Lewati ke pemutar
Lewatkan ke konten utama
Lewati ke footer
Cari
Masuk
Tonton dalam layar penuh
Suka
Komentar
Bookmark
Bagikan
Tambahkan ke Daftar Putar
Laporan
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 36
Galeri Digital
Ikuti
1/6/2025
Silahkan berdonasi seihklasnya untuk mendukung chanel ini !!
https://saweria.co/KebaikanDonasi
#fyp #serialmahabharata #viral #filmdubbingindonesia #mahabharata #mahabharatadubindonesia #trending
#fyp #filmmahabharata #viral #filmdubbingindonesia #mahabharata #mahabharatadubbingindonesia
Kategori
✨
Manusia
Transkrip
Tampilkan transkrip video lengkap
00:00
PAHAMAHANA
00:02
PAHAMAHANA
00:04
Kisah sebelumnya, Bisma berharap bisa mengajari para Pandawa dan Kurawa pentingnya saling mengasihi.
00:16
Dia menyarankan Destra Rastra agar sebelum penobatan sangat penting bagi para pangeran mendapatkan pendidikan yang tepat.
00:21
Sementara itu para Pandawa merasa mereka seperti sedang mengungsi di Hastinapura.
00:25
Mereka mendapatkan ketidaknyamanannya dengan para Kurawa dan itu dimanfaatkan Sang Kuni demi melaksanakan sebuah rencana barunya.
00:31
Kisah pun berlanjut.
00:38
Penggerak kehidupan manusia adalah rasa takut.
00:45
Manusia selalu berhasil menemukan alasan untuk punya rasa takut.
00:49
Jalan hidup yang kita pilih dalam hidup kita, itu juga diputuskan oleh rasa takut.
01:00
Tapi, apa semua rasa takut itu nyata?
01:05
Pikirkanlah itu.
01:06
Rasa takut artinya di masa mendatang harus bisa mengatasi masalah.
01:20
Tetapi siapakah penguasa waktu?
01:26
Penguasa waktu itu bukan kita sendiri, musuh kita, atau bahkan pesaing kita.
01:31
Waktu itu, sepenuhnya milik dewa.
01:36
Jadi, kalau seseorang berencana untuk berbuat jahat pada dirimu,
01:43
apakah dia memang bisa menyakitimu?
01:48
Tidak.
01:50
Tapi sebuah hati yang penuh dengan rasa takut akan menyakiti kita lebih besar lagi.
01:56
Itu benar, kan?
01:57
Di masa yang sulit, hati yang penuh dengan rasa takut akan membuat keputusan yang salah dan membuat masalah jadi lebih sulit.
02:11
Tapi sebuah hati yang penuh dengan iman bisa mengatasi masalah seperti hembusan angin.
02:16
Dengan kata lain, alasan untuk rasa takut ada dalam hati manusia tergantung pada tindakan yang kita lakukan dalam menghadapinya.
02:27
Benarkah itu?
02:29
Coba kau pikirkan.
02:30
Bukankah mangga-mangga ini rasanya manis, Kak?
02:41
Apapun yang didapat dengan kekuatan, rasanya pasti manis.
02:45
Ayo, makan saja.
02:47
Selama kakakmu Bima masih hidup,
02:50
kalian bisa terus makan buah-buahan yang manis.
02:53
Ayo makan.
02:54
Dan selama Duryodhana masih hidup,
03:05
dia akan terus membuat buah yang manis itu terasa menjadi pahit.
03:11
Kenapa kau bicara seperti itu, Duryodhana?
03:12
Adikmu itu telah berani mengganggu pohon-pohon milikku.
03:15
Mereka juga sudah mencuri mangga yang ada di sana.
03:18
Dia telah menghina mereka.
03:20
Dia juga adikku, Duryodhana.
03:22
Seperti juga Bima, kau juga saudaraku.
03:24
Dan saudara itu harus diberikan pelajaran.
03:27
Bima, tenang dulu.
03:34
Saat mereka sudah kurang ajar.
03:40
Kau mau mengajari kami?
03:43
Kau?
03:44
Siapa yang telah datang ke kerajaan kami sebagai pengungsi?
03:49
Kau mau beri kami pelajaran?
03:54
Bima, tenang dulu.
04:15
Duryodhana adalah saudaramu juga.
04:16
Bima!
04:17
Bima!
04:17
Bima!
04:17
Bima!
04:17
Bima!
04:18
Bima!
04:18
Bima!
04:19
Duryodhana!
04:20
Hentikan!
04:20
Buatlah!
04:22
Bima!
04:23
Bima!
04:24
Bima!
04:25
Bima!
04:25
Bima!
04:26
Bima!
04:30
Terima kasih.
04:43
Oh Allah, ayo lari, ayo lari, ayo lari!
05:03
Hentikan Pangeran, dia laku macam apa ini?
05:06
Lepaskan aku sekarang, akan ku lenyapkan dia hari ini juga.
05:09
Lepaskan aku, lepas!
05:11
Aku bilang hentikan Pangeran!
05:13
Kau sudah keterlaluan.
05:25
Seperti buah yang jatuh, kebijaksanaanmu pun menghilang bersama waktu.
05:32
Dan berani sekali kau bersikap seperti itu di dalam istana ini.
05:38
Kau harus dihukum untuk kesalahanmu.
05:40
Maafkan kami, kek.
05:51
Meskipun Bima telah diserang oleh Duryodhana,
05:55
tapi dia juga sama bersalahnya seperti Duryodhana.
05:57
Maka kalian berdua harus dihukum.
06:04
Berdiri di depan kuil semalaman akan menjadi pertobatan kalian.
06:10
Sekarang yang lain, cepat kembali ke tempat kalian.
06:13
Cepat!
06:14
Ibu, kami dapat masalah besar!
06:39
Apapun yang kalian hadapi, harus kalian rasakan bersama.
06:44
Sampai jumpa di video selanjutnya.
06:45
Sampai jumpa di video selanjutnya.
07:13
Apa mereka itu bodoh, Paman?
07:29
Kenapa seseorang bisa tetap bahagia meskipun habis dihukum?
07:32
Mereka bukannya bodoh.
07:34
Mereka cerdik.
07:36
Mereka telah belajar seni menipu orang lain.
07:46
Saat mereka datang,
07:49
aku pikir kau tidak akan takut pada mereka semua.
07:53
Tapi sekarang,
07:55
aku pun takut pada mereka, Duryodhana.
07:58
Lalu, apa yang harus kulakukan sekarang, Paman?
08:05
Kau harus selesaikan hukumanmu bersama-sama dengan mereka.
08:10
Dan berpikirlah,
08:13
sebelum memakai karangan bunga,
08:16
bila ada satu saja duri di sana,
08:20
maka akan bijak sekali kalau kau singkirkan dulu, Duryodhana.
08:24
Tapi mereka ada berlima saat ini.
08:27
Berarti lima duri
08:29
yang harus segera disingkirkan.
08:32
Akan aku hancurkan dan singkirkan mereka.
08:38
Dan pertama-tama,
08:40
aku harus berurusan dengan yang bernama Bima.
08:45
Aku akan kirim dia menuju kematiannya.
09:02
Bima?
09:13
Bima?
09:20
Bima,
09:21
apa yang terjadi kemarin?
09:23
Semua orang membicarakannya di istana.
09:26
Bahwa kakek telah menghukum kalian berlima.
09:31
Tidak semuanya, Bu.
09:32
Kakek sebenarnya hanya menghukumku saja.
09:35
Tapi yang lain,
09:36
dihukum oleh ibu sendiri.
09:43
Ibu,
09:44
kami sudah memberitahumu waktu itu
09:45
saat kau sudah memuja dewa.
09:47
Dan kau bilang,
09:48
kami harus merasakan semuanya bersama.
09:51
Karena itu,
09:52
kami meditasi dengan kak Bima sepanjang malam.
09:55
Tapi apa yang terjadi?
09:57
Kenapa kakek sampai menghukumu?
10:00
Apa kau membuat kesalahan?
10:02
Bukan apa-apa, Bu.
10:04
Itu hanya karena beberapa buah mangga saja.
10:11
Yudhistira,
10:13
jelaskan pada ibu.
10:14
Itu bukanlah hal yang penting, Bu.
10:16
Yudhistira,
10:17
karena ibu mungkin akan marah atau kesal
10:20
sampai mereka berempat memilih untuk berbohong.
10:23
Tapi kau,
10:25
kau tidak pernah berbohong.
10:28
Ceritakan pada ibu apa yang terjadi.
10:29
Sebenarnya begini, Bu.
10:30
Duryodhana dan para kurawa tidak senang
10:32
dengan kedatangan kita di sini.
10:36
Mereka ingin menyinggirkan kita bagaimanapun caranya.
10:40
Atau...
10:40
Apa yang dikatakan Widura padaku waktu itu?
10:51
Saat ini,
10:53
baru terasa masuk akal.
10:59
Dalam waktu 15 tahun,
11:03
tempat ini telah berubah dengan drastis.
11:05
Anakan aku,
11:08
dengarkan aku.
11:11
Kalian berlima,
11:12
harus selalu bersama.
11:15
Di sini kalian tidak punya pelindung yang lain.
11:18
Jadi,
11:19
kalian tidak boleh terpisah.
11:30
Aku punya firasat yang buruk.
11:35
Sangat buruk.
12:05
Sampai jumpa di video selanjutnya.
12:35
Ini adalah racun dari Gandara,
12:40
Pangeran Duryodhana.
12:42
Suku hutan dari Gandara
12:44
mencelupkan panah mereka ke racun ini.
12:47
Untuk membunuh,
12:49
bahkan binatang terbesar sekalipun
12:51
akan mati.
12:54
Apa kau mengerti?
12:57
Tidak?
12:57
Kau tidak perlu khawatir.
13:08
Kau akan mengerti semuanya.
13:12
Aku sudah punya
13:13
sebuah rencana untukmu.
13:18
Sebuah rencana.
13:19
Bersambung...
13:21
Kau tidak perlu
13:25
semua orang doku.
13:25
Kau tidak perlu khawatir.
13:26
Kau tidak perlu mengejang melacak kaki-kau.
13:27
Kalau yang tidak perlu,
13:27
bawa-kau-kau tidak perlu diasal itu.
13:28
Kau tidak perlu mengejang melacak kaki-kau tidak bisa ikan-ESTM.
13:29
Kau tidak perlu mengejang melacak kaki-kau.
13:31
Terima kasih.
13:32
Terima kasih telah menonton
14:02
Takal Bima, takap bola itu!
14:18
Takal Bima, kau bisa makan ladu nanti!
14:20
Tapi kau harus fokus pada permainan!
14:32
Ada apa?
14:44
Kau menyakiti temanku
14:46
Dia pingsan karenamu
14:49
Dimana dia?
14:52
Ini dia
14:53
Ada di tanganku
14:55
Itu?
14:56
Itu kan boneka
14:58
Tidak, dia adalah temanku
15:05
Dia sedang dalam penderitaan besar
15:08
Semua ini karenamu
15:11
Berhentilah menangis, Dursala
15:13
Sekarang kakak Bima akan menaruh tangannya di kepala temanmu
15:17
Dia akan menggendong temanmu dalam pelukannya
15:20
Dan akan menghiburnya
15:22
Aku?
15:24
Iya kak
15:28
Kau harus hilangkan penderitaan dari temannya saudara kita
15:31
Nakula
15:34
Kau tidak menghargai hidupmu ya?
15:38
Tolong taruh dia di pelukanmu dan hibur dia
15:40
Lakukan Bima
15:42
Kalau itu bisa menenangkan hati Dursala
15:45
Maka lakukan
15:46
Kau tidak boleh menolaknya
15:47
Kakak
15:48
Kau serius?
15:51
Ini Dursala
15:52
Bagaimana kalau kau makan ladu saja?
15:55
Aku tidak mau
15:56
Berikan saja itu untuk dia
15:58
Dia kan habis bingsan
16:00
Hentikan!
16:17
Ada apa?
16:32
Temanku ini tadi pingsan karena dia
16:35
Dan sekarang dia pun tidak mau memberi ladu
16:38
Diamlah
16:39
Dursala
16:39
Para pangeran tidak memainkan permainan bodohmu itu
16:54
Kembalikan bola saudara Bima sekarang juga
16:57
Tapi Kak Duryudana
16:58
Kau harus menghukum dia terlebih dulu
17:01
Kembalikan bolanya sekarang atau
17:10
Kubawa kau ke ibu
17:11
Saudara Bima
17:14
Kau tidak perlu mengikuti permainan yang bodoh
17:17
Seperti ini
17:18
Kembalikan bolanya
17:23
Kembalikan bolanya sekarang
17:28
Terima kasih telah menonton!
17:58
Saudara Bima
18:01
Maafkan Dursala ya
18:02
Dia itu masih anak-anak
18:04
Tapi
18:06
Meskipun begitu
18:07
Aku dan Dursala
18:09
Mau minta maaf
18:10
Tidak, tidak
18:15
Kau tidak perlu minta maaf untuk itu
18:17
Baiklah
18:18
Biar aku ambil saja
18:19
Bolanya dengan turun ke sumur ini
18:21
Tidak
18:22
Biar aku saja
18:25
Jangan saudara Bima
18:27
Berikan aku
18:30
Kesempatan ini
18:32
Kak Duryudana
18:32
Terima kasih kerana menolak
18:35
Terima kasih kerana menolak
19:00
Terima kasih telah menonton!
19:30
Terima kasih telah menonton!
20:00
Terima kasih telah menonton!
20:30
Terima kasih telah menonton!
21:00
Terima kasih telah menonton!
21:30
Terima kasih telah menonton!
Dianjurkan
22:19
|
Selanjutnya
Mahabarata Episode 37 Dubbing Indonesia
ningsih setia
11/9/2024
22:05
Mahabarata Episode 38 Dubbing Indonesia
ningsih setia
11/9/2024
21:53
Mahabarata Episode 36 Dubbing Indonesia
T- DRAMA
11/9/2024
21:56
Mahabarata Episode 39 Dubbing Indonesia
ningsih setia
11/9/2024
21:50
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 35
Galeri Digital
31/5/2025
1:35
Prabowo Puji Sikap Tegas Presiden Brasil Soal Gaza dan Palestina
Official Channel Republika TV
10/7/2025
22:28
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 33
Galeri Digital
31/5/2025
22:17
Mahabarata Episode 55 Dubbing Indonesia
T- DRAMA
12/9/2024
22:28
Mahabarata Episode 32 Dubbing Indonesia
T- DRAMA
9/9/2024
1:15:59
PINTAR PINTARAN 1992 FULL MOVIE
Film_lawas
25/5/2025
1:35:33
KARMILA 1974 FULL MOVIE HD_High
Film_lawas
25/5/2025
1:38:24
ATENG RAJA PENYAMUN 1974 FULL MOVIE HD ATENG, ISKAK, VIVI SUMANTRI, EDDY S
Film_lawas
30/4/2025
1:28:34
Si Jalu | Dua Pendekar Putih
SINEMA LAGA KLASIK
28/5/2024
1:12:17
Perawan Lembah Wilis
SINEMA LAGA KLASIK
26/5/2024
1:31:17
Suromenggolo
SINEMA LAGA KLASIK
19/5/2024
21:54
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 65
Galeri Digital
11/6/2025
22:12
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 64
Galeri Digital
11/6/2025
22:01
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 66
Galeri Digital
11/6/2025
21:33
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 63
Galeri Digital
10/6/2025
22:16
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 61
Galeri Digital
9/6/2025
22:21
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 60
Galeri Digital
9/6/2025
22:11
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 59
Galeri Digital
8/6/2025
22:13
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 58
Galeri Digital
8/6/2025
22:01
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 57
Galeri Digital
8/6/2025
22:07
Mahabharata Bahasa Indonesia Full HD Eps. 56
Galeri Digital
7/6/2025