JAKARTA, KOMPAS.TV Berikut tiga berita terpopuler yang terjadi hari ini, Selasa, 24 Juni 2025:
Berita pertama, Di tengah perang dengan Israel, Putra Shah Iran, Reza Pahlavi mengajukan diri untuk menjadi pemimpin Iran dan mengambil alih kekuasaan dari Ali Khamenei. Ia mengatakan Rezim ini telah kalah, goyah, berada di ambang kehancuran, dan tidak boleh dibiarkan terus berlanjut.
Berita kedua, Sebanyak 11 dari 96 WNI dan 1 WNA dievakuasi dari Iran tiba di Tanah Air. Belasan WNI yang merupakan kloter pertama berasal dari 2 provinsi Jawa Timur dan Kalimantan Timur.
Berita ketiga, Pimpinan DPR RI, Puan Maharani dan Sufmi Dasco Ahmad, menanggapi terkait surat pemakzulan Gibran Rakabuming Raka sebagai Wakil Presiden RI. Ketua DPR RI Puan Maharani mengaku bahwa dirinya belum menerima surat pemakzulan Gibran sebagai wapres RI.
Video Editor: Frashiva Rizaldi
#iran #wni #gibran
Baca Juga [FULL] Kemlu RI: Jadwal Penerbangan Qatar Airways yang Angkut 18 WNI dari Iran Sempat Terganggu! di https://www.kompas.tv/nasional/601473/full-kemlu-ri-jadwal-penerbangan-qatar-airways-yang-angkut-18-wni-dari-iran-sempat-terganggu
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/video/601483/putra-mahkota-iran-buka-suara-wni-dari-iran-tiba-dpr-respons-surat-pemakzulan-gibran-top3news
00:00Halo Sobat Kompas TV, saatnya update 3 berita terpopuler yang terjadi pada Selasa 24 Juni 2025.
00:08Berita pertama di tengah perang dengan Israel.
00:12Putra Shah Iran, Reza Pahlavi, mengajukan diri untuk menjadi pemimpin Iran dan mengambil alih kekuasaan dari Ali Khamenei.
00:20Ia mengatakan rezim ini telah kalah, goyah, berada di ambang kehancuran dan tidak boleh dibiarkan terus berlanjut.
00:27Ia menyampaikan waktunya telah tiba untuk mengakhiri kekuasaan dan memulai era baru bagi Iran.
00:57But like all moments of great change, it comes fraught with danger.
01:05We stand at a crossroads.
01:09One road leads to bloodshed and chaos.
01:12The other to a peaceful and democratic transition.
01:17Berita kedua, sebanyak 11 dari 96 warga negara Indonesia dan 1 WNA yang dievakuasi dari Iran tiba di tanah air.
01:28Belasan WNI yang merupakan kelotar pertama berasal dari dua provinsi yaitu Jawa Timur dan Kalimantan Timur.
01:35Belasan WNI tersebut disambut Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia, Badan Hukum Indonesia, Kementerian Luar Negeri, dan pihak Kemenkopol Hukam.
01:44Dari Teheran, ini tentunya sesuai dengan arahan Bapak Presiden.
01:52Beberapa hari yang lalu, sejak konflik ini terjadi, sudah memberikan arahan yang jelas.
01:58Ojar pemerintah, dalam ini, Kementerian Luar Negeri, kita sudah melakukan langkah-langkah antisipasi dan persiapan,
02:07sehingga kita, Alhamdulillah, sejauh ini sudah berhasil mengeluarkan dari Iran kurang lebih 97.
02:17Departnya sebetulnya 96 WNI kita, karena satu orang adalah menikah warga negara asing yang menikah dengan WNI kita yang tinggal di Iran selama ini.
02:27Dan 97, sebagaimana sudah pernah disampaikan oleh Bapak Menteri Luar Negeri sebelumnya,
02:34mereka sudah kita evakuasi dari Iran, dari Teheran, dan beberapa kota di sekitarnya,
02:41menuju ke perbatasan Azerbaijan, menuju Baku, untuk kemudian kita lakukan proses evakuasi.
02:49Dan Alhamdulillah, tadi kurang lebih pukul 17.35, dari 97 orang yang sudah kita evakuasi,
02:5911 orang sudah tiba di Jakarta.
03:06Mereka berasal dari dua provinsi, Provinsi Jawa Timur dan Provinsi Kalimantan Timur.
03:13Alhamdulillah, mereka dalam keadaan sehat, meskipun kita tahu perjalanan yang ditempuh oleh saudara-saudara kita sangat panjang,
03:22sejak tanggal 20 yang lalu, mereka sudah kita keluarkan dari Iran.
03:28Beberapa hari mereka menunggu di Baku, untuk menunggu penjatualan penerbangan ke Jakarta, ke Indonesia.
03:38Berita ketiga, pimpinan DPR RI Puan Maharani dan Sof Midasko Ahmad menanggapi terkait surat pemakzulan Gibran Raka Buming Raka
03:46sebagai wakil Presiden RI.
03:49Ketua DPR RI Puan Maharani mengaku bahwa dirinya belum menerima surat pemakzulan Gibran.
03:54Sementara itu, wakil Ketua DPR RI Sof Midasko menyebut bahwa DPR juga belum menerima surat dari Forum Purnawirawan TNI.
04:02Soal surat Forum Purnawirawan, apa akan didapat jelas secara resmi, mbak?
04:08Respon secara resmi?
04:08Belum lihat, ini baru masuk masa sidang.
04:11Semua surat penyurah yang diterima masih di...
04:14Apa-apa? Usaha?
04:18Sudah ada dipimpinan?
04:19Tapi suratnya secara resmi dari Sekretara Jenderal belum dikirim ke pimpinan.
04:23Dan biasanya kalau dikirim itu akan dibahas di RAPIM dan BAMUS yang sesuai mekanisme yang baru akan dilakukan mungkin besok atau pekan depan.
04:33Itu dia tiga berita terpopuler yang terjadi pada hari ini.
04:38Jangan lupa untuk like, komen, dan share channel Kompas TV.
