Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin
Hanya tersisa 36 siswa, tidak mendapatkan siswa baru sejak 2024, serta terdampak perluasan pembangunan industri, satu sekolah di Kota Cilegon, yakni SD Negeri Cilodan akan segera ditutup pemerintah. Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Cilegon, Heni Anita Susila, pada Rabu (16/7), mengatakan penutupan tersebut sudah mendapat persetujuan dari Wali Kota Cilegon Robinsar. Nantinya siswa-siswa SDN Cilodan dipindahkan ke sekolah-sekolah terdekat seperti SDN Pangabuan dan SDN Gunung Sugih. (ANTARA/Susmiatun Hayati/Arif Prada/Rijalul Vikry)
Transkrip
00:00Pemerintah Kota Cilegon melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan segera menutup aktivitas kegiatan belajar-mengajar di Sekolah Dasar Negeri SDN Cilodan yang berada di Jalan Sunan Giri, Kelurahan Gunung Sugih, Kecamatan Ciwandan, Kota Cilegon, Banten.
00:20Kepala Dindik Bud Kota Cilegon, Heni Anita Susila, ditemui di kantor Wali Kota Cilegon pada Rabu 16 Juli, mengatakan rencana penutupan sekolah tersebut telah disetujui Wali Kota Cilegon, Robinsa, setelah mempertimbangkan sejumlah gajian.
00:36Penutupan dilakukan karena jumlah murid yang bersekolah di SDN Cilodan sudah sangat sedikit, hanya tersisa 36 orang siswa.
00:44Bahkan sekolah ini sudah tidak mendapat murid baru sejak tahun 2024 lalu.
00:50Selain itu, kata Heni, penutupan juga dilakukan lantaran SD Negeri Cilodan masuk dalam wilayah perluasan kawasan industri yang mulai ditinggalkan penduduk.
01:00Sekolah yang mau ditutup di SD Cilodan, kita sudah melakukan telahan staff atau kajian, karena sekarang kan sudah tidak menerima murid baru.
01:11Tadi Pak Wali sudah secara lisan, baru lisan ya, karena belum ada SK-nya.
01:16Jadi setuju untuk ditutup, karena muridnya sekarang jumlahnya baru hanya 36 anak.
01:24Jika surat keputusan Wali Kota terkait penutupan SDN Cilodan telah diterbitkan,
01:31maka para siswa nantinya akan dipindahkan ke sekolah-sekolah terdekat seperti SDN Pengabuan dan SDN Gunung Sugi.
01:39Saat ini kegiatan belajar-mengajar di sekolah itu masih berlangsung seperti biasa.
01:43Dari Kota Jelogon, Banten, Susmiatun Hayati, kantor Guitantara, mewartakan.

Dianjurkan