Skip to playerSkip to main contentSkip to footer
  • 5/29/2025
Khusyuknya Ibadah Kenaikan Yesus Kristus di Lawang Sewu Semarang
Transcript
00:00There are hundreds of Christians who are following the Ibadah Kenaikan Yesus Kristus
00:07that is carried out in the area of Objek Wisata Lawang Sewu,
00:10Kota Semarang, Jawa Tengah, on May 29 May 2025.
00:15Selain doa, jemaat juga melantunkan lagu-lagu pujian
00:19dalam Ibadah yang dipimpin oleh Pendeta Johannes Praptowarso tersebut.
00:24Bangunan bersejarah yang berdiri sejak kolonial Belanda itu
00:29sebelumnya juga sudah digunakan untuk sholat Idul Fitri pada 31 Maret 2025.
00:35Menurut pihak PT KAI digunakannya kembali Lawang Sewu untuk kegiatan keagamaan
00:40untuk menunjukkan bahwa bangunan tersebut adalah milik masyarakat
00:44sekaligus mendukung persatuan dan kesatuan.
00:48Setelah kita kemarin menggunakan Lawang Sewu untuk kegiatan keagamaan,
00:53ini semangat kami bahwa Lawang Sewu adalah milik masyarakat
00:58dan kita mendukung untuk persatuan dan kesatuan secara nasional
01:02Bindika Tunggal Lika seperti itu.
01:04Karena kita kan memang di Indonesia ada berbagai macam agama dan kepercayaan.
01:09Kemarin untuk yang Idul Fitri kita sudah sukses
01:12dan ini untuk acara event kenaikan krisis-krisis ini
01:17kita mengundang seluruh masyarakat Kristiani Kota Semarang.
01:21Jemaat yang mengikuti kebaktian pun tak hanya berasal dari dalam kota Semarang
01:27tapi juga dari luar kota.
01:29Usai ibadah jemaat selanjutnya berkeliling menikmati eksotisme bangunan Lawang Sewu
01:35dan melihat benda koleksi museum seperti foto dan replika kereta api.
01:40Rencananya sejumlah kegiatan keagamaan nantinya juga akan digelar di obyek wisata Lawang Sewu
01:59seperti Salat Idul Adha pada 6 Juni 2025.
02:04Kegiatan ini sekaligus sebagai ajang promosi pariwisata Kota Semarang.
02:09Dari Kota Semarang, Jawa Tengah, Suryo Wicaksono, Kantor Berita Antara, mewartakan.
02:14Melainkan telah mengosongkan dirinya sendiri.
02:17Terima kasih.
02:21Terima kasih.
02:22Terima kasih.
02:23Terima kasih.

Recommended