Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • 27/5/2025
BANDUNG, KOMPAS.TV - Polisi diminta untuk segera menangkap pelaku perusakan fasilitas Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) usai laga pamungkas Persib Bandung melawan Persis Solo pada Sabtu (24/5/2025) malam lalu.

Selain itu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat juga menyayangkan aksi puluhan oknum Bobotoh yang merusak fasilitas stadion.

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, turut menanggapi kabar perusakan fasilitas GBLA. Ia menyayangkan tindakan para oknum Bobotoh tersebut.

Pemerintah Provinsi Jawa Barat telah berkoordinasi dengan Polrestabes Bandung untuk mengusut dan mencari para pelaku pengrusakan.

Orang nomor satu di Jawa Barat itu juga menegaskan tidak akan segan menindak tegas Bobotoh yang membuat onar saat laga terakhir Persib Bandung melawan Persis Solo pada Sabtu lalu.

Baca Juga Ketua Ormas Tangsel Buron, 30 Anggota Ditangkap: Ini Progres Pengejaran dan Kronologi Bentrokan di https://www.kompas.tv/regional/595817/ketua-ormas-tangsel-buron-30-anggota-ditangkap-ini-progres-pengejaran-dan-kronologi-bentrokan

#stadiongbla #dedimulyadi #bobotoh

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/595822/gubernur-dedi-mulyadi-minta-polisi-usut-dan-tangkap-oknum-perusak-fasilitas-stadion-gbla
Transkrip
00:00Terima kasih dan masih bersama kami dalam Sapa Indonesia Pagi.
00:03Saudara polisi diminta untuk menangkap perusak fasilitas Stadion Glora Bandung Lautan Api atau GBLA
00:10Usai Laga Pamungkas Persib Bandung melawan Persisolo pada Sabtu malam.
00:15Selain itu, Pemprov Jawa Barat juga menyayangkan puluhan Oknum Boboto yang merusak fasilitas.
00:21Gubernur Jawa Barat Deddy Mulyadi merespon kabar perusakan fasilitas Stadion Glora Bandung Lautan Api atau GBLA.
00:33Deddy Mulyadi menyayangkan tindakan para Oknum Boboto tersebut.
00:37Di samping itu, Pemprov Jawa Barat juga sudah berkoordinasi dengan Polrestabes Bandung untuk mencari para pelaku pengerusakan.
00:44Orang nomor satu di Jawa Barat ini juga tidak segan untuk menindak tegas para Oknum Boboto yang membuat onar
00:51saat Laga terakhir Persib Bandung melawan Persisolo pada Sabtu lalu.
01:00Tadi saya sudah telepon Kapolrestabesnya ya, Kapolrestabes Kota Bandung.
01:06Saya sudah telepon dan timnya sudah bergerak.
01:08Jadi nanti lihat di profilnya, kalau di profilnya ada di KTP kan mudah.
01:13Kalau tidak ada, tetap mau dicari.
01:14Karena itu mencederai karakter dari Boboto.
01:20Para pendukung Persib itu bukan pendukung cekdas, bukan pendukung emasional.
01:23Dan paling utama dari saya adalah Persib kan identik dengan Jawa Barat.
01:27Jawa Barat identik dengan orang Sunda.
01:30Jangan sampai terbangun citra bahwa para pendukung kita bukan pendukung yang berpendidikan,
01:36tapi pendukung yang arogan.
01:38Nah itu kan tindakan kriminal, jadi itu harus ditindak.
01:40Sebelumnya saudara viral di media sosial segelintir Oknum Boboto merusak fasilitas Stadion Gelora Bandung Lautan Api atau GBLA
01:51usai laga Pamungkas Persib Bandung melawan Persisolo pada Sabtu malam.
01:55Terlihat para Oknum Boboto merusak Stadion GBLA mulai dari mencabut rumput hingga menggunting jaring gawang.
02:02Menurut Gubernur Jawa Barat, Deddy Mulyadi dalam akun media sosialnya, sanksi menanti pelaku.
02:09Selain pidana, Deddy Mulyadi juga akan mengirim para pelaku di bawah umur ke barak militer.
02:14Saya tidak ada toleransi terhadap tindakan-tindakan yang mengarah pada kriminal melakukan perusahaan terhadap fasilitas stadion yang kita banggakan.
02:28Tunggu, aparat akan segera datang menjemput untuk dilakukan klarifikasi dan pemeriksaan apabila terbukti itu pidana agar diproses.
02:39Apabila di bawah umur, maka barak militer adalah tempat untuk Anda semua dilakukan pembinaan sampai Anda menyadari bahwa tindakan Anda memang salah.
02:50Terima kasih telah menonton!

Dianjurkan