Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
TRENGGALEK, KOMPAS.TV - Hari pertama sekolah di tahun ajaran baru, SD Negeri 1 di Desa Kendalrejo, Trenggalek tercatat hanya menerima satu siswa baru.

Sekolah Dasar Negeri 1 yang berada di Desa Kendalrejo, Kecamatan Durenan, Trenggalek, Jawa Timur pada tahun ajaran ini hanya mendapat satu siswa baru.

Kondisi ini menjadi perhatian karena pada tahun sebelumnya banyak siswa yang mendaftar.

Meski hanya ada satu siswa, kegiatan belajar mengajar tetap berjalan seperti biasa.

Guru tetap melaksanakan masa pengenalan lingkungan sekolah kepada satu siswa baru ini.

Kepala Sekolah Dasar Negeri 1 Kendalrejo mengaku penurunan jumlah peserta didik baru disebabkan sedikitnya lulusan dari taman kanak-kanak di wilayah tersebut.

Untuk meningkatkan jumlah siswa, berbagai upaya telah dilakukan pihak sekolah, mulai dari sosialisasi ke sekolah TK hingga pendekatan langsung kepada orang tua atau wali murid.

Kondisi sekolah kekurangan murid juga terjadi di Kabupaten Madiun, Jawa Timur.

Meski hanya mendapat dua siswa baru, SDN Wayut 01 tetap menggelar masa pengenalan lingkungan sekolah atau MPLS. MPLS digelar selama lima hari.

Masa pengenalan lingkungan sekolah untuk siswa baru SDN Wayut 01 melibatkan atau digabung 18 siswa lain yang merupakan kakak kelas, mulai kelas dua sampai dengan kelas enam.

Tujuannya agar siswa baru mampu untuk bersosialisasi dan mengenal satu per satu siswa dari kelas lain.

Meski begitu, MPLS tetap disesuaikan dengan porsi masing-masing kelas.

Baca Juga Fasilitas di Sekolah Rakyat Belum Lengkap, Mensos: Masih dalam Proses | KOMPAS SIANG di https://www.kompas.tv/nasional/605302/fasilitas-di-sekolah-rakyat-belum-lengkap-mensos-masih-dalam-proses-kompas-siang

#sekolah #tahunajaranbaru #mpls

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/605304/hari-pertama-sekolah-sdn-di-trenggalek-hanya-terima-1-siswa-di-tahun-ajaran-baru
Transkrip
00:00Hari pertama sekolah di tahun ajaran baru, sodara SD Negeri 1 di desa Kendal Rejo, Trenggalek tercatat hanya menerima satu siswa baru.
00:10Sekolah dasar Negeri 1 yang berada di desa Kendal Rejo, Kecamatan Durenan, Trenggalek, Jawa Timur pada tahun ajaran ini hanya mendapat satu siswa baru.
00:20Kondisi ini menjadi perhatian karena pada tahun sebelumnya banyak siswa yang mendaftar.
00:24Meski hanya ada satu siswa, kegiatan belajar mengajar tetap berjalan seperti biasa.
00:29Guru tetap melaksanakan masa pengenalan lingkungan sekolah kepada satu siswa baru ini.
00:34Kepala Sekolah Dasar Negeri 1 Kendal Rejo mengaku penurunan jumlah peserta didik baru disebabkan sedikitnya lulusan dari taman kanak-kanak di wilayah tersebut.
00:43Untuk meningkatkan jumlah siswa, berbagai upaya telah dilakukan pihak sekolah, mulai dari sosialisasi ke sekolah TK hingga pendekatan langsung kepada orang tua atau wali murid.
00:53Buat anak kita komunikasi juga dengan orang tua, anaknya kita bahasnya nyaman mungkin, kita tanya sekarang kan bagaimana tetap harus komunikasi antara orang tua juga.
01:03Gimana tuh?
01:03Anaknya merasa nyaman, saya tanya alhamdulillah tidak ada takut, malu juga, alhamdulillah kan.
01:08Biasanya kalau pertama masih ditunggu biasanya, masih ditunggu orang tua, biasanya disampingi.
01:13Alhamdulillah rahmat ini dari pagi saya lihat kok sendiri gitu, anaknya berarti berani.
01:18Tahun ini dapat satu siswa.
01:21Satu siswa, kok bisa sedikitnya memang setiap tahun kondisinya memang seperti ini atau fluktuatif Pak?
01:26Atau ada kendala lain Pak?
01:28Kalau tahun kemarin itu kan banyak ya.
01:31Untuk tahun ini kemungkinan memang dari TK itu sedikit lulusan.
01:37Kendala Pak untuk menggait siswa-siswa baru di lingkungan sini atau terlalu banyak pesaing sekolah-sekolah lainnya?
01:45Kalau di sini itu banyak pesaing Pak.
01:47Tapi ya tetap kita akan terus berusaha semaksimal mungkin untuk ke depan itu supaya lebih maju lagi pendidikannya sehingga dapat menarik peminat dari wali murid gitu.
02:00Sementara itu saudara, kondisi sekolah kekurangan murid juga terjadi di Kabupaten Madiun, Jawa Timur.
02:06Meski hanya mendapat dua siswa baru, SDN Wayud 01 tetap menggelar masa pengenalan lingkungan sekolah atau MPLS.
02:14MPLS digelar selama lima hari, masa pengenalan lingkungan sekolah untuk siswa baru SDN Wayud 01 melibatkan atau digabung 18 siswa lain yang merupakan kakak kelas.
02:26Mulai kelas 2 sampai dengan kelas 6.
02:28Tujuannya saudara agar siswa baru mampu untuk bersosialisasi dan mengenal satu persatu siswa dari kelas lain.
02:35Meski begitu MPLS tetap disesuaikan dengan porsi masing-masing kelas.
02:43SDN Wayud 01, kami di kelas 1 mendapat siswa dua anak, perempuan semua, kebetulan namanya juga putri semua.
02:55Putri 1, putri 2.
02:57Sudah tersebut langsung ikuti MPLS bersama seniornya atau gimana?
03:01Iya, ikut itu harusnya itu karena MPLS itu dikhususkan untuk anak baru, namun untuk lembaga kami itu kakak-kakak kelahnya itu terlibat juga.
03:13Tahun kemarin juga hanya tiga anak, terus ini dua anak, jadi biar lebih, apa ya, anak-anak lebih bersemangat, lebih happy.
03:27Kemudian kakak-kakak kelasnya itu menyambut adik kelas yang baru.
03:30Terima kasih.
03:32Terima kasih.

Dianjurkan