Pengacara: Lukas Enembe Kooperatif dan Siap Diperiksa Terkait Gratifikasi Rp1 Miliar
- 2 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS TV Gubernur Papua Lukas Enembe mengatakan siap diperiksa KPK terkait dugaan korupsi yang tengah menjeratnya.
Hal tersebut disampaikan oleh pengacara Lukas Enembe, Stefanus Roy Rening saat ditemui di KPK.
"Siap diperiksa, bapak Lukas Enembe berpesan siap diperiksa, dan klarifikasi menyangkut gratifikasi Rp1 miliar," ujar Stefanus Roy Rening, Senin (26/9).
Baca Juga Dirawat Intensif, KPK akan Kirim Dokter untuk Cek Penyakit Lukas Enembe di https://www.kompas.tv/article/332157/dirawat-intensif-kpk-akan-kirim-dokter-untuk-cek-penyakit-lukas-enembe
Sementara itu Lukas Enembe hingga saat ini belum diperiksa karena masalah kesehatan.
Sang pengacara mengatakan, Enembe masih bergelut dengan strok. Dokter pribadi Lukas Enembe menyebut Enembe dalam kondisi stres.
Maka dari itu, dokter tidak merekomendasikan pemeriksaan pada Lukas Enembe.
"Empat kali strok, dua hari lalu kata dokter pribadi tekanan darahnya naik 195/130," ucap Stefanus.
"Kalau ada apa-apa di jalan, dokterya yang disalahkan oleh masyarakat. Itu yang dijaga," tuturnya.
Video Editor: Bara Bima
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/332165/pengacara-lukas-enembe-kooperatif-dan-siap-diperiksa-terkait-gratifikasi-rp1-miliar
Hal tersebut disampaikan oleh pengacara Lukas Enembe, Stefanus Roy Rening saat ditemui di KPK.
"Siap diperiksa, bapak Lukas Enembe berpesan siap diperiksa, dan klarifikasi menyangkut gratifikasi Rp1 miliar," ujar Stefanus Roy Rening, Senin (26/9).
Baca Juga Dirawat Intensif, KPK akan Kirim Dokter untuk Cek Penyakit Lukas Enembe di https://www.kompas.tv/article/332157/dirawat-intensif-kpk-akan-kirim-dokter-untuk-cek-penyakit-lukas-enembe
Sementara itu Lukas Enembe hingga saat ini belum diperiksa karena masalah kesehatan.
Sang pengacara mengatakan, Enembe masih bergelut dengan strok. Dokter pribadi Lukas Enembe menyebut Enembe dalam kondisi stres.
Maka dari itu, dokter tidak merekomendasikan pemeriksaan pada Lukas Enembe.
"Empat kali strok, dua hari lalu kata dokter pribadi tekanan darahnya naik 195/130," ucap Stefanus.
"Kalau ada apa-apa di jalan, dokterya yang disalahkan oleh masyarakat. Itu yang dijaga," tuturnya.
Video Editor: Bara Bima
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/article/332165/pengacara-lukas-enembe-kooperatif-dan-siap-diperiksa-terkait-gratifikasi-rp1-miliar