Kelainan genetik: gadis 8 tahun asal Rusia lahir dengan kondisi jantung di luar - TomoNews
- 7 years ago
RUSIA - Virsaviya Borun, gadis berusaha 8 tahun lahir di Rusia memiliki penyakit yang sangat jarang ditemui. Dari luar Virsaviya Borun memang tampak seperti anak normal pada umumnya. Namun jika melihat bagian dadanya, anda pasti tahu ada yang berbeda dengannya ...
Virsaviya mengidap sindrom thoraco-abdominal atau lebih dikenal sebagai Pentalogy of Cantrell yang hanya dapat ditemukan lima dari satu juta orang. Jantungnya hanya dilindungi oleh kulitnya karena dia juga tidak memiliki bagian kecil dari tulang dada, diafragma dan juga otot perut
Tidak mudah bagi anak ini untuk hidup dengan jantungnya yang sangat lemah. Dia harus berhati-hati, bahkan hanya karena sekali terjatuh mungkin dapat membunuhnya. Pada tahun 2015, ibu Virsaviya, Dari Borun membuat kampanye pengumpulan dana untuk biaya rumah sakit putrinya. Kampanye ini berhasil mengumpulkan setidaknya US$ 71,000 pada Agustus 2016 lalu
Namun, setelah mereka pergi ke Florida untuk operasi Virsaviya, ternyata dokter memberitahukan bahwa tekanan dara Virsaviya terlalu tinggi. Kini selagi Virsaviya menjalani pengobatan agar tekanan darahnya dapat lebih stabil, gadis ini harus hidup berhati-hati dan menunggu operasi yang dapat mengubah hidupnya itu.
Virsaviya mengidap sindrom thoraco-abdominal atau lebih dikenal sebagai Pentalogy of Cantrell yang hanya dapat ditemukan lima dari satu juta orang. Jantungnya hanya dilindungi oleh kulitnya karena dia juga tidak memiliki bagian kecil dari tulang dada, diafragma dan juga otot perut
Tidak mudah bagi anak ini untuk hidup dengan jantungnya yang sangat lemah. Dia harus berhati-hati, bahkan hanya karena sekali terjatuh mungkin dapat membunuhnya. Pada tahun 2015, ibu Virsaviya, Dari Borun membuat kampanye pengumpulan dana untuk biaya rumah sakit putrinya. Kampanye ini berhasil mengumpulkan setidaknya US$ 71,000 pada Agustus 2016 lalu
Namun, setelah mereka pergi ke Florida untuk operasi Virsaviya, ternyata dokter memberitahukan bahwa tekanan dara Virsaviya terlalu tinggi. Kini selagi Virsaviya menjalani pengobatan agar tekanan darahnya dapat lebih stabil, gadis ini harus hidup berhati-hati dan menunggu operasi yang dapat mengubah hidupnya itu.