Skip to playerSkip to main contentSkip to footer
  • 5/19/2025
Pemerintah Pastikan 63 Sekolah Rakyat Beroperasi pada Juli 2025
Transcript
00:00KOMISI 10 DPR RI menggelar rapat dengan pendapat Panitia Kerja RDP Panja dengan Kementerian Sosial,
00:10Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi,
00:13dan Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah di Gedung Nusantara 1 Senayan, Jakarta, Senin 19 Mei.
00:20Rapat tersebut membahas perkembangan program sekolah rakyat dan pendidikan di desa serta daerah tertinggal.
00:27Direktur Jenderal Perlindungan Jaminan Sosial Kementerian Sosial Agus Zainal menyebutkan
00:32sekolah rakyat merupakan bagian dari program presiden sesuai instruksi presiden nomor 8 tahun 2025
00:39tentang optimalisasi pengentasan kemiskinan dan kemiskinan ekstrim.
00:45Pihaknya juga telah mencatat sebanyak 63 titik akan mulai beroperasi pada bulan Juli 2025
00:51dan ditargetkan 200 sekolah rakyat dapat beroperasi bagi masyarakat golongan desil 1 pada tahun ini
00:58sesuai instruksi presiden Prabowo Subianto.
01:03Penerimaan peserta didik baru sudah dimulai dan sebetulnya hari ini sudah ditutup,
01:08ini sudah mencapai 7.000 sekian.
01:11Kemudian dilakukan penetapan calon peserta didik oleh kepala daerah dan pengumuman calon peserta didik.
01:16Nah nanti tanggal 21 Mei akan dilaksanakan tes kesehatan, kemudian ada home visit dan wawancara.
01:22Pada home visit nanti yang mengunjungi adalah satu tim, ya dari Kementerian Sosial juga ada,
01:27dari BPS juga, dari Kementerian Sosial dan berbagai anggota tim lain-lain.
01:32Jadi kita di 36 kabupaten tertinggal dan 10.463 desa ketinggal, sangat tertinggal,
01:38menjadi pertas untuk kita dorong sama-sama melalui kolaborasi dan integrasi.
01:44Program Kementerian Lembaga termasuk jajaran pemerintah, provinsi, kabupaten, dan kota di Indonesia.
01:52Pemerintah berharap para lulusan sekolah rakyat dapat memiliki nilai ahlak mulia,
01:57penguasaan keagamaan yang baik, mempunyai karakter kepemimpinan,
02:01menguasai bahasa, literasi digital, serta kecerdasan akademik.
02:06Dari Jakarta, Rian Rahman, Kantor Berita Antara, mewartakan.
02:14Terima kasih.

Recommended