JAKARTA, KOMPAS.TV - Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyatakan kesiapannya untuk melaksanakan mandat dari Presiden Prabowo Subianto terkait penugasan khusus di Papua.
Dalam menjalankan tugas itu, dia tidak menolak kemungkinan akan berkantor di Papua.
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia, Burhanuddin Muhtadi menanggapi hal tersebut dari berbagai sudut pandang.
Bagi pendukung Gibran, itu bisa dilihat sebagai bentuk dukungan Presiden Prabowo kepada Wapres Gibran dengan memberi tugas tambahan.
Sementara bagi mereka yang kritis terhadap Gibran, bisa dipandang sebagai pembuangan politik. Maka kembali lagi, tergantung sudut pandang.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia menanggapi hal tersebut sebagai sesuatu yang biasa saja, sebab Badan Percepatan Pembangunan Daerah Papua sudah lama ada dan diketuai oleh wapres.
"Kalau misal ada yang bagian ngedumel bilang pembuangan, menurut saya tidak. Buat Gibran, ini peluang kesempatan untuk menjawab isu pemakzulan dibuktikan sekarang," katanya.
https://www.youtube.com/watch?v=X0Cd-ub3IKE
#gibran #wapres #pemakzulan
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/talkshow/604242/presiden-prabowo-tugaskan-gibran-urus-papua-apa-artinya-satu-meja