https://www.suara.com/news/2025/05/19/181834/guru-besar-unpad-gugat-kebijakan-menkes-sistem-kesehatan-nasional-terancam-runtuh
Guru Besar dan Akademisi Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (UNPAD) menyampaikan keprihatinannya terhadap sejumlah kebijakan yang dibuat Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Dalam pernyataan Maklumat Padjadjaran yang dibacakan di Gedung Koeswadji UNPAD, Jalan Eyckman, Kota Bandung, Senin (19/5/2025), mereka menilai kebijakan yang telah diwacanakan dan atau ditempuh tidak hanya mencederai tata kelola sistem pendidikan kedokteran dan pelayanan kesehatan nasional saja. Lihat selengkapnya di video.
#gurubesarunpad #MaklumatPadjadjaran #Kemenkes #kementeriankesehatan
Video Editor: Praba
==================================
Homepage: https://www.suara.com
Facebook Fan Page: https://www.facebook.com/suaradotcom
Instagram:https://www.instagram.com/suaradotcom/
Twitter: https://twitter.com/suaradotcom
Guru Besar dan Akademisi Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (UNPAD) menyampaikan keprihatinannya terhadap sejumlah kebijakan yang dibuat Kementerian Kesehatan (Kemenkes).
Dalam pernyataan Maklumat Padjadjaran yang dibacakan di Gedung Koeswadji UNPAD, Jalan Eyckman, Kota Bandung, Senin (19/5/2025), mereka menilai kebijakan yang telah diwacanakan dan atau ditempuh tidak hanya mencederai tata kelola sistem pendidikan kedokteran dan pelayanan kesehatan nasional saja. Lihat selengkapnya di video.
#gurubesarunpad #MaklumatPadjadjaran #Kemenkes #kementeriankesehatan
Video Editor: Praba
==================================
Homepage: https://www.suara.com
Facebook Fan Page: https://www.facebook.com/suaradotcom
Instagram:https://www.instagram.com/suaradotcom/
Twitter: https://twitter.com/suaradotcom
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00dan tridharma perguruan tinggi
00:02serta berpotensi merusak mutu pendidikan spesialis
00:06dan sistem penjaminan mutu pendidikan nasional
00:10Dua, tindakan tersebut telah menghadirkan
00:18fungsi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, SESET, dan Teknologi
00:22sebagai otoritas penyelanggara pendidikan tinggi
00:26Pendidikan Profesi Medis
00:28Pembangunai Adikasi Kementerian Teknis
00:31melainkan bagian dari sistem akademik nasional
00:34Saat rumah sakit vertikal
00:37menjadi pesan pendidikan tanpa integrasi akademik
00:40fungsi keilmuan, evaluasi akademik
00:44dan bertahun jawaban kundik terhadap putih lusat menjadi penyak
00:47Tiga, tata peluang rumah sakit vertikal
00:52sebagai institusi pelayanan dan pendidikan diri
00:55berada dalam kondisi rapuh dan tidak tersentuh reformasi
01:00Kasus-kasus pelanggaran etik dan hukum
01:03tidak ditindak sebagai masalah sistem
01:05tetapi dijadikan dalih untuk mendiskreditkan institusi akademik
01:10dan organisasi profesi
01:12Ini adalah bentuk pemindahan tanggung jawab
01:16yang tidak etis dan membahayakan sistem
01:19Empat, komunikasi publik
01:23Kementerian Kesehatan tidak mencerminkan etika pejabat negara
01:28Berbagai penyataan spekulatif, tendensius
01:34dan menyerang profesi secara penyeluruh
01:36memperburu kepercayaan publik
01:38terhadap dokter dan lembaga pendidikan tinggi
01:41Dalam konteks demokrasi modern
01:45komunikasi seorang itu tidak sepatutnya menjadi alat
01:49premium kekuasaan
01:51lainkan cerminan akal sehat negara
01:54Lebih jauh, ketika pemerintah mengubah rumah sakit pendidikan
02:03menjadi pusat produksi dan deregulasi kompetensi
02:07tanpa ruang akademik
02:09maka profesi medis tidak lagi menjadi pilar kehadapan
02:13melainkan alat sistem perkuasaan dan pasal
02:17Ini bukan hanya krisis kebijakan
02:20melainkan krisis nilai
02:23Oleh karenanya, kami menilai bahwa
02:28Satu, Kementerian Kesehatan RI
02:31telah bertindak melembiri kewenangan
02:34yang semestinya melukan kelebihan
02:37sebagai pejabat negara
02:39dan kekurangan krisis keuntahan
02:41di bidang kesehatan
02:43Pasca penyelitian udang-udang nomor 13 tahun 2023
02:49Bengkes secara ekspansif
02:51mengambil alih fungsi desain dan pengolahan pendidikan tenaga medis
02:56termasuk
02:58Satu, pembentukan kolegium pensi pemerintah
03:02tanpa partisipasi organisasi profesi dan universitas
03:06Dua, penyederhanaan jelur kompetensi profesi medis melalui perhatian teknis yang singkat
03:13Dua, penerapan kebijakan pendidikan lokal spesialis berbasis summa sakit
03:20atau RSPPU secara unilateral tanpa kerangka pendidikan tinggi
03:26Kebijakan pelaksanaan RSPPU yang cenderung sepihak
03:31dan menghabiskan ketatuan perundang-undangan
03:34menghapus peran universitas
03:36sebagai institusi kandemik yang sah
03:38Akumat kajaran
03:43untuk penyelamatan martabat pendidikan pendokteran
03:46dan layanan kesehatan nasional
03:49Kami, para orang besar dan akademisi
03:53Fakultas Pendokteran Universitas Kajajaran
03:56dengan rasa tanggung jawab kekelektual
03:59moral dan profesional yang tinggi
04:03terhadap masa depan pendidikan pendokteran
04:06dan kualitas pelayanan kesehatan bangsa
04:09menyampaikan keperhatianan ke dalam
04:12atas arah kebijakan keperhatian kesehatan saat ini
04:16Kebijakan-kebijakan yang telah diluatakan
04:20dan atau ditemukan tidak hanya mencegahai
04:24kata kelola sistem pendidikan pendokteran
04:27dan layanan kesehatan nasional
04:30namun juga berpotensi menuntungkan
04:33kira-kira etik profesionalisme dan otonomi keiluan
04:38yang selama ini menjadi dasar keterlangsungan
04:42sistem kesehatan yang berpartabat dan berkeadilan
04:46Dari perspektif persamaan pelayanan publik
04:50dan pendidikan tinggi
04:52negara memilih kita bergawa pertama
04:55untuk menghormati pertabat manusia
04:58dan dijamin bahwa pendidikan tenaga medis
05:02dijalankan dengan landasan etik
05:04algoritme, profesionalisme, pengabdian
05:08dan ibu pengetahuan yang sahih
05:11pendidikan pendidikan pendokteran
05:13bukan hanya proses tihni mencetak kenala kerja
05:17tetapi adalah gedakan merawat kehidupan
05:21di mana setiap bulusan bukan hanya membawa kompetisi
05:25tetapi juga menurani tanggung jawab
05:28dan kepercayaan publik
05:30dari perspektif sosial di profesi
05:34institusi kedokteran pendidikan di atas kontrak sosial
05:38antara masyarakat dan negara
05:40yang memberi huwemenan kepada profesi
05:43untuk berlayani dengan etik
05:46bukan sekadar memenuhi target administratif
05:50ketika pemerintah
05:52secara sepihak melemahkan kolegium
05:55mengintervensi universitas
05:57dan memindahkan proses pendidikan
06:01dari ruang akademik
06:03dari ruang akademik
06:08ke birokrasi
06:10maka yang terjadi adalah
06:11jadi pelangganan terhadap pendidikan
06:14kita jaksikan apa yang disebut
06:18Max Weber sebagai enzauber
06:21yaitu hilangnya kesakralan ilmu
06:24dan pengabdian akibat
06:25rasionalitas instrumentalis
06:28itu hanya salah satu aspek itu
06:32penyembuhan itu
06:34tetapi mulai dari
06:35orang-orang kesehatan
06:37yang melemahkan
06:38kemudian
06:38Menteri Kesehatan
06:41membuat
06:42kolegium kesehatan
06:44sebenarnya kolegium itu
06:45diambil oleh para akib
06:47di profesi
06:48itu yang menjelaskan
06:49tapi itu
06:51seperti kejadian
06:52itu hanya
06:53hal-hal dan
06:55mana-mana
06:56begitu mungkin
06:57bukan-bahan karena itu
06:59terbiasa
07:00kalau akibatkan
07:04dokter spesialis
07:05itu
07:06menggunakan sistem
07:08yang berjalan koleg-leks
07:09silir
07:10yang menggunakan
07:11pemerintah spesialis
07:13itu akan terasa
07:14itu sangat sulit
07:14untuk dikeluar
07:15dan kelemahan-kelemahan
07:18itu pasti ada
07:19dan itu akan menjawab
07:20kita
07:21justru
07:22itu bukan
07:24menjadi
07:24kompisasi
07:25tapi bagaimana
07:27cara kasus itu dikeluar
07:29itu yang menjadi
07:30pemikiran
07:32kami
07:32bagaimana
07:33seharusnya
07:35ketika ada
07:36satu kasus
07:37itu tidak
07:38dijadikan
07:40training
07:40sesungguhnya
07:42itu melakukan
07:43salah hak
07:44atau membedakan
07:46perakuan
07:46jadi
07:48saya bisa dikeluar
07:49bagi saya
07:50bahwa
07:51di titik
07:52tempat-tempat yang kami
07:53bagaimana
07:53perpengasakan
07:55pendidikan
07:56untuk persesialis
07:57dan persesialis
07:58atau kelola
07:58setelah bersama-sama
08:00atau
08:00pendidikan
08:02pendidikan
08:02diberikan ini
08:03dalam hal
08:03ini
08:04terkas
08:05dengan
08:05masyarakat
08:06yang berkata-kata
08:07kemampasannya
08:08dan kemampasannya
08:08kemampuan ini
08:11kami
08:13memohon
08:14kepada
08:15Presiden
08:17Republik
08:18Indonesia
08:19untuk
08:20segera
08:22mengevaluasi
08:24dan
08:25mempertimbangkan
08:27fitur
08:29kepemimpinan
08:30pada
08:31Kementerian
08:32Kesehatan
08:33Republik
08:34Indonesia
08:35karena
08:36kuat
08:38diduga
08:39telah
08:39terbukti
08:40melewati
08:42batas
08:43kewenangan
08:44sektoral
08:45dan
08:46mengambil
08:48alih
08:48fungsi
08:49pendidikan
08:50tinggi
08:51menjalankan
08:53kebijakan
08:54RS
08:55SPPU
08:57yang
08:58bertentangan
08:59dengan
09:00sistem
09:00akademik
09:01nasional
09:02merusak
09:04integritas
09:06kehilangan
09:06dan
09:07otonomi
09:08profesi
09:09medis
09:10membaikkan
09:12prinsip etik
09:13transparansi
09:15dan kolaborasi
09:17dalam perumusan
09:19kebijakan
09:20publik
09:21kepada
09:22DPR
09:23Republik
09:24Indonesia
09:25untuk
09:26menginisiasi
09:28reformasi
09:30kesehatan
09:31nasional
09:31guna
09:33mengkaji
09:34secara
09:35serius
09:36dampak
09:37kebijakan
09:38Kementes
09:39terhadap
09:40sistem
09:41pendidikan
09:42dokter
09:43tata
09:43kelola
09:44rumah sakit
09:45vertikal
09:46serta
09:47hubungan
09:48lintas
09:49penduduk
09:50dan
09:51antar
09:52institusi
09:53negara
09:53kepada
09:55seluruh
09:56alaman
09:56bangsa
09:57untuk
09:58bersikap
10:00kritis
10:00terhadap
10:01penyelenggaraan
10:03pendidikan
10:04kedokteran
10:05di luar
10:06sistem
10:07pendidikan
10:08tinggi
10:09karena
10:10pendidikan
10:11dokter
10:12adalah
10:13pengertian
10:14berbasis
10:15nilai
10:16bukan
10:17produksi
10:18tenaga
10:19kerja
10:19instan
10:20untuk
10:22membangun
10:23kembali
10:24kolaborasi
10:25etis
10:26antara
10:27negara
10:28universitas
10:30rumah sakit
10:31dan
10:32profesi
10:33lebih
10:34keselamatan
10:35pasien
10:36dan
10:36keadilan
10:37kesehatan
10:39di masa
10:39depan
10:40Bandung
10:4219
10:43Mei
10:442025
10:46keadilan
10:46keadilan
10:46keadilan
10:47Terima kasih.