Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
Polresta Banyuwangi menggelar acara talkshow bertajuk ‘Banyuwangi Berseri dalam Semangat Literasi’ sebagai bagian dari rangkaian Hari Bhayangkara ke-79 Tahun 2025.

Dalam kegiatan yang digelar di di Hotel Aston Banyuwangi, Jawa Timur, pada Kamis, 24 Juli 2025, acara ini menjadi forum interaktif yang mempertemukan pemerintah, akademisi, praktisi media, tokoh masyarakat, dan generasi muda untuk membahas literasi digital di era teknologi yang kian berkembang.

Pada forum diskusi ini, CEO Promedia Teknologi Indonesia, Agus Sulistriyono menegaskan perbedaan mendasar antara media online dan media sosial.

Agus Sulistriyono menilai, media sosial memungkinkan siapa pun memposting informasi tanpa proses verifikasi, sedangkan media online profesional dikelola oleh redaksi dengan tanggung jawab jurnalistik yang jelas.

"Literasi digital sangat penting agar masyarakat dapat membedakan mana informasi yang berasal dari media sosial dan mana yang berasal dari media online yang terverifikasi,” kata Agus Sulistriyono.

Pro TV (@protv_id) bagian dari ekosistem Promedia Teknologi Indonesia (@promediateknologi)
-
SUBSCRIBE OFFICIAL CHANNEL YOUTUBE :
@protv_official | PROMEDIA TV
www.protv.id

#promedia #talkshow #literasidigital #banyuwangi #jatim #polrestabanyuwangi #viral #fyp #tiktokberita #protv

Kategori

🗞
Berita
Transkrip
00:00Tetapi cilakanya media online harus utama di sini karena sangking mudahnya bikin media, itu grade-nya juga banyak gitu ya.
00:08Jadi bikin media itu sekarang sangat mudah gitu ya, pakai WordPress jadi gitu ya, pakai blogspot jadi.
00:14Ketika membaca berita juga harus lihat-lihat ini yang bikin siapa.
00:21Karena fakta di Indonesia ada media online yang memang dibangun untuk tujuan merusak, itu ada.
00:28Tetapi puluhan ribu media tadi ini sebenarnya hanya punya-punyaan media.
00:34Dia tidak ngerti bisnisnya, padahal bikin media tujuannya kan cari uang Pak.
00:39Karena tidak ngerti bisnisnya maka segala cara dilakukan.
00:42Itu salah satu yang membuat integritas tadi menurun.
00:46Menurut kami seperti itu, sehingga ProMedia kami bangun, salah satunya adalah membantu teman-teman wartawan tadi itu dari sisi teknologi, mereka gratis dan lain sebagainya.
00:57Tetapi yang gabung di ProMedia itu kami jamin berkiblatnya itu ke Dewan Pers, Pak.
01:05Tetapi saya yakin teman-teman yang gabung di ProMedia itu punya pemahaman tentang kode etik lebih bagus daripada yang tidak, Pak.
01:13Kami larang betul kalau belum berbadan hukum Pers, nulis yang aneh-aneh.
01:17Karena 90 persen permasalahan konten itu karena nyerang orang dan nyerang orang-orang, Pak.
01:23dengan точ Wallika
01:24Terima kasih sudah menonton.
01:25Terima kasih sudah menonton.
01:27Selamat menikmati.

Dianjurkan