Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • 23/6/2025
KOMPAS.TV - Penemuan jasad korban mutilasi yang berjarak 14 kilometer dari rumah pelaku membongkar kisah panjang kebusukan SJ alias Wanda, pelaku pembunuhan keji di Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Tak hanya satu, kejahatan Wanda ternyata telah berlangsung sejak satu setengah tahun lalu.

Di dalam sumur rumahnya, Wanda menyembunyikan bukti kejahatan yang dilakukan dalam kurun waktu tersebut.

Penelusuran eksklusif Jurnalis KompasTV Rio Johanes mengungkap jejak mengerikan di balik wajah tenang pelaku yang selama ini tak terendus warga sekitar.

Simak selengkapnya pada tayangan berikut.

#mutilasi #sumaterabarat #polisi

Baca Juga Trauma Mendalam, Keluarga Korban Mutilasi di Padang Pariaman Diberi Konseling Psikologis di https://www.kompas.tv/regional/601150/trauma-mendalam-keluarga-korban-mutilasi-di-padang-pariaman-diberi-konseling-psikologis

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/601153/full-kejam-penelusuran-jurnalis-kompastv-bongkar-jejak-kelam-pelaku-mutilasi-di-sumbar
Transkrip
00:00Temuan jasad yang berjarak 14 km dari rumah pelaku
00:03membongkar cerita panjang kebusukan SJ alias Wanda,
00:07pelaku mutilasi di Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat.
00:11Di dalam sumur rumah, pelaku menutupi kejahatan yang dilakukan
00:14pada kurun waktu satu setengah tahun lalu.
00:17Berikut penelusuran Jurnalis Kompas TV, Rio Johannes.
00:21Ini merupakan titik nol mulai terbongkarnya kasus
00:25pembunuhan berantai di Kabupaten Padang Pariaman.
00:28Di sinilah untuk pertama kalinya warga menemukan potongan tubuh
00:33yang merupakan korban dari pelaku mutilasi di Kabupaten Padang Pariaman.
00:38Dari temuan di sini, selang satu hari berikutnya,
00:41itu pihak kebusin juga menemukan potongan tubuh lainnya
00:43yang berjarak lebih kurang radiusnya 3 hingga 6 km.
00:47Di mana dalam temuan kedua ini, pihak kebusin menemukan ciri khas
00:49atau bukti yang bisa merujuk kepada identitas dari korban ini.
00:54Dan diketahui lah bahwasannya korban ini merupakan seorang wanita muda
00:58berusia 25 tahun berinisial SA.
01:02Dari data yang sudah didapatkan dan keberhasilan dalam melakukan identifikasi,
01:06pihak kebusin akhirnya dapat menangkap pelaku.
01:09Pelaku ditangkap di rumahnya di kawasan Batang Anai.
01:12Dan dari sana mulai terbongkar bahwasannya pelaku juga pernah melakukan
01:16pembunuhan terhadap dua orang perempuan muda
01:19pada kurun waktu 1,5 tahun yang lalu.
01:24Berdasarkan hasil identifikasi yang dilakukan oleh pihak kebusin terhadap jenazah
01:28yang ditemukan di sepanjang aliran batang sungai Batang Anai,
01:31pihak kebusin akhirnya dapat merumuskan satu nama sebagai pelaku.
01:35Pelaku SD diamankan di rumah ini pada Kamis Dinihari.
01:39Dan menariknya adalah dari hasil pendalaman lebih lanjut,
01:42ditemukan fakta bahwasannya pelaku juga melakukan pembunuhan terhadap
01:46dua orang mahasiswi pada kurun waktu 1,5 tahun yang lalu di rumah ini.
01:53Jenazah kedua siswi ini tidak seperti yang dilakukan terhadap korban mutilasi,
01:58jenazah kedua mahasiswi yang dibunuh pada 1,5 tahun yang lalu itu
02:01dikubur oleh pelaku di sumur tua di belakang rumah.
02:04Saya akan mengajak Anda untuk melihat bagaimana kondisi sumur tua
02:07yang ada di belakang rumah pelaku ini.
02:10Di sinilah tempat di mana pelaku mengubur dua jenazah korban
02:17yang sempat dia bunuh pada kurun waktu 1,5 tahun yang lalu.
02:21Di balik dinding seng ini ada sebuah sumur tua.
02:25Di sanalah pelaku mengubur kedua korbannya.
02:29Setelah korban dijatuhkan ke dalam sumur, pelaku lalu menutupinya dengan dua karun semen.
02:33Lalu ditutupi lagi dengan patah ringan, lalu dengan pasir.
02:38Nah, seperti itulah rapatnya pelaku menutupi aksi kejahatannya
02:41sehingga ini tidak diketahui oleh siapapun.

Dianjurkan