggunakan tali untuk mengevakuasi korban yang berada di jurang di Danau Segara Anak, Gunung Rinjani. Usai dievakuasi, korban selanjutnya dibawa ke Rumah Sakit Polri dan diserahkan pada pihak keluarga.

Baca Juga Evakuasi Pendaki Brasil: Tim SAR Ungkap Korban Jatuh Hingga 600 Meter, Wanadri Ingatkan Persiapan di https://www.kompas.tv/nasional/602049/evakuasi-pendaki-brasil-tim-sar-ungkap-korban-jatuh-hingga-600-meter-wanadri-ingatkan-persiapan

#julianamarins #pendakibrasil #rinjani

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/602377/pendaki-brasil-jatuh-di-gunung-rinjani-tim-sar-tidur-di-tebing-hingga-medsos-prabowo-diserbu

Dianjurkan