Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • 2/6/2025
Silahkan berdonasi seihklasnya untuk mendukung chanel ini !!
https://saweria.co/KebaikanDonasi

#fyp #serialmahabharata #viral #filmdubbingindonesia #mahabharata #mahabharatadubindonesia #trending

#fyp #filmmahabharata #viral #filmdubbingindonesia #mahabharata #mahabharatadubbingindonesia

Kategori

Manusia
Transkrip
00:00Mahabharam
00:02Mahabharam
00:05Kisah sebelumnya, Sang Kuni membuat Bima menelan racun dan menyingkirkan satu duri dari jalannya Duryudana.
00:18Duryudana, demi mengamankan posisimu sebagai raja, kau harus mengambil langkah yang pertama.
00:25Setelah itu, Duryudana dan Sang Kuni melempar tubuh Bima ke dalam sungai.
00:31Raja Destraras teratak setuju dengan syarat dari Guru Drona dan memerintahkan Perdana Menteri Widura untuk mencari guru yang lain.
00:39Para pangeran dari dinasti Guru akan selalu murni seperti emas.
00:45Mereka tidak perlu dimurnikan lagi, mereka hanya perlu dibentuk.
00:48Akan tetapi Guru Drona sudah memilih sendiri murid-muridnya.
00:52Sementara itu, Tenggelam akan kasihnya pada anaknya, Kunti merasakan kegundahan yang sangat dalam.
00:57Dan dia berdoa pada Dewa Siwa demi keselamatan dari putranya.
01:01Kisah pun berlanjut.
01:02Anakku, Duryudana.
01:25Salam, Ayah.
01:26Anakku, apakah Bima ikut ke Praman Koti denganmu?
01:34Tidak, dia tidak ikut denganku.
01:36Dursala bilang dia melihat kalian.
01:46Aku, Kak Yudhistira sedang sibuk dan begitu juga dengan Arjuna.
01:52Jadi katanya dia mau bergabung dengan yang lain.
01:54Sampai jumpa di video selanjutnya.
02:24Lalu di mana, Bima Sekar?
02:38Kalau dia memang tidak bersama Duryudana,
02:41lalu bagaimana dia bisa tahu soal Bima, Paman?
02:44Benar.
02:45Yang Mulia, Yang Mulia, Yang Mulia, Yang Mulia, Yang Mulia, Yang Mulia, Penggal saja Kepalaku Yang Mulia.
02:58Setelah menyampaikan berita yang mengerikan ini, aku memang tidak pantas hidup, Yang Mulia.
03:18Aku tidak berhak untuk hidup.
03:25Sebenarnya apa maksudmu, Sang Kuni?
03:27Yang Mulia, takdir dari Putri Kunti Boja ditandai dengan ketidakberuntungan.
03:35Setelah penebusan dosa, pengasingan, kematian dari suaminya, dan sekarang ini, Yang Mulia, Kedukaan dan peneritaan,
03:49menghentikan jantungku, Yang Mulia.
03:51Hatiku sedih sekali.
04:07Berita apa yang kau bawa, Pangeran Gandara?
04:10Berita?
04:11Ya, ada berita apa?
04:15Beritanya Tuhanku Bisma.
04:21Prajurit!
04:41Seorang pemburu yang pergi ke hutang untuk berburu binatang pagi ini.
05:10Di dalam sebuah sarang bacat, dia menemukan hiasan-hiasan ini.
05:16Aku rasa semua ini adalah perhiasan milik Pangeran Bima.
05:40Bima!
05:49Bima!
05:49Bima!
06:19Ibu!
06:26Ibu!
06:26Ibu!
06:27Ibu!
06:28Ibu, apa yang terjadi?
06:30Ibu!
06:30Ibu!
06:31Ibu!
06:34Bima!
06:35Anakku!
06:43Anakku!
06:43Bima!
06:45Anakku!
06:47Anakku!
06:51Anakku tidak boleh mati!
06:53Bima!
06:54Bima!
06:57Bima!
06:57Bima!
06:59Bima!
07:01Bima!
07:04Ibu!
07:06Ibu!
07:06Ibu!
07:0713 hari kemudian
07:20Widora
07:30Aku sudah pernah melihat kematian dari Pandu
07:34Dia yang kuanggap sebagai anakku sendiri
07:40Dan sekarang
07:42Kematian dari Putra Pandu
07:47Takdir apa yang tersimpan untukku nanti?
07:58Takdir apa?
07:59Dewa sedang menguji kesabaran kita, Paman
08:04Mungkin untuk mengajarkan kesabaran pada manusia biasa
08:09Anak dari Sang Brahma ada di sini yang mulia
08:16Paman, demi ketenangan dari jiwa Bima
08:19Ini saatnya bagi para Brahma untuk diberi makan
08:22Ayo, Paman
08:24Cukup sudah, Kunti
08:48Bima
08:53Kematian Bima
08:58Sudah lewat 13 hari yang lalu
09:01Dan kau sudah menangis terus selama 13 hari ini
09:11Berhentilah menangis, Kunti
09:14Menghentikan tangisku ini
09:19Tidak akan menghentikan ratapanku ini
09:24Yang mulia, ini
09:31Ketika
09:43Ketika
09:48Ketika
09:51Sampai jumpa.
10:21Satu pertanyaan yang akan menyiksaku seumur hidupku.
10:28Kenapa?
10:31Kenapa Bima ku pergi begitu jauh dariku?
10:35Kenapa?
10:39Kakak Bima tidak akan pergi kemana-mana.
10:44Dia akan selalu ada bersama kita, Bu.
10:46Dia akan selalu tinggal di hati kita.
10:51Sampai jumpa.
11:21Para Brahma,
11:34demi ketenangan jiwa Pangeran Bima dari Kuru,
11:37karena itulah kita semua harus bersyukur untuk hari ini.
11:40Sampai jumpa.
11:42Sampai jumpa.
11:42Terima kasih telah menonton
12:12Terima kasih telah menonton
12:42Terima kasih telah menonton
13:12Terima kasih telah menonton
13:42Terima kasih telah menonton
14:12Terima kasih telah menonton
14:14Terima kasih telah menonton
14:16Terima kasih
14:18Terima kasih telah menonton
14:20Terima kasih telah menonton
14:22Maka aku akan merasa
14:26Terima kasih telah menonton
14:28Terima kasih telah menonton
14:30Aku sedang memberi
14:32Memberi memberi
14:34Memberi makan bimaku
14:36Yang mulia kita ada masalah
14:38Kita sudah kehabisan makanan
14:40Tapi ada seorang brama muda
14:42Yang belum juga kenyang
14:44Dia minta tambah makanannya terus
14:51Terima kasih telah menonton
14:53Terima kasih telah menonton
14:55Terima kasih telah menonton
14:57Terima kasih telah menonton
14:59Terima kasih telah menonton
15:01Terima kasih telah menonton
15:03Terima kasih telah menonton
15:05Terima kasih telah menonton
15:07Terima kasih telah menonton
15:37Terima kasih telah menonton
15:39Terima kasih telah menonton
16:07Terima kasih telah menonton
16:09Terima kasih telah menonton
16:37Ibu
16:38Aku sudah kenyang
16:39Aku sudah kenyang
16:40Bima
16:43Bima
16:47Bima
16:59Bima
17:01Bima anakku
17:03Terima kasih telah menonton
17:05Terima kasih telah menonton
17:07Terima kasih telah menonton
17:09Terima kasih telah menonton
17:11Terima kasih telah menonton
17:13Terima kasih telah menonton
17:15Terima kasih telah menonton
17:16Terima kasih telah menonton
17:17Terima kasih telah menonton
17:18Terima kasih telah menonton
17:19Terima kasih telah menonton
17:20Dari mana saja kau?
17:50Terima kasih telah menonton!
18:20Terima kasih telah menonton!
18:50Terima kasih telah menonton!
19:20Dan untuk menghentikan pengaruhnya, aku telah mengirim para juridku untuk menggigitmu.
19:24Hanya racun yang bisa menghilangkan efek racunnya.
19:26Apa tidak bisa? Dia beritahu dulu sebelum menggigitku.
19:29Kami adalah makhluk yang alami.
19:35Tapi leluhurmu sendiri, Raja Subasu, pernah menikah dengan wanita ular bernama Marisa.
19:41Darah dari ular juga mengalir di dalam tubuhmu.
19:45Karena itu hal yang alami kalau kau mudah marah.
19:48Aku bukan hanya pemarah, tapi juga sangat kuat.
19:51Ular-ularku sudah merasakan sendiri kekuatanmu.
19:55Aku sendiri sangat senang melihat keberanian dan kegagahanmu.
19:59Tidak akan ada racun yang akan mampu membahayakanmu.
20:01Ini, minumlah ramuan ini.
20:23Dengan bantuan dari ramuan khusus ini, kau akan diberkati dengan kekuatan dari seratus ekor gajah.
20:34Doaku akan selalu bersamamu.
20:53Terima kasih telah menonton!
21:23Sekarang, tidak ada lagi tempat untuk kami di Hastinapura.
21:37Jangan hukum dinasti Kuru seburuk ini, Kunti.
21:41Aku sudah mengumpulkan semua keterangan dari mata-mata.
21:45Aku sudah putuskan menyelesaikan sendiri masalah ini.
21:48Tidakkah kau dengar langkahku ini, yang mulia?

Dianjurkan

1:15:59
Selanjutnya