JAKARTA, KOMPAS.TV - Karier cemerlang seorang diplomat muda, Arya Daru Pangayunan, harus berakhir dengan tragis.
Sang diplomat muda itu ditemukan tewas dengan kondisi tak biasa, kepala dalam kondisi terlakban, di kamar indekosnya. Kematian Daru ini menimbulkan tanda tanya.
Karena saat bertugas sebagai diplomat muda, Arya Daru tinggal sendiri di indekos, terpisah dari istri dan kedua anaknya.
Kedatangan jenazah diplomat muda Arya Daru Pangayunan di rumah duka di Bantul, Yogyakarta, disambut isak tangis keluarga.
Suasana duka dan kehilangan begitu terasa di rumah duka, apalagi Daru dikenal sebagai sosok yang ramah, menyenangkan, dan juga bertanggung jawab.
Keluarga dan rekan-rekan Daru tak menyangka jika kepulangan Daru ke Yogyakarta ini menjadi kepulangannya untuk ke tempat peristirahatan terakhir.
Jenazah Daru dimakamkan pada Rabu petang di Permakaman Umum Suten, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta.
Proses pemakaman dihadiri pihak keluarga dan kerabat, termasuk Dirjen Perlindungan Warga Negara Indonesia, Yudha Nugraha.
Daru meninggalkan istri dan dua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah.
Sebelum ditemukan tewas, Arya masih terlihat beraktivitas.
Dari rekaman CCTV indekos, Arya terlihat keluar kamar sekitar pukul 23.24 WIB.
Tampak korban membawa sebuah kantong plastik hitam, diduga hendak membuang sampah.
Korban kemudian kembali masuk ke kamar.
Dari hasil olah TKP, diketahui tidak ada barang-barang korban yang hilang, kondisi kamar juga tidak berantakan. Selain itu, tak ada bekas penganiayaan.
Polisi telah memeriksa 5 saksi, yakni istri korban, penjaga indekos, tetangga indekos korban, dan rekan korban.
Di sisi lain, Kemlu menyebut Daru merupakan diplomat fungsional yang selama ini bertugas menangani isu perlindungan WNI.
Baca Juga Terungkap! Ini Tugas-Tugas Diplomat Muda Kemlu, Arya Daru Sebelum Meninggal Dunia di https://www.kompas.tv/nasional/604931/terungkap-ini-tugas-tugas-diplomat-muda-kemlu-arya-daru-sebelum-meninggal-dunia
#diplomat #diplomattewas #diplomatkemlu
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/604936/kematian-diplomat-kemlu-penuh-tanda-tanya-ditemukan-tewas-dengan-kepala-terlakban-berut
00:00Kita ke topik kedua saudara, tak ada yang menyangka hanya dalam satu malam karir cemerlang seorang diplomat muda Arya Daru Panguayunan harus berakhir dengan tragis.
00:12Sang diplomat muda itu ditemukan tewas dengan kondisi tak biasa, terlakban di kamar indekosnya.
00:18Kepergian Daru yang tak wajar tak hanya meninggalkan duka tetapi juga menyisakan tanda tanya besar.
00:24Apalagi sebagai seorang diplomat muda, dikenal memiliki rekam jejak cemerlang dan aktif ke berbagai negara membawa misi diplomatik.
00:35Selama menjadi diplomat muda dari tahun 2014, Arya Daru sudah bertugas di sejumlah negara seperti Myanmar, Timor Leste dan juga Argentina.
00:45Daru bahkan dipercaya menempati posisi di Direktorat Perlindungan WNI.
00:49Dan akhir Juli ini, Daru akan menjalani penempatan di perwakilan Indonesia, di Finlandia.
00:56Keluarga bilang, Daru antusias akan ditempatkan di Finlandia.
01:01Beberapa persiapan bahkan sudah mulai dicicil Daru.
01:09Namun takdir berkata lain, rencana Daru untuk menjalani penugasan di Finlandia tak pernah terwujud.
01:16Daru ditemukan tewas pada selasa 8 Juli pagi hari di kamar Indekosnya di kawasan Gondangdia, Jakarta Pusat.
01:25Jenazah Daru ditemukan secara tak wajar karena dengan kepala terlilit lakban.
01:31Kematian Daru ini menimbulkan tanda tanya karena saat bertugas sebagai diplomat muda,
01:37Arya Daru tinggal sendiri di Indekos terpisah dari istri dan kedua anaknya.
01:46Kedatangan jenazah diplomat muda Arya Daru, Pangani Yunan di rumah duka di Bantul, Yogyakarta disambut isak tangis keluarga.
01:55Suasana duka dan kehilangan begitu terasa di rumah duka.
02:05Apalagi Daru dikenal sebagai sosok yang ramah, menyenangkan dan juga bertanggung jawab.
02:11Keluarga dan rekan-rekan Daru tak menyangka jika kepulangan Daru ke Yogyakarta ini
02:16menjadi kepulangannya untuk ke tempat peristirahatan terakhir.
02:20Jenazah Daru dimakamkan pada Rabu Petang di pemakaman umum Suten Banguntapan Bantul, Yogyakarta.
02:33Proses pemakaman dihadiri pihak keluarga dan kerabat termasuk Dirjen Pelindungan Warga Negara Indonesia, Yudha Nugraha.
02:41Daru meninggalkan istri dan dua anaknya yang masih duduk di bangku sekolah.
02:46Kepergian sang kepala keluarga ini menjadi pukulan berat bagi keluarga kecil ini.
02:52Apalagi Daru sempat berjanji pada dua buah hatinya untuk berlibur ke Candi Borobudur pada akhir pekan ini.
02:59Namun semua rencana ini sirna setelah Daru ditemukan tak bernyawa di rumah indekosnya.
03:05Berawal dari keresahan sang istri yang tak bisa menghubungi sang suami, kematian Daru pun terungkap.
03:18Saat itu pada 8 Juli pukul 5 pagi, seperti biasa, sang istri menghubungi Daru untuk membangunkan sholat subuh.
03:25Namun tak ada jawaban di ujung telepon.
03:27Sang istri mencoba kembali menghubungi Daru pada pukul 7 dan 8 pagi.
03:33Lagi-lagi tak ada jawaban dari Daru.
03:35Hal ini memicu kegelisahan sang istri lantaran di malam sebelumnya.
03:39Sang suami masih bisa berkomunikasi dengannya.
03:42Ia kemudian menghubungi penjaga indekos untuk melihat kondisi sang suami.
03:49Dan inilah visual rekaman CCTV saat penjaga indekos dan seorang warga datang untuk melihat kondisi Daru.
03:57Di depan kamar Daru, penjaga indekos berusaha mencoba menelpon dan beberapa kali mengetuk pintu kamar untuk mengecek keberadaan korban.
04:06Karena korban tak kunjung menjawab, kedua pria itu pun berusaha membuka kamar menggunakan kunci cadangan.
04:13Namun pintu terkunci rapat.
04:15Alhasil salah seorang pria yang diduga penjaga indekos dengan mudah mencongkel jendela lalu membuka pintu dari dalam kamar.
04:24Disitulah ditemukan jenazah Daru yang sudah terlakban di atas tempat tidur.
04:33Sebelum ditemukan tewas, Arya masih terlihat beraktifitas.
04:38Dari rekaman CCTV indekos, Arya terlihat keluar kamar sekitar pukul 23.24 waktu Indonesia Barat.
04:46Tampak korban membawa sebuah kantong plastik hitam, diduga hendak membuang sampah.
04:53Korban kemudian kembali masuk ke kamar.
04:55Kasus ini bukan kematian biasa.
05:07Lantaran jenazah korban ditemukan dalam keadaan terlakban yang berlapis rapi dari hasil olah TKP.
05:15Diketahui tidak ada barang-barang korban yang hilang.
05:18Kondisi kamar juga tidak berantakan.
05:21Selain itu, tak ada bekas penganiayaan.
05:23Lalu apa yang terjadi di kamar indekos diplomat muda dari pukul 11 malam pada hari Senin sampai pukul 8 pagi di hari Selasa masih jadi tanda tanya besar.
05:40Polisi telah memeriksa lima saksi yakni istri korban, penjaga indekos, tetangga indekos korban, dan rekan-rekan korban.
05:48Di sisi lain, Kemelu menyebut Daru merupakan diplomat fungsional yang selama ini bertugas menangani isu perlindungan WNI.
06:18Seperti tadi kami sampaikan, Al Mahdum itu menangani tugas penanganan lindungan WNI untuk wilayah selain Asia Tenggara dan juga Rumah Tenggara.