Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin
JAKARTA, KOMPAS.TV - Klub Inggris Oxford United menggelar latihan perdana jelang Piala Presiden 2025 pada Sabtu (5/7/2025) ini. Dua pemain timnas, Marselino Ferdinan dan Ole Romeny, ikut dalam latihan ini.

Pelatih Oxford United, Gary Rowet, memimpin langsung latihan di Stadion Madya, Gelora Bung Karno. Gary menyebut bakal memanfaatkan Piala Presiden sebagai persiapan mematangkan tim jelang musim baru EFL Championship atau Divisi Dua Liga Inggris.

Di pertandingan pertama, Oxford United bakal menghadapi Liga Indonesia All Stars pada Minggu, 6 Juli.

Apa keistimewaan dari ajang Piala Presiden kali ini? Apakah membawa dampak bagi para pemain timnas yang ikut di kejuaraan ini?

Kami akan membahasnya bersama Analis Sepak Bola, M. Kusnaeni.

Baca Juga Analisis Performa Timnas Indonesia saat "Dikepung" Negara Timur Tengah di Babak 4 Kualifikasi Pildun di https://www.kompas.tv/olahraga/599873/analisis-performa-timnas-indonesia-saat-dikepung-negara-timur-tengah-di-babak-4-kualifikasi-pildun

#pialapresiden #oxfordunited #timnasindonesia

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/olahraga/604797/full-adu-gengsi-pemain-timnas-di-piala-presiden-siapa-paling-bersinar-begini-analisisnya
Transkrip
00:00Kesebelasan Oxford United menggelar latihan perdananya di Indonesia di Stadion Madiagora Bungkarno, Jakarta,
00:06jelang laga menghadapi Liga Indonesia All-Stars di Piala Presiden 2025.
00:12Marcelino Ferdinand dan Ole Romani, yang juga merupakan pemain timnas Indonesia,
00:18tampak mengikuti sesi latihan tersebut.
00:20Oxford United akan menjalani laga perdana Piala Presiden melawan Indonesia All-Star
00:24di Stadion Utama Glora Bungkarno, Jakarta.
00:27Oxford ada di Grup A bersama Indonesia All-Star dan Arema FC.
00:38Tim Liga Indonesia All-Stars juga memulai latihan untuk menghadapi turnamen pramusim Piala Presiden 2025.
00:45Latihan diikuti 24 pemain pilihan.
00:48Persija Jakarta dan Persisolo menjadi klub yang paling banyak menyumbangkan pemainnya
00:53untuk Liga Indonesia All-Stars di Piala Presiden 2025.
00:56Keduanya sama-sama mengirimkan empat nama.
01:09Sementara itu, sedara pemain Oxford United sekaligus penyerang timnas Indonesia oleh Romani
01:15begitu antusias kembali ke Indonesia.
01:18All-Stars menyatakan ingin memenangkan setiap pertandingan di Piala Presiden.
01:21Sementara itu, Marcelino Verdinand juga menyampaikan persiapan dan optimismenya bermain bersama Oxford United.
01:28I'm very happy to be here, of course, very special also with Oxford to see that all the fans can see Oxford
01:41and also for my team to see Indonesia.
01:44We spoke about it a lot in the dressing room as well.
01:46They're really curious about how Indonesia was and what to expect.
01:50So, now it's really nice to bring them here.
01:53Really excited to play the tournament.
01:55I think it's for all the teams a good chance to show how far they are and that they're ready for the season.
02:03And also, of course, you want to win every game.
02:05So, now really excited to be here and can't wait to see all the fans in the dressing room.
02:10Jelang Laga Piala Presiden Persib mengincar gelar juara.
02:40Pemain Persib Bandung, Mark Locke, berambil isi merebut juara untuk melengkapi titel juara yang pernah ia rai.
02:46Persib yakin bisa menang kalau bertemu Oxford United dan Port FC.
02:50Lalu, apa keistimewaan dari ajang Piala Presiden kali ini?
03:16Apakah membawa dampak bagi para pemain timnas yang ikut di kejuaraan ini?
03:21Kami akan membahasnya bersama analis sepak bola M. Kusnay.
03:24Ini Bungkus, selamat petang.
03:26Selamat petang, Dipo.
03:27Bungkus, ada oleh Romney, Marcelino dari Oxford hingga Asnawi di Port FC dan pemain Indonesia All Stars lainnya.
03:33Ini jadi pembuktian kualitas pemain timnas di Piala Presiden?
03:36Sebetulnya kalau turnamen pramusim itu kita tidak bicara soal kualitas ya.
03:42Karena ini pemain-pemain tidak dalam performa terbaik mereka baru memulai persiapan untuk menuju musim yang baru.
03:48Jadi kalau turnamen pramusim itu tujuan utamanya bukan soal kualitas,
03:53tapi soal bagaimana menyiapkan tim untuk menghadapi musim baru ya.
03:56Dan yang kedua saya pikir turnamen ini juga bermanfaat terutama untuk membantu meningkatkan image sepak bola Indonesia.
04:04Kehadiran tim sekelas Oxford, kemudian ada Port FC juga,
04:08membuat nama Indonesia kan semakin dikenal luas di masyarakat internasional.
04:13Tidak sembarang tim mau datang mengarungi perjalanan ribuan kilometer untuk sebuah pramusim ya.
04:19Dan Oxford mau melakukan itu tentu bukan sekedar karena ada Erick Thohir di sana,
04:24bukan sekedar karena ada oleh, tapi Oxford juga menyadari bahwa Indonesia ini potensi sepak bolanya luar biasa.
04:30Jadi dengan hadir di Indonesia, Oxford bisa memperbesar atau memperluas basis dukungan mereka,
04:35terutama di dunia maya, itu yang paling penting.
04:38Begitunya dengan Port, saya pikir kehadiran pemain lokal Indonesia di sana ada Asnawi,
04:43membuat mereka melihat Indonesia ini dengan perspektif yang berbeda ya.
04:46Jadi memang Piala Presiden ini menurut saya terutama penting untuk meningkatkan image sepak bola Indonesia.
04:52Oke, tapi artinya Anda sepakat dengan penyataan Ketua Umum PSSI yang bilang bahwa turnamen ini akan mempromosikan pemain kita ke klub-klub luar?
05:00Iya, itu juga akan memberi manfaat dari sisi yang lain.
05:03Pemain kita sekarang bisa dilihat oleh pemain-pemain, oleh klub yang berasal dari luar ya.
05:08Minimal ada Port, ada Oxford, jadi kita selama ini kan punya Marcelino di Oxford,
05:12tapi mungkin dengan melihat permainan tim yang lain seperti Dewa United, Persib, Liga Indonesia All-Star,
05:19mungkin Oxford mungkin berminat juga.
05:21Atau mungkin karena pertandingan ini mungkin akan mendapatkan atensi yang besar dari media,
05:25mungkin bukan hanya Oxford nanti yang tertarik.
05:28Oke, bukan hanya klub luar, tapi saya ingin tanyakan,
05:30apakah pelatih timnas Patrick Lyford juga akan memantau serius potensi pemain yang berlaga di Piala Presiden,
05:36mungkin saja untuk direkrut ke timnas Indonesia?
05:39Iya, itu sesuatu yang mungkin ya, cuma seperti yang saya bilang tadi,
05:43ini baru awal musim, pemain biasanya awal musim itu belum kelihatan kualitas yang sesungguhnya ya,
05:48karena mereka baru melewati fase di mana mereka berlibur.
05:51Sehingga ketika kembali ke klubnya, mereka memulai lagi dari awal ya,
05:55membangun kondisi fisiknya, membangun kemistri dengan teman-teman yang baru,
05:59karena klub biasanya melakukan rekrutmen di jeda transfer itu ya,
06:03dan itu yang akan membuat penampilan pemain sebetulnya belum di level yang sesungguhnya.
06:08Jadi biasanya bagi pelatih tim nasional,
06:10tidak mudah untuk melihat sesuatu yang baru dari turnamen pramusim,
06:14meskipun tidak mustahil bisa terjadi.
06:16Oke, tapi seberapa jauh bungkus,
06:18turnamen ini akan bisa meningkatkan kualitas Liga Domestik kita,
06:21jadi tidak hanya mempromosikan pemain kita keluar,
06:23tapi Liga Domestik pun turut diperhatikan.
06:26Iya, sisi positifnya yang pertama,
06:28sekarang klub-klub di Indonesia itu punya ukuran,
06:31kalau menghadapi tim sekelas port dari Thailand,
06:33itu seperti apa tingkat kesulitannya?
06:35Bisa nggak kita mengimbangi port menghadapi Oxford yang sebetulnya bukan tim elit juga,
06:40kalau di Inggris ya,
06:41bisa dibilang tim yang tidak terlalu elit lah di Inggris,
06:44bisakah kita mengimbangi?
06:45Itu kan menjadi semacam pembelajaran bagi kita,
06:48tidak hanya bagi pemain,
06:50tapi juga bagi pelatih.
06:51Pelatih kan bisa melihat di sini,
06:53bagaimana kualitas pemain-pemain kita,
06:54bagaimana cara bermainnya Oxford,
06:56bagaimana cara bermainnya Port FC,
06:59ini semua memberi manfaat pembelajaran,
07:01tidak hanya bagi pemain,
07:02tapi juga bagi insan sepak bola yang lain,
07:04pelatih, manajer, dan sebagainya.
07:06Baik, terima kasih atas perspektif Anda,
07:08analis sepak bola M. Kusnaini,
07:10sehat selalu bungkus.
07:11Terima kasih.

Dianjurkan