Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • hari ini
MAGELANG, KOMPAS.TV - Di tangan Wahid Isrodin, warga Jurangombo Selatan, Magelang, limbah kayu menjadi barang yang berharga.

Limbah kayu dimanfaatkan untuk dijadikan miniatur kendaraan. Puluhan miniatur truk buatan Wahid ini mirip seperti dengan aslinya.

Bahkan untuk motif, Wahid mengadopsi dari truk asli yang banyak beredar di media sosial. Pembuatan miniatur truk ini sudah ditekuni selama 25 tahun.

Dalam satu bulan, Wahid mampu memproduksi 100-150 unit miniatur truk.

Untuk peminatnya dari luar Jawa Tengah, seperti Jawa Timur, Sumatera hingga Kalimantan.

Wahid mengaku terus mengikuti tren dari truk yang sedang viral di media sosial.

Bagi Anda yang ingin membeli, truk miniatur ini dijual mulai dari Rp65 ribu hingga ratusan ribu rupiah.

Baca Juga Asah Kreativitas dengan "Bearbrick Painting", Tren Seni Kreatif untuk Segala Umur di https://www.kompas.tv/lifestyle/595269/asah-kreativitas-dengan-bearbrick-painting-tren-seni-kreatif-untuk-segala-umur

#limbahkayu #miniaturtruk #magelang

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/603263/warga-magelang-sulap-limbah-kayu-jadi-miniatur-truk-laris-hingga-ke-kalimantan-sapa-siang

Kategori

🗞
Berita
Transkrip
00:00Terima kasih ada masih di Sapa Indonesia siang.
00:03Saudara, limbah kayu biasanya hanya dibuang atau dibakar.
00:06Namun, di tangan warga Magelang, Jawa Tengah,
00:09limbah kayu disulap menjadi bahan berharga,
00:12yakni miniatur kendaraan truk.
00:14Nah, seperti apa hasilnya? Berikut liputannya untuk Anda.
00:22Di tangan Wahid Isrodin, warga Jurangombo Selatan Magelang,
00:27limbah kayu menjadi barang yang berharga.
00:30Limbah kayu dimanfaatkan untuk dijadikan miniatur kendaraan.
00:35Puluhan miniatur truk buatan Wahid ini mirip seperti dengan aslinya.
00:40Bahkan, untuk motif, Wahid mengadopsi dari truk asli yang banyak beredar di media sosial.
00:46Pembuatan miniatur truk ini sudah ditekuni selama 25 tahun.
00:50Dalam satu bulan, Wahid mampu memproduksi 100 sampai 150 unit miniatur truk.
00:56Untuk peminatnya, dari luar Jawa Tengah, seperti Jawa Timur, Sumatera, hingga Kalimantan.
01:03Wahid mengaku terus mengikuti tren dari truk yang sedang viral di media sosial.
01:08Kendaraan truk yang kemarin itu baru gencar-gencarnya sering dilihat di media.
01:16Untuk yang sekarang itu sudah mulai beralih ke jenis kendaraan model bus.
01:22Untuk bahan, kita awalnya kita 100% pakai limbah.
01:28Cuman kan karena ketergantungan limbah itu juga ada sedikit kendaraan.
01:35Sehingga kita ada pemakaian barang baru.
01:40Sekitar sekarang sudah 60% yang limbah, 40% capaannya.
01:45Bagi Anda yang ingin membeli, truk miniatur ini dijual mulai dari 65 ribu hingga ratusan ribu rupiah.

Dianjurkan