Kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Desa Sialang Jaya, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu (Rohul), Riau, meluas.
Medan yang ekstrem membuat tim satgas darat kesulitan menjangkau titik api, sehingga pemadaman dilakukan melalui udara dengan mengerahkan satu unit helikopter water bombing.
Kondisi akses menuju lokasi karhutla yang sulit dilalui memaksa pemadaman dilakukan lewat udara. Tim satgas darat yang telah berupaya selama beberapa hari belum mampu memadamkan seluruh titik api.
00:00Karhutlah di Rohul sulit dijangkau, helikopter waterbombing dikerahkan.
00:05Kebakaran hutan dan lahan, Karhutlah, di Desa Sialangjaya, Kecamatan Rambah, Kabupaten Rokan Hulu, Rohul, Riau, Meluas.
00:15Medan yang ekstrim membuat tim Satgas darat kesulitan menjangkau titik api, sehingga pemadaman dilakukan melalui udara dengan mengerahkan satu unit helikopter waterbombing.
00:24Kondisi akses menuju lokasi Karhutlah yang sulit dilalui memaksa pemadaman dilakukan lewat udara.
00:28Tim Satgas darat yang telah berupaya selama beberapa hari belum mampu memadamkan seluruh titik api.
00:35Lokasi Embung yang cukup dekat dengan lokasi kebakaran mempermudah helikopter dalam proses pengambilan air untuk pemadaman.
00:41Kabut asap mulai menyelimuti wilayah sekitar, mengganggu aktivitas warga dan memperlambat proses pemadaman.
00:47Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana, BNPB, Legend TNI Suharyanto, menegaskan bahwa lokasi tersebut idealnya ditangani dengan minimal dua unit helikopter waterbombing karena sulit dijangkau dari darat.
00:59BNPB akan mendatangkan setidaknya 5 hingga 6 heli waterbombing untuk membantu proses pemadaman kebakaran hutan dan lahan di Provinsi Riau, Ujar Suharyanto.
01:09Selain pemadaman udara, BNPB juga melakukan teknik modifikasi cuaca, TMC, untuk menurunkan hujan buatan di wilayah Rokan Hulu.
01:17Pasalnya, hampir dua bulan terakhir wilayah tersebut tidak diguyur hujan, yang memperparah potensi kebakaran.
01:25Personal TNI dan Polri juga ditambah untuk memperkuat satgas darat di lapangan.
01:29Upaya terpadu dari berbagai unsur diharapkan dapat mempercepat proses penanganan karhutlah dan meminimalisir dampaknya terhadap masyarakat dan lingkungan.
