Interaksi Lagu  - Bapa dari ketinggian takhta-Mu - Video Dailymotion

Nyanyian Hati ❤

Video Lengkap   INNER BEAUTY  https://dai.ly/x9nf4p0

Transcript

00:00Paling lama setengah hari lah, tetapi manusia batinnya kita itu pendandanannya

00:06bukan hanya belasan tahun, puluhan tahun, puluhan tahun.

00:14Nah kalau fokus seorang, fokus seseorang sudah salah,

00:20dia tidak bisa dalam waktu singkat lalu menjadi cantik rohani, tidak bisa.

00:27Membutuhkan waktu panjang.

00:30Hal ini tidak dapat dikerjakan dalam sekejap.

00:34Dan orang-orang yang mengabekan hal ini akan sangat menyesal

00:39ketika tidak lagi memiliki kesempatan untuk mengubah diri.

00:46Pendandanan ini semakin sulit ketika seseorang makin lanjut umurnya,

00:54makin tua maksudnya.

00:56dan jiwanya telah diwarnai oleh dunia, kalimat yang lebih jujur dirusak oleh dunia.

01:06tidak mudah saudaraku sekalian dia didandani.

01:10Saya ingatkan saudara, pendandanan ini perlu waktu lama saudaraku.

01:22Saya sendiri menyadari hal itu saudara.

01:25Betapa tidak mudahnya mengubah hati kita.

01:28karakter kita yang buruk, sungguh.

01:33Nah, kita harus memperkarakan seberapa kita memiliki inner beauty di hadapan Allah.

01:42Sebab cantik kita itu harus dari pandangan mata Tuhan.

01:49Tadi nyanyi Bapakku mau indah di matamu kan?

01:52Bapakku mau indah di matamu dan mulia dalam pandanganku.

02:11Di singkatnya hari hidup ini.

02:18Kurela batinku kau hiasi.

02:26Saya masih ingat lagu ini saya tulis ya.

02:30Karena oleh satu inspirasi lagu lain juga saudaraku.

02:35Dan waktu itu saya masih menjadi kepala asrama di Petamburan.

02:42Ketika lagu ini saya tulis,

02:46lalu mulai muncul di kepala saya wajah mahasiswi saya pada tahun itu.

02:51Saya masih ingat ada wajah yang saya kenal.

02:56Karena saya ikut atau hampir selalu ikut doa pagi jam setengah lima dengan mahasiswa.

03:04Dan saya juga sering memimpin doa itu atau menyampaikan renungan.

03:10Nah, lagu ini saya nyanyikan saudaraku.

03:15Berapa puluh tahun saudara.

03:18Bapakku mau indah.

03:19Rasanya hari ini belum indah-indah banget saudaraku.

03:28Belum.

03:34Jadi tidak bisa dalam waktu singkat.

03:39Dan nanti kalau sudah keburu tua,

03:42makin susah dirias.

03:43Seperti kalau semen masih basah,

03:48gampang dibentuk.

03:50Tanah liat yang masih basah,

03:53mudah dibentuk.

03:55Tapi kalau sudah keras,

03:57sudah sulit dibentuk.

03:59Di dalam 2 Kurentus 4 ayat 16,

04:05Paulus mengatakan,

04:07Sebab kami tidak tawar hati,

04:10tetapi meskipun manusia lahiriah kami semakin merosot,

04:14namun manusia batiniah kami dibaharui dari hari ke hari.

04:20Nah, ini yang benar saudara.

04:25Manusia lahiriah merosot,

04:27manusia batiniahnya didandani.

04:30Lebih baik.

04:32Jangan manusia lahiriahnya merosot,

04:35manusia batiniahnya makin tidak bisa diubah.

04:39Saya jujur ngomong nih,

04:48kepada Ibu Syuli,

04:50Ibu Cornelis Giong-Giong,

04:53sebagai Ibu Gembala di sini.

04:56Tema inner beauty ini saya lupa loh.

05:00Apa saya pernah memberikan tema ini atau tidak,

05:03saya lupa.

05:05Mungkin apa dibuat sendiri,

05:08atau saya yang mau,

05:09saya lupa.

05:11Tapi beberapa hari setelah saya melihat tema,

05:14saya berpikir,

05:15ini tema saya yang memberi atau wanita yang memilih.

05:20Gitu.

05:23Betul.

05:24Tapi itu kemudian menjadi tantangan bagi saya.

05:28Kebetulan hari-hari ini kan kita sedang puasa.

05:32Dan tema puasa kita ini kan perubahan.

05:35Wah,

05:39ini menarik.

05:42Supaya kita makin terpacu untuk berdandan,

05:47seperti mempelai bagi Kristus,

05:50dan roh kudus yang dapat menuntun kita untuk menjadi cantik,

05:54sesuai dengan selera,

05:57Tuhan mempelai pria kita.

06:00Tadi saya sudah mengatakan bahwa

06:03cantik tidaknya seseorang,

06:06batin ya,

06:07inner beauty-nya ya,

06:09itu tergantung pandangan Tuhan.

06:13banyak wanita yang hari ini menggandungi kecantikan.

06:22Dan pada umumnya wanita ingin cantik,

06:27kalau bisa lebih cantik dari orang lain.

06:31Dan tidak sedikit yang tenggelam oleh gairah,

06:35memiliki kecantikan secara jasmani.

06:38tetapi sedikit sekali wanita yang benar-benar

06:43memperkarakan kecantikan batinnya.

06:48Kutbah ini bukan hanya untuk wanita,

06:52ini juga untuk pria.

06:552 Kurintu 11,

06:56saya 2-4 tadi,

06:58bahwa kita ini digendaki menjadi perawan suci,

07:03maksudnya bukan perawan secara gen atau jenis kelamin,

07:08maksud saya bukan perawan dalam arti gender atau jenis kelamin,

07:15atau secara harfiah.

07:16Tetapi perawan dalam arti kiasan.

07:20Pria-pria pun seperti saya,

07:23juga harus memiliki kecantikan rohani.

07:29Sesuai selera Tuhan.

07:31Nah kalau sesuai selera Tuhan,

07:33ini kan jadi misteri,

07:36tapi tidak relatif,

07:38karena satu pribadi yang memiliki sudut pandang itu.

07:46Kalau untuk menutupi kejelekan wajah,

07:50orang bisa operasi plastik,

07:54make up, dan lain-lain.

07:55tetapi kalau menutupi kecantikan rohani,

08:02maksudnya menutupi keberadaan batiniahnya,

08:06tidak mudah.

08:08Orang bisa munafik.

08:12Oleh sebab itu,

08:13saudaraku,

08:14kita sekarang mau mempersoalkan,

08:17kita ini sudah cantik belum di mata Tuhan.

08:20Dari beberapa lagu yang saya gubah,

08:27saudaraku,

08:30ada satu lagu yang sebenarnya itu cukup menarik.

08:33di nada dasar C ya.

08:37Bapak dari ketinggian tatamu,

08:49kau selidiki setiap kalung,

08:56pada semua insan di bumi,

09:01Kau yang menguji.

09:10Bapak,

09:13aku sungguh merilukan,

09:19menjadi anak kesukaan,

09:24Seperti simfoni yang merdu,

09:33di hadapanku.

09:40Kiranya engkau temukan,

09:45di matamu aku berkenan,

09:47di antara manusia.

09:52Itulah kehormatanku,

09:59terindah dalam hidupku,

10:03kebahagiaan di hadiranku.

10:11Kiranya engkau temukan,

10:14di matamu aku berkenan,

10:15di matamu aku berkenan,

10:18di antara manusia.

10:23Itulah kehormatanku,

10:30terindah dalam hidupku,

10:34kebahagiaan di hadiranku.

10:38Tadi pada waktu saya,

10:42duduk ya,

10:43mempersoalkan kotbah ini,

10:47ada perasaan gentar,

10:49merambat di hati saya.

10:54Dengan usia saya seperti ini,

10:56dan sisa waktu yang ada.

11:04Kira-kira apakah saya bisa mencapai kecantikan,

11:09yang maksimal.

11:11itu,

11:17ada kegentaran di hati saya,

11:20saudara,

11:21memikirkan hal ini.

11:23Wah,

11:25ngeri ya,

11:26saudara,

11:27kalau saya meninggal,

11:28lalu saya belum berwajah cantik di mata Allah.

11:32Saya bersyukur dengan semua kejadian yang terjadi dalam hidup saya bulan-bulan belakangan ini.

11:44Memacu saya untuk memperhadapkan diri di hadapan Allah.

11:56Jangan saudara tidak peduli akan hal ini.

11:59Kalau saudara dan saya mencintai Tuhan,

12:07saudara harus memuaskan,

12:09menyenangkan hati Allah.

12:15Ada istilah umum kalau ada wanita cantiknya,

12:19apa istilahnya?

12:20Bening.

12:22Ya, betul ya.

12:25Wajahnya bening.

12:28Kamu suka kumpul-kumpul dengan wanita-wanita itu ya,

12:32karena banyak yang wajahnya bening.

12:34Itu ya, bening ya.

12:36Istilah.

12:37Kira-kira saudara bening tidak di hadapan Allah.

12:41Di antara wajah-wajah buruk di dunia ini dan

12:46hampir tidak ada yang ditemukan dengan wajah bening.

12:52Tapi saudara bening.

12:55Yang saya berapa kali saya mengemukakan beberapa bulan yang lalu,

13:00kita bisa attract Tuhan, attract.

13:04Memikat hati Tuhan.

13:06Kalau malam hari saya berdoa di jam satu setengah dua begitu,

13:12saya mau attract Tuhan sebenarnya.

13:14Ada ya apa ya, bukan licik ya,

13:18bukan akal bulus,

13:20tapi saya mau attract Tuhan dan saya senang.

13:23Orang tidur sepi gitu.

13:25Saya masih,

13:28Haleluya.

13:31Haleluya.

13:33Di belahan dunia,

13:36di belahan dunia saya yang gelap ini,

13:40saya masih bangun dan berkata,

13:43Yahweh namamu,

13:46kau yang ku puji.

13:50Attract Tuhan, attract.

13:52Tetapi ada suara juga di hati saya,

13:56malam ini kamu attract Tuhan,

13:59besok pagi masih attract Tuhan.

14:03Besok pagi, siang,

14:05hari-hari hidupmu memikah Tuhan gak?

14:09Makanya saya juga mengatakan kita menjadi keharuman.

14:13Setiap kali kita berbuat yang baik,

14:15tsss, tsss, tsss,

14:18waduh seperti memancarkan keharuman.

14:22Lalu saya punya bayangan lain,

14:24perilaku kita seperti

14:29dance, seperti menari,

14:32seperti tarian.

14:33ketika kita diperlakukan jahat oleh orang kita,

14:41senyum dan berkata,

14:42Tuhan mengampuni kamu.

14:45Gak apa-apa.

14:47Itu dance kita.

14:51Sebagai mempelai wanita yang dipersiapkan

14:55untuk mempelai pria yaitu Yesus.

14:58Kita harus terus berdandan.

15:02Terus berdandan.

15:04Mempercantik diri.

15:07Agar kita layak bersanding dengan Tuhan.

15:11Saatnya sudah singkat.

15:14Kita dipanggil untuk memanfaatkan waktu

15:18guna penyempurnaan Tuhan.

Interaksi Lagu - Bapa dari ketinggian takhta-Mu

Kategori

Transkrip

Dianjurkan