JAKARTA, KOMPAS.TV - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Budi Gunawan mengungkapkan bahwa tingkat kepuasan publik terhadap pemerintahan Prabowo-Gibran mencapai 81,2 persen.
Pernyataan ini disampaikan saat rapat kerja bersama para Menko di Gedung DPR, Senayan, Jakarta.
Merespons hasil survei tersebut, politisi PDI Perjuangan Bima Arya menyebut kinerja pemerintahan masih buruk di sektor ekonomi, terutama terkait target pajak yang belum tercapai dan meningkatnya beban utang negara.
Meski demikian, Wakil Ketua Komisi II DPR ini mengakui bahwa stabilitas politik selama hampir satu tahun pemerintahan Prabowo-Gibran tergolong cukup kuat dan kondusif.
#rapatdpr #prabowogibran #pdip #pemerintahan
Baca Juga [FULL] Gunung Lewotobi Laki-laki Erupsi, Bagaimana Dampaknya-Potensi Erupsi Susulan? | SAPA MALAM di https://www.kompas.tv/regional/603733/full-gunung-lewotobi-laki-laki-erupsi-bagaimana-dampaknya-potensi-erupsi-susulan-sapa-malam
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/603735/kritik-pdip-soroti-sektor-ekonomi-di-pemerintahan-prabowo-gibran-sapa-malam
00:00Kita beranjak ke topik lain, Saudara Menteri Koordinator Politik dan Keamanan Budi Gunawan
00:04mengungkap tingkat kepuasan publik terhadap kinerja pemerintahan Prabowo Gibran mencapai 81,2 persen.
00:13Hal itu diungkap Menko Polkam saat rapat kerja dengan para Menteri Koordinator di gedung Parlemen Senayan, Jakarta.
00:21Menko Polkam menambahkan angka itu didapat dari hasil survei pada bulan Juni 2025 yang dilakukan kementeriannya.
00:29Menurutnya capaian itu menunjukkan kementerian atau pemerintahan saat ini mendapat rapor biru dalam lima aspek utama.
00:41Berdasarkan hasil survei pada bulan Juni 2025, tingkat kepuasan publik terhadap pemerintah Presiden Prabowo Gibran ini mencapai 81,2 persen.
00:53Survei ini mencatat pemerintah memperoleh rapor biru pada lima aspek utama yaitu ada aspek sosial budaya 95,1 persen,
01:05keamanan nasional 83,1 persen, stabilitas politik 70,8 persen, penegakan hukum 67,8 persen,
01:14kinerja ekonomi makro sebesar 67,4 persen.
01:20Tentunya temuan ini memberi sinal kuat bahwa stabilitas politik dan keamanan yang selama ini kita jaga secara kolektif
01:27mulai berbuah dengan adanya kepercayaan publik yang semakin naik.
01:32Namun kita menyadari bahwa tantangan memang belum selesai, terutama di era disinformasi dan manipulasi ruang digital yang kian kompleks.
01:42Oleh karenanya kami memandang penting untuk terus mendorong orkestrasi narasi kebijakan secara masif
01:48yang terintegrasi dan berbasis jata, termasuk menghadirkan kontra narasi terhadap hoax yang menyerang legitimasi negara dan institusi pemerintah.
01:58Merespon survei Kementerian Koordinator Polkam, politisi PDI Perjuangan Bima Arya,
02:07menyebut kinerja pemerintahan Prabowo Gibran masih buruk di sektor ekonomi.
02:12Beberapa faktor diantaranya, seperti target pajak yang tidak kunjung tercapai, hingga beban utang negara.
02:20Meski begitu, Wakil Ketua Komisi 2 DPR RI ini mengakui kuatnya kondusivitas politik selama hampir satu tahun.
02:27Pemerintahan Prabowo Gibran.
02:34Secara politik bisa dikatakan saat ini pemerintahan Pak Prabowo ini sangat kuat.
02:44Kondusivitas politiknya ya.
02:45Itu saya kira perlu diapresiasi.
02:50Mengenai kondisi ekonomi, konstruksi ekonomi global dan fondasi ekonomi di dalam negeri memang tidak terlalu bagus.
03:00Dengan berbagai laporan Menteri Keuangan bahwa bagaimana target Rp3.400 triliun ini dengan tingkat pendapatan pajak dan nomor pajak yang Rp2.900 triliun sampai kuartal ini belum tercapai.
03:16Juga beban utang bayar bunga dan bayar pokoknya yang bulan Juni-Juli ini.