Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
Komisi VI DPR RI menggelar rapat dengar pendapat (RDP) bersama dengan Danantara dan Kementerian BUMN.

Dalam rapat tersebut, salah satu anggota komisi VI, Mufti Anam, menyinggung tentang kabar mengenai amplop kondangan yang akan dikenai pajak oleh pemerintah.

Hal tersebut dilontarkan saat sedang membahas bagaimana Kementerian Keuangan harus tetap menjaga pemasukan negara stabil.

“Bahkan kami dengar dalam waktu dekat orang yang mendapat amplop di kondangan dan di hajatan akan dimintai pajak oleh pemerintah, ini kan tragis,” tandasnya.

Mufti kemudian menegaskan bahwa DPR akan mengawasi penggunaan uang di Danantara harus bisa dipertanggungjawabkan.

Pro TV (@protv_id) bagian dari ekosistem Promedia Teknologi Indonesia (@promediateknologi)
-
SUBSCRIBE OFFICIAL CHANNEL YOUTUBE :
@protv_official | PROMEDIA TV
www.protv.id

#dpr #dprri #komisivi #amplopundangan #pajak #pemerintah #danantara #kementrianbumn #viral #fyp #tiktokberita #protv

Kategori

🗞
Berita
Transkrip
00:01Pengalihan deviden dan antara dampaknya sangat jelas.
00:05Negara hari ini kehilangan pemasukannya.
00:07Nah, Kementerian Keuangan hari ini harus memutar otak untuk bagaimana menampil defisit.
00:12Yang kemudian, maka lahirlah kebijakan-kebijakan yang membuat rakyat kita hari ini keringat dingin.
00:18Bagaimana Pak Rosan melihat bahwa rakyat kita hari ini mereka jualan online di Shopee, di TikTok, di Tokopedia, di Pajak, ya Pak?
00:24Bagaimana mereka para influencer kita, para pekerja-pekerja digital kita,
00:29Nah, semua sekarang dipajakin.
00:31Bahkan kami dengar bahwa dalam waktu dekat,
00:33orang yang mendapatkan amplop di kondangan, di hajatan juga akan dimintain pajak oleh pemerintah.
00:40Ini kan ini tragis.
00:41Nah, sehingga ini membuat rakyat kami hari ini cukup menjerit.
00:46Yang kemudian UMKM kita juga bingung,
00:48anak-anak muda kita di daerah-daerah hari ini yang jualan toko-toko online mulai berhitung ulang, Pak.
00:52Nah, maka ini adalah bagian dari dampaknya,
00:55Sumber utama penerimaan negara yang hilang karena dividen hari ini diberikan kepada danantara.

Dianjurkan