Hari itu hujan turun pelan saat Huan’er dan Xi Chi berdiri di bawah payung yang sama. Tak ada janji terucap, tapi mata mereka berkata, “Aku akan tetap di sini.” Sementara Song Cong mencoba menerima kenyataan bahwa Qi Qi tidak kembali. Ia menulis lagu dari suratnya, seolah ingin menyimpan kenangan dalam nada-nada. Dalam diam, semua tokoh saling menguatkan dengan cara mereka sendiri. Ini bukan tentang akhir yang sempurna, tapi keberanian untuk terus berjalan, meski tidak tahu apa yang menanti di depan.