Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin
JAKARTA, KOMPAS.TV - Forum Purnawirawan TNI mendesak parlemen merespons surat usulan pemakzulan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.

DPR dan MPR menyebut akan mengkaji surat tersebut. DPR belum memproses surat usulan pemakzulan Gibran, mengapa?

Kita bahas bersama Ketua Umum Solidaritas Merah Putih, Silfester Matutina, dan juga Pakar Hukum Tata Negara, Bivitri Susanti.

Baca Juga Refly Harun Ungkap Alasan Purnawirawan TNI Kembali Desak Pemakzulan Gibran ke DPR | KOMPAS PETANG di https://www.kompas.tv/nasional/603297/refly-harun-ungkap-alasan-purnawirawan-tni-kembali-desak-pemakzulan-gibran-ke-dpr-kompas-petang

#gibran #pemakzulangibran #purnawirawantni

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/603347/bivitri-tagih-dpr-proses-surat-pemakzulan-gibran-silfester-matutina-minta-distop-sapa-malam

Kategori

🗞
Berita
Transkrip
00:00Intro
00:00Saudara forum Purnawirawan TNI mendesak parlemen merespons
00:09surat usulan pemakzulan Wakil Presiden Gibran Raka Buming Raka
00:13DPR dan MPR menyebut akan mengkaji surat itu
00:16Forum Purnawirawan TNI kecewa sikap DPR yang belum merespons
00:26surat usulan untuk memakzulkan Wakil Presiden Gibran Raka Buming Raka
00:31Surat tersebut dikirimkan ke DPR dan MPR pada 2 Juni lalu
00:35namun hingga satu bulan tak ada tanggapan
00:39Forum Purnawirawan TNI pun mengancam menduduki komplek MPR-DPR
00:43jika tak ada respon sama sekali dari parlemen
00:47Kalau sudah kita dekati dengan cara yang sopan
00:51tapi ternyata diapetan
00:54enggak ada langkah lagi kecuali kita ambil secara baksa
01:00Kita duduk di NPR
01:07Senayan saya
01:09Bukan itu saya minta siapkan kekuatan
01:12Ketua DPR Puan Maharani menyebut
01:16belum menerima surat Forum Purnawirawan TNI
01:18Namun Puan bilang bakal mengecek kembali
01:22dan berjanji pimpinan DPR bakal
01:24mempertimbangkan langkah yang bisa dilakukan
01:26terkait usulan pemakzulan Wakil Presiden Gibran
01:29Terkait dengan surat
01:32kita akan cek kembali
01:34apakah bisa
01:36langkah-langkah apa yang akan dilakukan
01:38dan tentu saja
01:39kita akan
01:41proses nantinya dengan sebaik-baiknya
01:44Belum ada
01:47Wakil Ketua MPR
01:50Edi Suparno menyebut
01:51telah menerima surat Forum Purnawirawan
01:53terkait usulan pemakzulan Gibran
01:55Namun pimpinan MPR
01:57masih menunggu kajian dari Sekretariat Jenderal MPR
02:00soal tindak lanjut surat tersebut
02:02Ya kami juga sudah menerima surat itu
02:07tentu
02:08kita sedang menunggu
02:10hasil kajian dari Sekretariat Jenderal MPR
02:13tentang
02:14tindak lanjut
02:16atau
02:16permasalahan yang memang
02:18menyangkut surat tersebut
02:19jadi kami sifatnya dalam hal ini
02:21menunggu
02:22hasil kajian untuk kemudian kita
02:24lihat bagaimana kajian yang dilakukan oleh Sekretariat Jenderal MPR
02:28Wakil Ketua Umum Jokowi Mania
02:31Andi Azwan mempertanyakan urgensi
02:33dari tuntutan pemakzulan
02:35Wapres Gibran Raka Buming Raka
02:37menurutnya
02:38usulan tersebut
02:39tak akan di proses DPR
02:41ya
02:42dimana kesalahannya
02:44pertanyaan saya
02:45satu
02:46apakah dia berhingga pada negara
02:47apakah dia korupsi
02:49dan sebagainya
02:49kan gak ada itu bukti-bukti yang mengatakan itu
02:51dan tidak ada putusan pengadilan mengatakan itu
02:54memang semuanya itu tergantung dari elit
02:56tapi kalau kelihatan konstelasi politik yang ada sekarang
02:59insya Allah tidak akan
03:00pakai Bung Refli
03:01koalisi pendukung pemerintah
03:04Prabowo-Gibran saat ini merupakan
03:06mayoritas di DPR
03:07hanya satu fraksi di DPR
03:09yaitu PDIP yang bukan bagian dari pendukung pemerintah
03:13tim liputan Kompas TV
03:15DPR belum memproses surat usulan pemakzulan
03:22Wakil Presiden Gibran
03:23lalu mengapa
03:24kita bahas bersama Ketua Umum Solidaritas Merah Putih
03:27Silvester Matutina
03:28dan juga Pakar Hukum Tata Negara
03:31Bivitri Susanti
03:32saya ke Bung Silvester dulu
03:34selamat malam
03:35Bung Silvester dan Mbak Bibib
03:37selamat malam
03:38selamat malam
03:40saya ke Bung Silvester dulu
03:45ini kan
03:45DPR ini kan lembaga politik
03:48nah kalau sekarang suratnya belum di respons
03:51ada catatan gak soal ini
03:52menurut Anda ini
03:53tatik atau strategi politik
03:56atau justru memang
03:56ya dibiarkan saja begini
03:59ya
04:01saya sebagai anak bangsa melihat bahwa
04:06DPR sudah melakukan hal yang terbaik
04:09terus smart
04:10dan juga bijaksana ya
04:12karena memang
04:13tidak ada urgensinya dan manfaatnya
04:16surat dari
04:18para purnawirawan ini
04:20buat bangsa kita
04:21bahkan menurut saya cenderung
04:23hanya menjadi ajang untuk
04:27adu domba antara anak bangsa
04:29jadi
04:30kalau saya melihat bahwa
04:32fakta-fakta hukum yang
04:33yang di
04:34apa
04:35diajukan
04:36berlandaskan surat ini kan
04:38antara lain yang sebenarnya
04:40sudah selesai ya
04:42contoh
04:43mengenai putusan MK90
04:45terus
04:46putusan MK-MK
04:47mengenai etika
04:48itu kan sebenarnya sudah selesai semua
04:51jadi
04:51dari awal
04:53ya kan
04:53waktu pendaftaran itu kan
04:55mas Gibran itu kan
04:58teman-teman
04:59anak-anak muda itu kan
05:00mengajukan
05:01ada 21 pihak ya
05:03mengenai
05:04apa
05:04namanya
05:05undang-undang pemilu
05:07nomor
05:087
05:092017
05:09pasal 169
05:12huruf Q
05:12yang mana
05:14akhirnya
05:15salah satu dari mereka
05:18yaitu
05:19saudara Almas
05:20dikabulkan oleh MK
05:21sebagian daripada gugatan itu
05:23dan itu kan sudah
05:25final line binding
05:26terus putusan MK-MK juga
05:28mengenai etika itu kan
05:30akhirnya
05:30sudah di anulir dengan
05:32putusan petun
05:33dari Pak Anwar Usman
05:35nah jadi
05:36menurut saya
05:37harusnya
05:38teman-teman ini
05:39ya kan
05:40kalau memang
05:41gak mau
05:42kemarin itu
05:43berkompetisi di
05:44Pilpres
05:45harusnya
05:46Pilpres kemarin itu
05:47diboykot gitu loh
05:49ya kan
05:50gak usah lah
05:50teman-teman
05:5101 sama 03 ini
05:53ikut
05:53ya kan
05:54tapi kan ternyata
05:55mereka berpikir
05:56bisa menang
05:57bahkan Ibu Mega
05:58sama Adiana Pitu Pulu
05:59mengatakan
06:00akan sanggup
06:01mengalahkan Prabowo Gibran
06:03dalam satu putaran
06:04begitu pun pihak tim Anies
06:05bahkan
06:06kalau gak salah
06:07kemarin juga
06:08teman-teman
06:10membuat film
06:11Dirty Food
06:11dan sebagainya
06:13kan harusnya
06:14ini kan
06:16yaudah
06:17kalau memang
06:17gak mau
06:18berkompetisi
06:19takut kalah
06:20ya
06:20boykot dong
06:22terus yang kedua
06:23ya kan
06:24kalau memang
06:25kemarin kan
06:26sudah setuju
06:27sudah ada
06:28deklarasi
06:29di KPU
06:30siap menang
06:31siap kalah
06:32ya kan
06:32terus
06:33ada lagi
06:34hasil
06:34Pilpres itu kan
06:35digugat oleh
06:3601 dan 03
06:38saya gak tau
06:39teman-teman ini
06:40kan disitu ada
06:41pengacara-pengacara hebat
06:42ahli kata negara hebat
06:43oke
06:44artinya
06:45kalian kalah kan berarti
06:46salah sendiri
06:46terus yang kedua
06:47bahkan
06:48ada
06:49satu kali lagi
06:51mereka melakukan
06:52gugatan di Petun
06:53ya kan
06:54agar
06:55Prabowo Gibran ini
06:56di kalahkan
06:57lah
06:57apa
06:58gak dilantih
06:59terus ada lagi
07:00tapi yang saya lihat
07:01memang
07:02teman-teman ini
07:03baik ada
07:04pengacara sekarang juga
07:05yang mensomasi
07:06Gibran
07:07terus para jenderal ini
07:09menurut saya
07:10gak kesatria
07:10kenapa
07:11mereka sendiri
07:13sebelum
07:14setelah Pilpres
07:15mereka itu
07:15mengeruduk KPU
07:16oke
07:17ya ini
07:18minta agar
07:18Pilpres itu
07:20diulang
07:21karena katanya
07:22ada kecurangan
07:23tapi kan anehnya
07:25gugatan mereka ini kan
07:26gak bisa
07:27membuktikan
07:28adanya
07:28kecurangan itu
07:29termasuk yang
07:30somasi dari
07:31para
07:32apa namanya
07:33para
07:34pengacara ya
07:35yang sekarang
07:36itu perspektif
07:37jadi
07:38intinya
07:39saya bilang tadi
07:40dasar-dasar hukum
07:42dan fakta-fakta hukum
07:43yang diajukan
07:44para pensiunan
07:45ataupun para
07:46pengacara yang
07:47menformasi
07:47Mas Gibran ini
07:48gak ada sama sekali
07:49gitu loh
07:50oke
07:50itu perspektif dari anda ya
07:51dan membodohi
07:53rakyat kita
07:54gitu loh
07:54baik
07:54tapi bagaimanapun kan
07:57DPR ini lembaga
07:57negara
07:58meskipun ini lembaga politik
08:00tapi lembaga negara
08:01saya juga akan tanyakan juga
08:02dari kacamata
08:03atau perspektif
08:04apakah hukum
08:04tata negara
08:05Mbak Bivitri
08:06kalau melihat
08:07sikap DPR yang sekarang
08:09cenderung mendiamkan
08:11ini sepertinya
08:12mendiamkan
08:12kalau kata Bung Sylvester
08:13tadi ya smart
08:14biar saja didiamkan
08:15karena tidak ada urgensinya
08:16tapi bagaimanapun kan
08:17ini lembaga negara
08:18apa implikasinya
08:20jika ada surat
08:22ini kan surat resmi
08:22yang masuk
08:23didiamkan
08:24ataupun juga
08:25di respons oleh DPR
08:26apa implikasi hukum
08:27tata negaranya
08:28kalau menurut Anda
08:28oke
08:29baik
08:29jadi kita fokusnya
08:31ke hari ini ya
08:32dengan sedikit
08:33klarifikasi tentu saja
08:34saya kira kita
08:35jangan
08:35menggeneralisasi
08:37ini yang mengajukan
08:38adalah penawaran TNI
08:39dirty vote itu
08:41tidak ada hubungannya
08:41dengan 01
08:42ataupun 03
08:43kalau masih belum clear
08:44silahkan di cek lagi
08:46tapi kita fokus
08:47di hari ini
08:48dengan mengatakan
08:49bahwa
08:50DPR itu
08:51konteksnya
08:51dalam hukum tata negara
08:52adalah wakil rakyat
08:54kalau ada siapapun
08:55yang mengajukan
08:56surat apapun
08:57terlepas dia
08:57maupun newaran TNI
08:59atau tukang bakso
09:00atau siapa saja
09:01harus direspon
09:02kalau misalnya
09:04DPR
09:04merasa bahwa
09:05oh ini
09:06tidak cukup
09:07kualifikasinya
09:08nanti seperti apa
09:09tapi tetap
09:11untuk mengambil
09:12putusan
09:13atau keputusan
09:14bahwa
09:14hal tersebut
09:15tidak layak
09:16untuk dilanjutkan
09:17kah
09:17atau misalnya
09:18ada masukan lain
09:19dan seterusnya
09:20harus dibicarakan dulu
09:21yang dipermasalahkan
09:23adalah
09:24argumennya
09:26sebenarnya itu bukan argumen
09:27lebih kepada alasan
09:28dari ketua DPR
09:30bilangnya
09:30oh saya belum terima tuh
09:31kemudian menyalahkannya
09:33pada staff administrasi
09:34itu yang saya kira
09:35sebenarnya
09:36perlu kita soroti
09:37dalam konteks
09:38puntatan negara
09:39harusnya
09:40itu kan hal kecil ya
09:41kalau memang ada
09:43persoalan politik
09:44yang mereka belum selesaikan
09:45juga nyatakan
09:46sudah terbuka
09:47intinya proses dulu
09:48kalau ada surat masuk
09:49karena ini adalah
09:50tugas dari DPR
09:51sebagai lembaga
09:52administratif
09:53pasal 7a 7b
09:54jelas mengacunya
09:55kepada DPR
09:56harusnya begitu
09:57merespons
09:57kalau mengacu ke tatib
09:59ini gimana
10:00kalau menurut Anda
10:00Mbak Bibip
10:01kan DPR juga punya tatib
10:02merespons
10:03hal apapun
10:04yang dikirimkan
10:05kepada DPR
10:06termasuk surat ini
10:06ya
10:07jadi dalam tata tertib
10:09DPR
10:09itu memang
10:10aturan mainnya
10:11tentu saja
10:12mengagendakannya dulu
10:14dalam rapat paripurna
10:15dan biasanya
10:16untuk menentukan
10:16agenda apa
10:17yang akan
10:18dibahas
10:19dalam rapat paripurna
10:20itu ada rapat
10:22bamus
10:23atau semacamnya
10:24jadi benar musyawarah itu
10:25isinya memang
10:26pemimpinan-pemimpinan fraksi
10:27jadi kayak mini DPRnya ya
10:29mereka yang menentukan
10:30nah kalau kita cek
10:32apa agenda rapat paripurna
10:34yang sudah terjadi
10:35karena mereka memang
10:36baru selesai reses kan
10:37itu
10:38belum diagendakan
10:39sama sekali
10:40nah dalihnya adalah
10:41suratnya belum ada
10:43padahal kita semua tahu
10:44saya yakin
10:45bahkan
10:46Mas Radhi
10:47saya sendiri
10:47dapat tembusannya kan
10:49karena itu
10:50sudah terbuka
10:51artinya
10:52argumen bahwa
10:52saya belum
10:53lihat tuh
10:54belum tahu tuh
10:55itu argumen
10:56yang juga
10:57apa ya
10:58semacam
10:59menghina akal
11:00sehat juga gitu
11:01kenapa sih
11:02tidak diselesaikan
11:03saja
11:03sekali lagi
11:05kalau saya dalam
11:05posisi normatif dulu
11:07untuk melihat
11:07aspek hukum
11:08tata negaranya
11:09nah dalam konteks
11:10hukum tata negara
11:11tinggal
11:12kalau tidak disetujui
11:13ternyata
11:13karena ini memang
11:14semua tergantung
11:15pada koalisi
11:16Kim Plusnya Prabowo
11:17dan kelihatannya
11:18solid sekali
11:20di DPR gitu
11:21jadi memang
11:21sulit ditembus
11:22tapi pun dalam
11:23situasi itu
11:24bahas dulu
11:25karena memang
11:26prosedur di tata-tata
11:27di DPR
11:27seperti itu
11:28kalau mau ditolak
11:29silahkan
11:30ditolak
11:30tapi bahas dulu
11:32respon dulu
11:33oke
11:34nah ini juga
11:35saya kembang
11:35kembali
11:36ini kemarin
11:38sampai ada ancaman
11:39dari forum
11:39Purnawar HONDNI
11:40kalau misalnya
11:41tidak direspon juga
11:42saya datangi DPR
11:43saya duduki
11:44kami DPR
11:44kami duduki DPR
11:45kami datangi DPR
11:46Anda ada reaksi
11:47soal pernyataan
11:48dari Faru Purnawar HONDNI
11:50ini
11:50ya ini kan
11:51manusia-manusia
11:53konyol ya
11:53yang saya lihat
11:54mereka hanya
11:56mau
11:56egoisnya sendiri
11:58gitu loh
11:59jadi dalam hal ini
12:00kalau belum
12:01direspon
12:02ataupun direspon
12:03apapun mereka
12:04akan tetap
12:05mendudukin
12:06DPR
12:07MPR itu
12:07itu kan keinginan
12:08mereka
12:09karena
12:09yang saya bilang
12:11tadi
12:11mereka pada dasarnya
12:13tidak
12:15rela ya
12:17Prabowo Gibran
12:18ini
12:18berkuasa
12:19dalam hal ini
12:20mereka
12:21memang
12:21orang-orang yang
12:23kemarin
12:24satu
12:25pertama kalah
12:26ya
12:26kembali lagi
12:27yang kedua
12:28memang mereka
12:29setelah pilpres
12:30mereka itu
12:31mendemo KPU
12:32gitu loh
12:33ya
12:33terus
12:34intinya
12:35bahwa
12:36apapun
12:37nanti yang
12:37dilakukan
12:38DPR
12:38itu pasti
12:39akan disalahkan
12:40juga
12:40termasuk
12:41mereka menyalahkan
12:42Pak Prabowo
12:42kan lucu
12:44gitu loh
12:44apa hubungannya
12:45Pak Prabowo
12:45dengan pemaksulan
12:46kan Pak Prabowo
12:47itu kan
12:47lembaga eksekutif
12:48gitu loh
12:49jadi menurut
12:50residu-residu
12:50kemarin
12:51pilpres gitu ya
12:51jadi intinya
12:53mereka menyalahkan
12:54Pak Prabowo
12:55kan
12:55ada yang bilang
12:56juga kan
12:56teman-teman kan
12:57kemarin
12:58juga ngomong
12:59kalau Pak Prabowo
13:00mau
13:01ya tinggal aja
13:02dia perintahkan
13:03fraksi-fraksi
13:04di DPR
13:05itu
13:05untuk bergerak
13:07nah ini kan
13:08gila gitu loh
13:08bangsa ini
13:09dibangun dengan
13:10cara-cara yang
13:11menurut saya
13:11narasi-narasi
13:13yang tidak mendidik
13:14buat bangsa kita
13:15gitu loh
13:15Bu Silvester
13:16organisasi Anda ini kan
13:18mendukung pemerintahan
13:19Prabowo Gibran
13:20itu saja
13:20begitu ya
13:21nah tapi saya ingin
13:21tanyakan juga
13:22bagaimana
13:23organisasi Anda ini
13:24juga menyimbangkan
13:25dukungan terhadap
13:25Presiden Prabowo
13:26dengan isu
13:26pemakzulan
13:27Pak Prabowo
13:28yang berpotensi
13:29justru
13:30sepertinya
13:31kalau tidak di respons
13:32juga akan
13:32menciptakan
13:33kegaduhan
13:33ya kita
13:35menerangkan
13:36kepada masyarakat
13:37bahwa
13:38ini sebenarnya
13:39suatu hal
13:40yang mengada-ada
13:41gitu
13:41tidak benar
13:42gitu loh
13:42orang-orang ini kan
13:43dan itu yang
13:45sekarang ini
13:45kita mencerahkan
13:47kepada masyarakat
13:48gitu loh
13:48terus kalau kita
13:49mau kembali lagi
13:51apa namanya
13:52mereka bikin surat
13:53kita bikin surat
13:54juga mau ngapain
13:55gitu
13:55atau mereka
13:55mau mengeruduk
13:56DPR-MPR
13:57kita juga turun
13:58akhirnya kan
13:59yang rugikan kita
14:00sebagai anak bangsa
14:01kan dipecah belak
14:02dan ini maunya mereka
14:03gitu loh
14:04jadi kembali lagi
14:06saya berharap
14:07ya kan
14:08ini kan udah selesai
14:09gitu loh
14:10ya kan
14:10segala macam
14:12prosedur
14:13ketatanegaraan
14:14sudah
14:15dan konstitusi itu
14:16sudah dijalankan
14:18ya kan
14:18makanya saya bilang
14:19ya kalau
14:20kami minta
14:21ya stop aja
14:22kenapa
14:23gak punya dasar
14:24dan fakta-fakta hukum
14:25yang jelas
14:26kalau memang mau lagi
14:28kita bertempur
14:29di 2029
14:30itu aja sih
14:31oke
14:32saya coba masuk
14:34ke
14:34substansi sebenarnya
14:36surat usulan
14:36pemakzulan ini
14:37Mbak Bibip
14:38kalau menurut Anda
14:39apakah argumen hukum
14:41yang diajukan
14:42forum Purnawirawan TNI
14:43saya bicara forum Purnawirawan
14:44karena saat ini
14:45yang mengajukan itu
14:46gitu ya
14:46dalam surat usulan
14:47pemakzulan Gibrani
14:48seperti
14:48yang dikatakan mereka
14:50ada pelanggaran etika
14:51pencalonan
14:52lalu juga ada
14:52apa namanya
14:53tidak memenuhi syarat
14:55konstitusional
14:57yang katanya
14:58diatur pada
14:58pasal 7A
15:00Undang-Undang Dasar
15:001945
15:01seperti
15:02item-itemnya
15:03pengkhianatan
15:04terhadap negara
15:05korupsi
15:05penyuapan
15:06tindak pidana berat
15:06atau perbuatan tercelah
15:08apakah unsur-unsur itu
15:09ada yang
15:09nyantol lah
15:11sedikitnya
15:11di
15:11apa namanya
15:12kondisi sekarang ini
15:13ya jadi
15:15pasal 7A
15:16itu memang
15:16panjang ya
15:17tidak hanya
15:18penyuapan
15:19pengkhianatan
15:20tapi juga ada
15:21dua celah tuh
15:22yang namanya
15:22perbuatan tercelah
15:23itu satu
15:24satu lagi adalah
15:25tidak lagi memenuhi syarat
15:27sebagai wakil presiden
15:28ataupun presiden
15:29tergantung
15:30siapa yang mau
15:30diajukan
15:31nah
15:32kalau kita lihat
15:33suratnya
15:34suratnya itu
15:35mengacunya memang
15:36keputusan 90
15:38itu yang
15:39skandal
15:40paman Usman
15:41itu ya
15:41nah buat saya
15:42sebenarnya itu
15:43gak strategis tuh
15:44diajukan
15:45sebagai sebuah
15:46alasan
15:47kenapa gak strategis
15:48jadi kalau misalnya
15:49sempat dikatakan
15:50waktu itu kan
15:51juga rame
15:53misalnya Pak Jokowi
15:54bilang
15:54itu harus dua-duanya
15:56secara normatif
15:58tentu saja
15:59itu tulisannya
15:59presiden
16:00garis miring
16:01dan atau
16:01dan garis miring
16:02atau wakil presiden
16:03jadi bisa
16:04salah satu
16:05tapi kan sebenarnya
16:05maksudnya Pak Jokowi
16:06yang tersirat adalah
16:07kalau yang di soal
16:09putusan 90
16:09tidak mungkin
16:11Pak Prabowo-nya
16:11gak tahu
16:12tidak mungkin
16:13kualisi
16:14Kim plus
16:14Kim itu waktu dulu ya
16:15belum jadi plus
16:17itu gak tahu
16:18jadi kalau misalnya
16:19putusan 90
16:20yang diangkat
16:21nah kalau catatan saya sih
16:23itu tidak strategis
16:24sebenarnya
16:25walaupun
16:26para purnawirawan
16:27itu
16:28apa
16:29ingin
16:29secara serius
16:30atau siapapun
16:31yang ingin secara serius
16:32menyoal
16:33hal-hal tertentu
16:34yang kaitannya
16:34dengan Gibran
16:35harusnya
16:36harusnya ya
16:38karena tentu saja
16:38saya tidak ada kaitannya
16:39dengan purnawirawan
16:40dan seterusnya
16:41mereka cari
16:42sebuah
16:43perkara
16:44yang
16:44akan terisolasi
16:46di Gibran sendiri
16:47kalau putusan 90
16:49mau tidak mau
16:50kita harus katakan
16:50seperti itu
16:51gak mungkin
16:52itu koalisi
16:52gak tahu
16:53sampai dengan keluar putusan 90
16:55yang heboh itu
16:56dan
16:56apa namanya
16:58apalagi
16:59pasal 7B-nya
17:01mencaratkan
17:02nanti setelah DPR
17:03kan ke MK
17:03jadi gak strategis
17:05kalau misalnya
17:06kita bawa ke MK
17:07atau DPR ya
17:08yang membawanya ke MK
17:09kalau mereka setuju
17:10MK pasti akan bilang
17:12putusan 90 ini
17:13gak pernah dikoreksi
17:14jadi kami juga
17:15tidak bisa bilang
17:16sudah terjadi pelanggaran
17:17ini adalah
17:18perbuatan tercelah
17:19atau yang lainnya
17:20yang mungkin
17:20nanti mereka akan
17:21kualifikasi
17:22jadi itu ya
17:23saya kira gak kuat
17:24kalau putusan 90
17:25tapi dari diskusi malam ini
17:27saya pikir
17:28kesimpulannya adalah
17:29ya respons saja dulu
17:30dari DPR
17:31perihal itu mau ditolak
17:32mau diterima
17:33di respons saja
17:34karena ada implikasi politik
17:35bagaimanapun
17:35karena DPR ini
17:37lembaga negara
17:37terhusus adalah
17:38lembaga politik
17:39begitu kira-kira ya
17:40baik
17:40terima kasih
17:41Bong Sylvester
17:42dan Mbak Bibit
17:43boleh saya tambahkan sedikit ya
17:45ya silahkan
17:45singkat saja
17:46Bung Sylvester
17:46jadi gini
17:47usulan itu kan
17:48menurut teman-teman
17:50menurut
17:50Bang Ferry Amsari
17:52sendiri pun
17:52sangat lemah
17:53dan tadi Mbak Bibitri
17:55juga mengatakan
17:55baru mau mencari
17:56jadi apa yang harus
17:59kita perdebatkan
18:00itu gak ada
18:01Mbak Bibitri
18:02baru mencari
18:03baru mencari
18:04alasan
18:05karena apa
18:06yang mereka katakan
18:07itu ada
18:07empat alasan
18:08pelanggaran
18:09prinsip hukum
18:09dan etika
18:10itu udah gak bisa masuk ya
18:11MKMK
18:12dan sebagainya
18:13yang kedua
18:13Fufufafa
18:14yang ketiga itu
18:15kepatutan
18:16ini gak masuk semua
18:18gitu loh
18:18jadi ini konyol
18:19konyol hanya bikin
18:21malu bangsa kita
18:22gitu loh
18:23kalau saya ya
18:23mengatakan ini
18:24orang-orang yang gak ngerti hukum
18:26gak ngerti konsep
18:27tapi karena
18:28kebencian
18:29akhirnya
18:30mau mengadu domba
18:31kita sebagai anak bangsa
18:32aku sayang itu
18:33konteks pembicaraan kita
18:35Marem ini
18:35karena DPR masih diam
18:37kita tuntut DPR
18:38untuk bersikap saja dulu
18:39begitu
18:40karena bagaimanapun
18:41yang tadi saya bilang
18:42lembaga negara
18:43DPR itu adalah
18:44lembaga negara
18:44yang terhusus juga
18:46apa namanya
18:47berkecimpung di politik
18:48begitu
18:49ini yang harus
18:49apa
18:50disikapi
18:51supaya juga
18:51tidak gaduh
18:52dan politik di kita
18:54juga bisa
18:54kondusif begitu
18:55baik terima kasih
18:56Bung Silverser
18:58dan juga Mbak Bibit
18:59telah berbagi pandangannya
19:00di Sampai Indonesia Malam kali ini
19:01Sampai jumpa lagi
19:02Selamat malam
19:03Terima kasih
19:03Mbak Bibit
19:04Terima kasih
19:04Saudara setelah

Dianjurkan