SUMATERA BARAT, KOMPAS.TV - Sebuah kapal motor cepat atau speed boat yang membawa 18 penumpang terbalik di perairan Pagai, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Tujuh orang dilaporkan selamat, sementara 11 lainnya masih dicari tim SAR.
Senin (14/07/2025) malam, tim SAR gabungan mengerahkan dua kapal untuk pencarian kapal motor yang terbalik di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat. Terdiri dari satu kapal besar dan satu kapal kecil milik Basarnas.
Tim SAR gabungan menyisir perairan Pagai hingga radius satu kilometer dari titik koordinat kapal yang dilaporkan terbalik. Peristiwa terjadi pada Senin (14/07/2025) siang, pukul 11.00 WIB, dan baru dilaporkan pada pukul 17.45 WIB.
Baca Juga Prakiraan Cuaca 15 Juli 2025: Jakarta Diguyur Hujan Pagi dan Sore, BMKG Ingatkan Potensi Petir di https://www.kompas.tv/regional/605180/prakiraan-cuaca-15-juli-2025-jakarta-diguyur-hujan-pagi-dan-sore-bmkg-ingatkan-potensi-petir
00:00Kita ke informasi lainnya, Saudara, sebuah kapal motor cepat atau longboot yang membawa 19 penumpang terbalik di perairan Pagai, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.
00:117 orang dilaporkan selamat, sementara 11 lainnya masih dicari Timsar.
00:20Senin malam, Saudara, Timsar gabungan mengerahkan dua kapal untuk pencarian kapal motor yang terbalik di Kabupaten Kepulauan Mentawai, Sumatera Barat.
00:30Terdiri dari satu kapal besar dan satu kapal kecil milik Basarnas, Timsar gabungan mencari dengan menyisir perairan Pagai hingga radius 1 km dari titik koordinat kapal yang dilaporkan terbalik.
00:42Peristiwa terjadi, Saudara, pada Senin siang pukul 11 waktu Indonesia Barat dan baru dilaporkan pada pukul 17.45 waktu Indonesia Barat.
00:52Berdasarkan laporan, Saudara, longboot tersebut membawa 18 penumpang, yakni rombongan kantor pemerintah daerah setempat termasuk anggota DPRD Kabupaten Mentawai.
01:047 orang dilaporkan selamat usai berenang ke daratan dan Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai, Rinto Wardana, menyampaikan kronologi isi laporan awal dari seorang kepala dusun kepada Timsar.
01:16Diduga, Saudara, kapal terbalik akibat cuaca ekstrim dan gelombang yang tinggi.
01:25Kepala dusun dari Mapinang yang menyampaikan bahwa benar ada 6 orang dari penumpang kot itu yang terbalik di antara penyeberangan Pagai Utara dan Sipora atau di Sawang itu.
01:42Mereka sampai di daratan sekitar pukul 17.30, di mana mereka telah berenang sekitar lebih kurang 6 jam dari tengah laut menuju pantai.
01:55Lalu kemudian sekitar jam 8, jam setengah 9 tadi kami terhubung dengan salah satu kurban namanya M.
02:06Dia menyampaikan bahwa mereka ini membagi tugas ada yang tinggal di bot, ada yang disuruh berenang ke daratan.
02:15Di mana mereka berenang di daratan itu bersama-sama dengan operator bot 2 orang.
02:23Kenapa operator bot turun juga ke daratan? Karena dia yang memegang kompas.
02:28Karena kondisi cuaca pada saat mereka berenang itu, daratan sudah tidak kelihatan.
02:34Jadi mereka perlahan-lahan, kadang-kadang mereka terpisah-pisah, perlahan-lahan mereka menuju ke pantai.
02:42Dan sekitar 17.30 akhirnya mereka sampai ke pantai dan melaporkan ini kepada warga setempat.
02:51Titik koordinat terbaliknya kapal cepat sepanjang 12 meter tersebut,
02:55terakhir berada di sekitar 32,7 mil laut dari desa Tua Pejat, kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai, Saudara.
03:04Awalnya, longbut akan menyeberang dari Pulau Pagai Utara, tepatnya Sikakap, menuju Pulau Sipora.
03:11Hingga selasa dini hari, Saudara, tim SAR masih mencari lokasi kapal dan 11 penumpang yang dilaporkan hilang.
03:18Kondisi cuaca laut juga terus dimonitor tim SAR guna memastikan keamanan dan efektivitas operasi.
