Polisi kembali menggelar olah tempat kejadian perkara di rumah indekos, Menteng, Jakarta Pusat, tempat diplomat Kemlu ditemukan meninggal dunia. Olah TKP...
00:00Beralih kesorotan lainnya saudara, polisi kembali menggelar olah tempat kejadian perkara di rumah Indekos Menteng, Jakarta Pusat, tempat diplomat Kemlu ditemukan meninggal dunia.
00:11Kementerian Luar Negeri menyerahkan sepenuhnya kasus ini kepada polisi.
00:14Polisi kembali menggelar olah tempat kejadian perkara di rumah Indekos Menteng, Jakarta Pusat, tempat diplomat Kemlu ditemukan meninggal dunia.
00:33Pelah TKP melibatkan tim Inafis, tim Brokes Polda Metro Jaya, Pus Lapfor, dan dokter yang mengotopsi jenazah.
00:39Soal dugaan pembunuhan, polisi tak mau menduga-duga karena pengungkapan kasus harus berdasarkan penyelidikan melalui pendekatan berbagai ilmu atau scientific investigation.
00:51Polisi berjanji akan menangani kasus ini secara profesional.
00:55Kemudian saat ini penyelidik juga masih menunggu hasil otopsi.
01:00Kementerian Luar Negeri menyerahkan kasus kematian diplomatnya sepenuhnya pada polisi.
01:29Perkembangan penyelidikan dan informasi lainnya semua bersumber dari kepolisian.
01:34Kementerian Luar Negeri juga akan terus memberikan dukungan kepada keluarga almarhum.
01:42Penyelidikan atau pencarian informasi lebih lanjut seputar meninggalnya saudara Arya Daru sepenuhnya kami serahkan kepada pihak yang berwenang.
01:52Dan dalam hal ini tentunya kami akan terus memberikan dukungan yang dimungkinkan kepada pihak keluarga.
02:01Namun at the same time sebagai sebuah organisasi yang tentunya mengikuti hukum-hukum yang berlaku di Indonesia.
02:09Sebelum ditemukan meninggal dunia, kegiatan diplomat Kemlu Arya Daru Pangayunan terekam CCTV Indokos.
02:21Dari rekaman CCTV, hari Senin tanggal 7 Juli 2025 sekitar pukul 11 malam, korban terlihat seorang diri baru kembali ke kamar Indokosnya.
02:30Tak berselang lama, Arya kembali keluar kamar sekitar pukul 23 lebih 24 waktu Indonesia Barat.
02:36Ia membawa sebuah kantong plastik hitam, diduga hendak membuang sampah lalu kembali masuk kamar.
02:48Esok harinya, tanggal 8 Juli CCTV merekam penjaga Indokos dan satu saksi berada di depan kamar korban.
02:57Keduanya hendak mengecek kondisi Arya karena istri almarhum menghubungi penjaga Indokos dan meminta untuk memeriksa kondisi suaminya.
03:04Penjaga Indokos dan saksi mencoba menelpon dan beberapa kali mengetuk pintu kamar, tapi tak ada jawaban.
03:11Hingga salah satu di antara mereka berusaha membuka kamar dengan cara membukanya dari jendela.
03:21Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto memastikan hasil penyelidikan tewasnya diplomat muda Kementerian Luar Negeri Arya Daru Pangayunan
03:28Akan disampaikan satu bukaan mendatang.
03:33Yang ada perlu dipelajari oleh forensik, baik CCTV, kemudian hasil otopsi, dan juga termasuk digital.
03:47Digital itu dari laptop dan lain-lain.
03:51Kapolri Jenderalistio Sigit Prabowo juga angkat bicara soal kasus Arya Daru.
04:05Kapolri minta penyelidikan mendalam dan anggotanya bekerja secara maksimal.
04:08Polri tentunya akan melakukan penyelidikan ke dalam dan tentunya apabila sudah kita temukan bukti-bukti
04:20dan saya minta untuk anggota juga bergerak maksimal agar segera bisa terungkap dan memang ditunggu oleh publik, ditunggu oleh masyarakat.
04:33Polisi kini menelusuri sidik jari tertinggal di Lakban yang melilit kepala korban.
04:38Polisi juga masih mendalami sejumlah alat bukti termasuk rekaman CCTV, hasil otopsi, serta bukti digital
04:44seperti alat komunikasi dan komputer jinjing milik korban.
04:49Tim Liputan, Kompas TV
04:51Dan untuk mengetahui informasi terkini, kita segera tanyakan ke jurnalis Kompas TV,
05:02Eril Wiranata dan Jurukamera Hanil Rivellino di lokasi Indekos tempat tinggal korban di Menteng Jakarta Pusat.
05:09Selamat siang Eril.
05:10Bagaimana kondisi terkini di sana dan apakah ada sesuatu yang berbeda pasca olah TKP lanjutan yang dilakukan kemarin?
05:16Ya Imron, memang dari pantauan kami sejak pagi hari tadi di tempat Indekos yang berada di Menteng Jakarta Pusat ini
05:28memang terpantau sepi dan mungkin dapat ditunjukkan oleh Jurukamera Hanil bagaimana situasi saat ini
05:34dari setelah olah TKP yang dilakukan oleh Polda Metro Jaya pada beberapa waktu lalu
05:39tepatnya pada hari kemarin juga dilakukan olah TKP ulang
05:42yang dimana ini merupakan dari pintu masuk menuju kos kamar korban
05:49yang merupakan dari diplomat Kementerian Luar Negeri
05:52dan ini merupakan akses masuk yang diharuskan dengan menggunakan akses masuk dari pemilik kos tersebut
05:58sehingga tidak bisa sembarang orang masuk ke tempat atau ke dalam
06:03dan mungkin kami akan menunjukkan bagaimana gambaran saat ini setelah dilakukan olah TKP
06:10karena memang masih terlihat adanya garis polisi yang membentang di kamar kos korban
06:17yang dimana kamar kos tersebut berada tepat di ujung dari pintu ini
06:23memang tidak jauh jaraknya dan selain itu juga terlihat adanya CCTV
06:27baik dari sisi depan ataupun dari pintu masuk
06:31dan memang jika dilihat CCTV dari sekitar kos yang berada di menteng Jakarta Pusat ini
06:37memang cukup banyak
06:38dan CCTV ini juga yang digunakan polisi untuk mendalami
06:42untuk mencari bukti-bukti lainnya
06:45untuk menemukan dari titik terang terkait dengan kasus kematian yang masih misterius
06:49sehingga saat ini belum dapat ditemukan titik terangnya
06:52dan selain itu juga sebelumnya sudah dilakukan oleh TKP ulang dari pihak kedokteran kepolisian
06:58kemudian juga puslapfor, Inavis, Baris Krim Polri, dan dokter RSCM
07:02dan selain itu juga memang terlihat adanya aktivitas dari penjaga kos
07:07tetapi tidak terlihat adanya aktivitas dari tetangga kos
07:11ataupun para pengguna kos yang berada di menteng Jakarta Pusat ini
07:16hanya ada dari aktivitas toko yang berada di sebelah kos korban
07:23dan selain itu juga memang sebelumnya dari Kapolda mengatakan
07:28ia menargetkan akan merampungkan ataupun mengungkapkan kasus ini
07:32dalam waktu satu pekan ke depan
07:34yang dimana hingga saat ini masih mendalami terkait dengan rekaman CCTV
07:38lalu kemudian juga hasil otopsi
07:40dan selain itu juga sudah diperiksanya dari lima saksi
07:44mulai dari istri korban, kemudian penjaga kos, tetangga, hingga rekan korban
07:49yang dimana dari polisi juga sudah mengumpulkan alat bukti
07:54seperti CCTV, kemudian juga unsur digital
07:57seperti laptop yang nantinya akan dicek kembali dari tim forensik
08:02dan yang lainnya yang dimana untuk mengecek kijak digital bagaimana dari korban
08:07dan selain itu dikatakan nantinya
08:10nantinya memang kemungkinan ataupun besar kemungkinan dari polisi
08:14akan melakukan ekshumasi terhadap jalan-jalan korban
08:16untuk mendapatkan data terbaru
08:18Imron
08:19baik penyelidikan kasus tewasnya diplomat Kemlu
08:23masih terus dilakukan hingga saat ini
08:25diantaranya dengan melakukan olah TKP ulang atau olah TKP lanjutan di lokasi
08:29di indekos korban di kawasan Menteng, Jakarta Pusat