Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
KOMPAS.TV - Evakuasi WNI diawali perjalanan darat dari Teheran, Iran, ke Baku, Azerbaijan. 97 WNI diangkut menggunakan 4 bus, menempuh 16 jam perjalanan.

Menlu menyebut, pemerintah hanya menggunakan jalur darat karena hampir seluruh penerbangan di Teheran ditutup.

Pada Selasa, 24 Juni 2025, telah mendarat dengan selamat 11 WNI yang diterbangkan dari Baku, Azerbaijan, menggunakan Turkish Airlines. Lalu, pada Rabu, 25 Juni 2025, akan ada sebanyak 48 WNI yang direncanakan tiba di Tanah Air.

Kementerian Luar Negeri terus melanjutkan upaya evakuasi warga negara Indonesia yang terdampak konflik Iran-Israel.

Dari seluruh warga negara Indonesia di Iran, masih ada sekitar 283 orang yang berpotensi akan dievakuasi, meskipun tidak semua dari mereka akan ajukan permintaan evakuasi.

Baca Juga Pemulangan WNI yang Dievakuasi dari Iran Berlanjut, 49 Orang Dijadwalkan Tiba di Jakarta Hari Ini di https://www.kompas.tv/internasional/601654/pemulangan-wni-yang-dievakuasi-dari-iran-berlanjut-49-orang-dijadwalkan-tiba-di-jakarta-hari-ini

#WNI #Iran #Israel

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/601676/full-jubir-kemlu-pastikan-wni-yang-dievakuasi-dari-iran-sudah-punya-jadwal-pulang-ke-indonesia
Transkrip
00:00Masih di Sapa Indonesia malam bersama saya Friska Klarissa.
00:06Pemerintah terus berupaya memulangkan WNI yang masih berada di Iran dan Israel.
00:12Kementerian Luar Negeri menyebut skema pemulangan WNI melalui jalur darat
00:16dengan turut berkomunikasi dengan negara tetangga Iran untuk memudahkan proses evakuasi.
00:22Dari data Kementerian Luar Negeri ada total sebanyak 580 warga negara Indonesia
00:29yang berada di Israel maupun di Iran.
00:33Dimana sebanyak 380 warga negara Indonesia berada di Iran
00:37sementara 194 warga negara Indonesia berada di Israel.
00:43Proses pemulangan telah dilakukan usai memanasnya perang antara Iran dan Israel sejak 13 Juni lalu.
00:52Dari 386 warga negara Indonesia yang terdata di Iran
00:56hanya 97 warga negara yang bersedia dievakuasi pada Selasa 24 Juni 2025.
01:0511 warga negara Indonesia tiba di tanah air dengan menggunakan Turkish Airlines.
01:11Dan direncanakan hari ini ada sebanyak 48 warga negara Indonesia akan tiba di tanah air
01:16dengan menggunakan 3 penerbangan berbeda.
01:19Gelombang pemulangan warga negara Indonesia dari Iran dan Israel masih akan terus berlanjut.
01:26Sejumlah pemulangan WNI melalui Qatar pun sempat tertunda
01:30karena adanya serangan rudal balistik Iran di pangkalan udara Al-Udeid di Qatar.
01:36Lalu apakah keamanan WNI di Iran dan Israel dapat terjamin selama proses evakuasi?
01:42Kita simak ulasannya berikut ini.
01:51Katanya yang diserang kemarin pakai adurun kan bandara di kota Masjad.
01:56Itu sekitar 10 menit dari tempat tinggal.
02:01Sultan Fatoni adalah salah satu WNI yang berhasil kembali ke tanah air pada pemulangan gelombang pertama.
02:07Bersama 10 orang lainnya, Fatoni telah mengikuti prosedur pemulangan sejak Kamis lalu.
02:14Selama 6 hari, Fatoni dan rombongan telah melintasi sejumlah perbatasan melalui jalur darat.
02:21Situasi di Iran yang kian memanas menjadi alasan Fatoni dan keluarga ikut dievakuasi oleh KBRI di Iran.
02:28Karena kami kan berangkatnya sejak dari Kamis ya.
02:32Pas Kamis itu memang beberapa kota masih kelihatan aman.
02:37Tapi setelah 2 hari setelah kami pergi dari Iran itu, beberapa kota mendapat serangan baru ya.
02:44Seperti katanya ada dari Amerika juga ikut itu ya.
02:47Karena pemerintah Iran sudah mengkondisikan bahwa ini negara dalam kondisi perang.
02:54Jadi beberapa akses dipersulit.
02:56Misalnya internet itu dinasionalisasi katanya ya.
03:00Jadi situs-situs luar itu tidak bisa dibuka.
03:03Hanya situs-situs atau aplikasi yang buatan dalam negeri saja yang bisa dibuka.
03:10Sementara itu, Dirjen Protokol dan Konsuler Kementerian Luar Negeri Andi Rahmianto menyatakan
03:16pada pemulangan gelombang pertama, sebanyak 18 warga negara Indonesia masih menunggu keberangkatan.
03:24Penerbangan mereka menggunakan Qatar Airways sempat dialihkan melalui jedah Arab Saudi
03:29karena situasi yang tidak stabil di Doha, Qatar.
03:33Situasi yang terjadi di sana masih sangat kluid, masih sangat dinamis.
03:38Namun demikian, kita pemerintah pemerintahan luar negeri dengan bekerjasama beberapa kementerian lain.
03:47Kita sudah menyiapkan tim antar kementerian yang dalam 24 jam kita terus memantau
03:53perkembangan situasi keamanan khususnya di kawasan itu,
03:59menyusul peristiwa serangan militer Israel dan Arab Iran dan juga Amerika terhadap fasilitas nuklir.
04:10Evakuasi WNI diawali perjalanan darat dari Teheran, Iran ke Baku, Azerbaijan.
04:1797 WNI diangkut menggunakan 4 bus menempuh 16 jam perjalanan.
04:23Menlo menyebut pemerintah hanya menggunakan jalur darat karena hampir seluruh penerbangan di Teheran ditutup.
04:33Pada selasa 24 Juni 2025, telah mendarat dengan selamat 11 warga negara Indonesia
04:39yang diterbangkan dari Baku, Azerbaijan menggunakan Turkish Airlines.
04:43Lalu pada Rabu 25 Juni 2025, akan ada sebanyak 48 warga negara Indonesia
04:50yang direncanakan tiba di tanah air.
04:54Kementerian luar negeri terus melanjutkan upaya evakuasi warga negara Indonesia
04:59yang terdampak konflik Iran-Israel.
05:02Dari seluruh warga negara Indonesia di Iran,
05:05masih ada sekitar 283 orang yang berpotensi akan dievakuasi,
05:10meskipun tidak semua dari mereka akan ajukan permintaan evakuasi.
05:20Untuk membahasnya, saat ini kita sudah bergabung dengan Rolian Syah Sumirat
05:26selaku Juru Bicara Kementerian Luar Negeri.
05:28Pak Roy, selamat malam.
05:30Selamat malam, Mbak Bersyukur.
05:32Selamat malam.
05:33Kalau untuk hari ini, pembagian jumlah WNI yang dievakuasi seperti apa,
05:39Pak Roy, yang akan tiba di Bandara Soekarno-Hatta?
05:42Ya, mungkin seperti juga yang sudah diperlihatkan di footage tadi,
05:47tadi malam sudah tiba 11 orang.
05:50WNI yang mengikuti proses evakuasi,
05:53itu merupakan lombang pertama dari WNI yang kita terbangkan dari Baku,
05:59pasca evakuasi dari Iran.
06:01Dan hari ini ada beberapa penerbangan lain yang sudah
06:06dan juga masih dijadwalkan akan tiba.
06:08Tadi pagi sudah ada yang landing lagi sekitar jam 6,
06:13kemudian sore barusan juga sudah ada lagi beberapa orang
06:17yang tiba sekitar jam 4 sore,
06:19kemudian untuk besok juga masih ada yang kita tunggu,
06:24sehingga diharapkan seluruh WNI yang mengikuti evakuasi
06:31sudah bisa berada di Indonesia by tomorrow evening,
06:35at the latest, besok malam.
06:38Tapi memang itu tergantung juga dari jadwal penerbangan dari pesawat-pesawat yang digunakan.
06:44Karena memang sempat terganggu jadwal penerbangan di sekitar kawasan
06:49terkait dengan adanya serangan berapa hari yang lalu,
06:53yang menyebabkan airlines-airlines itu juga mempertimbangkan kembali
06:58dan mereschedule jadwal penerbangannya.
07:00Namun yang pasti semua 97 WNI yang mengikuti proses evakuasi
07:05dari Iran ke Azerbaijan pada tanggal 20 dan 21 Juni lalu,
07:11semuanya statusnya sudah memiliki tiket kekulangan
07:13dan sekarang tinggal menunggu kepergian
07:15atau bahkan sudah ada di tempat transit menuju pulang ke Indonesia.
07:18Jadi untuk total jumlah warga negara Indonesia yang dievakuasi gradually atau bertahap
07:24sampai besok itu 96 WNI plus 1 WNA,
07:29masih sama jumlahnya atau ada perkembangan Pak Roy?
07:32Masih sama, masih sama.
07:34Karena bagaimanapun juga yang kita konsentrasi sekarang
07:37adalah mereka-mereka yang sudah secara voluntary,
07:41secara sukarela mengikuti proses evakuasi ini.
07:43Karena jangan lupa bahwa pada saat Bapak Menteri Luar Negeri mengumumkan
07:48dimulainya proses evakuasi yang ditandai dengan pengumuman
07:53pemerintah Indonesia yang menetapkan Iran sebagai daerah siaga satu
07:58pada tanggal 19 Juni malam hari waktu Eropa,
08:01itu adalah titik poin, starting point dari resminya.
08:07Proses evakuasi diberlakukan.
08:09Namun beberapa hari sebelum itu, KBR di Teheran juga sebetulnya sudah melakukan
08:13pertemuan dan juga kontak informal dengan seluruh masyarakat,
08:18sebisa mungkin ya dengan seluruh masyarakat, semoga tidak ada yang terlewat,
08:22dan meminta mereka untuk mempersiapkan kalau-kalau memang evakuasi harus dilakukan.
08:26Sehingga ketika pada tanggal 19 diumumkan akan dilakukan evakuasi
08:30untuk pada tanggal 20 tersebut, terdaftar sekitar 116 saya ingat saya,
08:36yang mendaftar untuk melakukan evakuasi.
08:39Dan itu pun pada saat evakuasi dijalankan pada tanggal 20 pagi waktu Teheran,
08:44sekitar 19 orang memutuskan untuk tidak jadi ikut proses evakuasi.
08:49Dan saya tekankan lagi bahwa proses evakuasi pada dasarnya
08:53merupakan keputusan masing-masing individu secara sukarela,
08:58sehingga pemerintah tidak dapat dan tidak dalam posisi memaksakan
09:01WNI yang berada di luar negeri untuk turut serta dalam proses evakuasi
09:06yang dirancang oleh pemerintah.
09:08Jadi 97 orang ini yang memang voluntary secara sukarela
09:13mau dievakuasi oleh pemerintah Indonesia ya, Pak Roy.
09:17Kalau kita lihat kan sekarang perkembangannya,
09:19Iran-Israel itu menyatakan gencatan senjata.
09:22Bagaimana pengaruhnya terhadap pemulangan WNI?
09:25Apakah artinya imbauan evakuasi saat ini tidak lagi disampaikan oleh Kemlu
09:30kepada warga negara Indonesia yang masih berada di Iran maupun di Israel?
09:35Begini, proses atau misalnya seluruh perancangan jalannya evakuasi
09:41itu ditentukan berdasarkan asesmen nasional kita
09:44dan juga tentunya melakukan komparasi dengan negara-negara lain
09:47yang warga negaranya ada di lokasi
09:49ataupun juga dengan badan internasional yang berwenang.
09:52Sehingga keputusan pemerintah Indonesia untuk memperlakukan status
09:56siaga satu, siaga dua, ataupun melakukan proses evakuasi
10:00itu semuanya dilakukan secara menyeluruh
10:03berdasarkan pertimbangan berbagai macam aspek.
10:06Jadi tidak hanya didasarkan pada aspek ada-tidak adanya ceasefire
10:09atau gencatan senjata.
10:11Dalam ini tentu kita juga masih harus melihat kembangan ke depan.
10:14Apabila memang suasana masih memburuk dan masih dibutuhkan proses evakuasi lebih lanjut
10:21bukan hanya dari Iran, tapi dari beberapa negara di kawasan lainnya
10:25tentu pemerintah akan merancang proses evakuasi berikutnya
10:31kalau memang diperlukan.
10:32Namun yang saya terima hari ini laporan dari KBRI Teheran adalah
10:36untuk pertama kalinya
10:38sejak 24 jam terakhir ini
10:40Teheran tidak mendapatkan serangan apapun
10:45tidak ada insiden serangan yang terjadi di Teheran
10:48dalam 24 jam terakhir
10:50dan ini semoga mengupakan tanda yang baik
10:53setelah sekian lama sebelumnya
10:56Kota Teheran selalu mendapatkan serangan
10:59dari berbagai sudut.
11:02Alhamdulillah semoga ini jadi sinyal deeskalasi
11:05tidak hanya sementara
11:07tapi juga memang bisa dilakukan
11:09betul-betul gencatan senjata ini
11:11ceasefire bukan terus semata.
11:13Nah tapi Pak Roy boleh tolong digambarkan
11:16sebenarnya untuk saat ini
11:18warga negara Indonesia yang masih berada di Iran
11:20maupun ada di Israel
11:22itu berapa dari data yang diimpun?
11:24Begini, paling tidak sebetulnya yang tercatat secara resmi
11:29di KBRI Teheran ada sekitar 386
11:32warga negara Indonesia yang ada di seluruh wilayah Iran
11:36itu tersebar paling tidak di sekitar 7 atau 8 kota utama
11:39namun seperti yang saya sampaikan tadi
11:41bahwa pada akhirnya yang mendaftar
11:44untuk melakukan evakuasi kemarin
11:46pada tanggal periode 19-20-21 itu
11:48adalah 93 warga negara Indonesia
11:52ditambah ada 3 orang staff dari KBRI
11:56yang menyertai untuk mendampingi proses evakuasi
11:59dan juga ada 1 orang WNA yang menikah
12:03dengan salah satu WNA yang melakukan evakuasi
12:06jadi memang masih ada sekitar 200 something
12:10yang berada di wilayah Iran
12:12dan kami juga terus melakukan kontak dengan para individu tersebut
12:17yang memutuskan untuk berada di wilayah Iran
12:19sehingga tidak ada miskomunikasi atau tidak ada komunikasi yang terputus
12:25dengan mereka-mereka yang terus ada di lokasi
12:27bahkan karena saya sendiri berada di perbatasan pada saat dilakukan evakuasi
12:32karena saya ditugaskan oleh Bapak Menteri Luar Negeri untuk berada di lokasi
12:36saya berada di perbatasan Iran dengan Azerbaijan pada saat evakuasi
12:39saya menyaksikan betul dan saya langsung mendapatkan testimoni langsung
12:44dari teman-teman yang melakukan evakuasi dan juga keluarganya
12:49bahwa paling tidak sepanjang perjalanan evakuasi dari titik Iran ke perbatasan Iran-Azerbaijan
12:55relatif perjalanan lancar dan tidak ada serangan
12:58paling tidak pada saat itu
13:00kemudian itu juga yang paling penting adalah mereka-mereka yang masih ada di lapangan
13:06masih ada di wilayah Iran
13:07kami tetap mencoba untuk membuka kontak
13:10untuk mengetahui status dari situasi keamanan mereka masing-masing di tempatnya masing-masing
13:15dan juga alhamdulillah banyak laporan yang masuk ke KBRI
13:19ataupun melalui para WNI yang sekarang sudah melakukan evakuasi
13:22bahwa relatif banyak laporan yang cukup encouraging
13:27bahwa di kota-kota tempat mereka tinggal relatif situasi sudah lebih kondisi
13:32Pak Rho bisa digambarkan sebenarnya seperti apa
13:35SOP-nya atau Standard Operational Procedure-nya dari Kementerian Luar Negeri
13:40untuk menyikapi situasi di kawasan khususnya Timur Tengah
13:43yang memang rawan konflik dan juga dinamis sekali
13:47kondisinya beberapa waktu terakhir ini
13:49misalnya kalau untuk siaga satu bagaimana WNI harus bertindak
13:53baik itu yang akan dievakuasi maupun yang memilih untuk tinggal di tempat masing-masing
13:59sebetulnya berbagai perwakilan Indonesia di luar negeri ya
14:06baik itu Kedutan Besar ataupun Konsulat Jenderal Indonesia
14:09itu secara berkala selalu melakukan outreach
14:12memberikan informasi kepada masyarakat Indonesia dimanapun
14:15dan juga meminta agar masyarakat Indonesia secara berkala melakukan kontak
14:19melapor diri dan tidak hanya melakukan kontak ketika ada masalah
14:22sehingga hal ini akan membuat perwakilan Indonesia di luar negeri itu gampang
14:28lebih mudah untuk melakukan mapping
14:29apabila harus memberikan bantuan atau menawarkan bantuan
14:32memang ada SOP-SOPA tertentu yang mungkin tidak bisa semuanya kami
14:36sampaikan juga
14:38karena ada beberapa hal yang sifatnya sensitif terkait dengan safety dan security dari proses
14:45itu pula yang menyebabkan sebetulnya kementerian luar negeri selama ini biasanya
14:49lebih sering untuk tidak menyampaikan mengenai detail dari rencana evakuasi
14:55baik itu sebelum ataupun pada saat penyelenggaraan evakuasi
15:00dan baru bisa sharing ketika sudah terjadi
15:02karena itu pula, karena ada masalah safety and security yang kita coba jaga
15:06dan yang pasti yang bisa saya sampaikan misalnya
15:09sampai sejak bulan Juli tahun lalu
15:13paling tidak pemerintah Indonesia menyatakan
15:16Iran berada di dalam status siaga dua
15:19apa artinya?
15:20dalam status siaga dua ini kita mendorong
15:23menghimbau warga negara yang ada di Iran
15:27untuk mulai mempertimbangkan secara sukarela
15:29melakukan meninggalkan wilayah
15:34dan melakukan tindakan yang diperlukan secara mandiri
15:40untuk kembali ke tanah air
15:43atau mungkin pindah ke tempat lain yang ada latihan itu diaman
15:46itu siaga dua
15:47namun ketika berpindah menjadi siaga satu
15:49maka yang terjadi adalah
15:52pemerintah harus segera menyampaikan
15:54rencana evakuasi
15:56kapan warga negara harus berkumpul di titik-titik tertentu
16:01jam berapa dan akan meliru kemana
16:05karena kita juga akan melihat
16:06kemungkinan titik starting point itu juga bisa
16:11melalui beberapa titik
16:12sehingga ada beberapa WNI yang sekaligus terangkut
16:16dapat kasarnya dijemput sambil jalan
16:18menuju ke titik destinations
16:20nah jadi ada beberapa SOP yang mungkin
16:22paling tidak yang harus dimengerti adalah
16:25tingkat dari siaga tersebut juga dilakukan
16:28atau diambil oleh pemerintah berdasarkan
16:31assessment yang sangat komprehensif
16:33jadi tidak hanya berdasarkan
16:36informasi yang sepihak
16:39tapi juga berdasarkan berbagai macam aspek
16:42yang kita pertimbangkan
16:44karena itu diksi yang dipilihnya pun assessment ya Pak ya
16:47betul-betul dikaji secara menyeluruh
16:50bagaimana tindakan yang bisa diambil
16:53terhadap situasi di kawasan ya Pak Ro ya
16:55nah kalau dari Iran itu kan ke baku Azerbaijan
16:59lalu diterbangkan ke Jakarta
17:01bagaimana dengan yang Israel rutenya
17:03yang dari Tel Aviv maupun Yerusalem
17:05yang saya terima saat ini bahwa
17:08terdapat permintaan yang sudah ada itu
17:12sebetulnya yang dari wilayah Israel
17:14ada empat saja warga negara Indonesia
17:17dan dalam hal ini seluruh perlindungan
17:20dan perbantuan untuk para WNI tersebut
17:23dilakukan oleh KBRI
17:25Kedutaan Besar Indonesia
17:26yang ada di Aman, Jordania
17:28karena Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik
17:30dengan Israel
17:31dan tidak memiliki kantor perwakilan di sana
17:33dan keempat orang itu sudah dalam proses
17:35kepulangan ke Indonesia
17:38ada satu yang bermukim di Tel Aviv
17:42dan tiga di Jerusalem
17:43itu yang kita terima
17:44dan terus kita juga akan terus memantau
17:46warga-warga lain yang saat ini
17:48masih berada di wilayah Israel
17:50dan juga negara-negara kawasan lainnya
17:52kemarin itu kan sempat terhambat saat di Qatar
17:56pada saat adanya serangan dari Iran
17:59ke pangkalan militer AS di sana
18:01nah kalau sekarang
18:02apakah Qatar masih jadi salah satu rute
18:05untuk evakuasi atau lewat Turki
18:07yang relatif lebih stabil kondisinya?
18:11sebetulnya begini ya
18:13kita akan melakukan konsentrasi
18:15terhadap apa yang bisa kita kontrol
18:17karena kalau ada masalah tiba-tiba
18:19dalam prosesnya
18:20ada dinamika yang mengharuskan
18:22penerbangan yang kita pilih itu
18:24sedikit terhambat, tertunda
18:26pesawat, kemudian harus mendarat
18:28di titik lain dulu sebelum dilanjutkan kembali
18:30itu sebenarnya hal yang kami anggap
18:32sebagai bagian dari dinamika lapangan
18:34dan selama itu tidak membahayakan
18:36kami akan terus melakukan
18:37apa yang sudah dirancang saja
18:39karena kalau dikit-dikit melakukan
18:41penyesuaian itu sebenarnya juga
18:43selain tidak aman
18:44tidak efektif
18:47juga membahayakan the whole process
18:49jadi dalam hal yang penting adalah bahwa
18:5197 orang yang dari wilayah Iran
18:54sudah dipindahkan ke Azerbaijan
18:56berkat kerjasama yang erat
18:58di antara tiga negara
18:59maka kita akan konsentrasi
19:02bagaimana memulangkan
19:0497 orang tersebut
19:06from end to end
19:07dari mulai starting point di Teheran
19:09kemudian masuk ke perbatasan
19:11Iran-Azerbaijan di kota Astara
19:13dan kemudian masuk ke ibu kota Baku
19:16untuk kemudian diinapkan
19:18diistirahatkan beberapa hari di sana
19:21sebelum akhirnya kita pulangkan
19:23secara bertahap ke Indonesia
19:25itu saja sebenarnya yang penting
19:27kita konsentrasi
19:27dan apa yang bisa disampaikan
19:29kementerian luar negeri
19:30untuk keluarga yang menanti di tanah air
19:33maupun warga negara Indonesia
19:34yang masih bertahan
19:35di masing-masing destinasi
19:38atau di masing-masing tempat
19:39yang paling penting
19:42seperti yang saya sampaikan tadi adalah
19:43bagi warga negara Indonesia
19:47yang berada di kawasan
19:48bukan hanya di Iran
19:49tapi tetap berada di kawasan
19:51tetap dalam situasi yang alert
19:53tetap cautious
19:55saat ini karena memang situasi
19:57keamanan masih sangat
19:59unpredictable dan mungkin malah rentan
20:02sehingga diperlukan measures
20:04yang kira-kira bisa dilakukan
20:06oleh diri sendiri saja
20:07paling tidak
20:08untuk menghindari kerumunan
20:10atau tidak keluar
20:10terlalu jauh dari
20:12kediaman yang kira-kira akan
20:13melalui tempat-tempat
20:17yang akan dengan mudah
20:18menjadi
20:19sasaran dari
20:20insiden-insiden bersenjata
20:22itu kan hal-hal sebenarnya
20:23yang bisa dilakukan secara pribadi
20:25berdasarkan assessment
20:26diri sendiri
20:28dan hal ini
20:29tentu akan membantu
20:30ketika nantinya
20:31pemerintahan Indonesia
20:33misalnya perlu mengumumkan
20:34ada atau tidak adanya
20:35proses
20:36perbantuan lebih lanjut
20:38sehingga
20:38komunikasi dengan
20:40perwakilan Indonesia
20:40di luar negeri
20:41harus terus dijalin
20:43dan pihak keluarga pun
20:44dalam hal ini dapat menolong
20:45sehingga
20:46pihak keluarga dapat
20:47juga turut
20:48mengidentifikasi
20:50atau
20:50melocate
20:51keluarga keluarganya
20:54ada di titik mana
20:55dan juga dapat menghubungi
20:56hotline
20:57Kementerian Luar Negeri
20:58atau KBR
20:59setempat
20:59sekiranya ada concern
21:01atau pertanyaan
21:02atau bahkan informasi
21:03yang bisa di-share
21:04yang dapat kita gunakan bersama
21:05untuk membantu
21:06memberikan perlindungan
21:08dan bantuan
21:09kepada warga negara Indonesia
21:10dimanapun itu
21:11apresiasi untuk
21:12Kementerian Luar Negeri
21:13dan perwakilan
21:14di masing-masing negara
21:15yang selalu
21:17concern
21:17dari awal tahap evakuasi
21:19sampai saat ini
21:20semoga semua tahapannya
21:21berlangsung secara lancar ya
21:23Pak Roy
21:23terima kasih
21:24terima kasih Pak Rolian Syah Sumira
21:26selaku jurubicara
21:27Kementerian Luar Negeri
21:28telah bergabung
21:29di Sapa Indonesia Malam
21:30Selamat malam
21:31Berikutnya saudara kami
21:35akan hadirkan
21:36sorotan lainnya
21:37masih seputar
21:39konferen

Dianjurkan