Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
Usulan pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka oleh Forum Purnawirawan TNI masih menjadi topik hangat hingga kini. Pengamat politik Rocky Gerung kembali membahas dan kali ini tersiar di podcast yang diampu politisi PDIP Deddy Sitorus.

Rocky Gerung menggarisbawahi bahwa yang mau dimakzulkan sebenarnya bukan Gibran, melainkan proses hingga mendapatkan putusan MK yang memberi karpet merah maju sebagai calon wakil presiden mendampingi Prabowo Subianto dalam Pilpres 2024.

Rocky bahkan menyebut bahwa Gibran sebagai embrio yang ditumbuhkan MK tak secara natural. Putusan MK ketika itu memang meloloskan Gibran dapat ikut kontestasi Pilpres 2025. Padahal, usia Gibran ketika itu, dalam Undang-Undang, belum cukup untuk menjadi calon wakil presiden.

Rocky Gerung melihat sejak awal pertarungan Gibran di kancah politik sudah tidak adil. Diloloskannya Gibran sebagai calon wapres hingga akhirnya terpilih, menurut Rocky Gerung, sudah tak sejalan dengan semangat reformasi.

Ide reformasi sejak awal adalah menghapuskan Korupsi, kolusi, dan nepotisme. Sementara majunya Gibran yang merupakan putra Joko Widodo - presiden waktu itu - dengan proses di MK mengindikasikan ruh nepotisme. Kemudian, Ketua MK waktu itu, Anwar Usman, yang meloloskan Gibran, adalah pamannya sendiri.

Pengamat politik Rocky Gerung juga menyoroti narasi yang menyebut pihak yang mendesak pemakzulan Wakil Presiden RI Gibran Rakabuming Raka adalah pendukung Anies Baswedan.

Rocky Gerung menilai kalangan purnawirawan TNI membaca dengan amat peka tentang suara publik yang menentang pencalonan Gibran sebagai wapres lewat putusan MK.

Contact Me :
Whatsapp : +62 812-6628-0882
: https://wa.me//6281266280882
Email : partnership@riau24.com
Instagram : https://www.instagram.com/riau24/
TikTok : https://www.tiktok.com/@riau24com?lang=id-ID
Website : https://www.riau24.com
#entertainment #viral #riau24

Wy, Yv, Zar, Yan

Dianjurkan