Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • 15/7/2025
JAKARTA, KOMPAS.TV - Kian menguatnya polemik soal ijazah Presiden Joko Widodo dan terus bergulirnya isu pemakzulan terhadap Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka membuat Jokowi akhirnya angkat suara.

Mantan Wali Kota Solo itu meyakini, dua isu tersebut adalah bentuk upaya untuk merusak reputasi politik keluarganya.

"Ada agenda besar politik," begitu kalimat pembuka yang disampaikan Jokowi saat menanggapi kasus ijazahnya yang kini telah masuk ke tahap penyidikan dan mendekati proses penetapan tersangka di Polda Metro Jaya.

Tak hanya itu, desakan yang semakin menguat untuk memakzulkan Gibran dari kursi wakil presiden, disebut Jokowi sebagai bagian dari motif politik untuk menjatuhkan nama baik keluarganya.

Simak liputan selengkapnya pada tayangan berikut.

#jokowi #gibranrakabuming #politik

Baca Juga Jokowi Merasa Ada Agenda Politik di Balik Isu Ijazah Palsu, Ini Kata Oegroseno | DIPO INVESTIGASI di https://www.kompas.tv/video/605320/jokowi-merasa-ada-agenda-politik-di-balik-isu-ijazah-palsu-ini-kata-oegroseno-dipo-investigasi

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/605322/jokowi-buka-suara-curiga-ada-agenda-politik-besar-di-balik-isu-ijazah-pemakzulan-gibran-kpg
Transkrip
00:00Menguatnya polemik ijazah Jokowi hingga terus bergulirnya isu pemakzulan Wapres Gibran
00:04membuat Jokowi buka suara.
00:07Mantan wali kota Solo ini meyakini kedua isu tersebut adalah upaya untuk merusak reputasi politik keluarganya.
00:30Ada agenda besar politik.
00:32Kalimat ini menjadi komentar pembuka Jokowi menanggapi kasus ijazahnya yang semakin mendekati proses penetapan tersangka di Polda Metro Jaya.
00:42Tak hanya itu, menguatnya desakan untuk memakzulkan putra sulungnya dari jabatan Wapres membuat Jokowi menduga
00:48hal tersebut adalah motif untuk menurunkan reputasi politik keluarganya.
00:53Memang kelihatannya ada agenda besar politik.
00:57Di balik isu-isu ini ijazah palsu, isu pemakzulan, ini perasaan politik saya mengatakan ada agenda besar politik
01:12untuk menurunkan reputasi politik, untuk mendowngrade.
01:19Termasuk isu yang untuk pemakzulan Mas Gibran itu?
01:22Di ijazah palsu, pemakzulan Mas Gibran, saya kira ada agenda besar politik.
01:35Sikap Jokowi yang secara terbuka menyebut ada agenda besar politik,
01:40di balik serangan soal ijazah dan pemakzulan Gibran,
01:42dinilai tak lepas dari akses pemilu 2024 yang menyisakan residu politik dari mereka yang ada di seberang kekuasaannya selama 10 tahun.
01:53Hal ini membuat Jokowi melakukan pendekatan politik dengan istana
01:57untuk memastikan posisi Gibran tetap aman sebagai Wapres.
02:00Menegaskan bahwa akses Pilpres 2024 belum sepenuhnya selesai,
02:07maupun residu-residu politik dari kepemimpinan beliau selama dua periode,
02:12dari 2014 sampai 2024,
02:15yang meninggalkan luka bagi sebagian kalangan yang berada di seberang kekuasaannya.
02:22Secara politik yang dilakukan oleh Pak Jokowi beserta keluarga Solo adalah menjaga relasi
02:28dan keintiman dengan istana Presiden Prabowo agar tetap harmonis dan punya arahan yang lebih strategis.
02:39Dan itu direspon dengan cukup positif oleh istana dengan memberikan perubasan secara spesifik
02:45kepada Mas Wapres Gibran untuk menyelesaikan beragam macam problematika persoalan di Tanah Papua.
02:52Di tengah ramainya isu pemangsulan Gibran hingga keraguan sejumlah pihak dengan ijasa Jokowi,
02:59Presiden Prabowo mengeluarkan mandat penugasan Wapres Gibran ke Papua
03:02untuk mengurusi percepatan pembangunan di sana.
03:06Gibran pun menyatakan siap ditempatkan dimanapun.
03:10Tim Liputan Kompas TV
03:11Sampai jumpa di video selanjutnya.

Dianjurkan