Kabar Baik! Indonesia Bisa Bikin Alat Tes PCR dan Ventilator Corona
- 4 tahun yang lalu
KOMPAS.TV - Gubernur Jawa Barat menyebut Indonesia melalui PT Biofarma bisa memproduksi alat uji corona Reagen PCR secara mandiri.
Dalam seminggu, PT Biofarma bisa memproduksi sebanyak 50.000 alat uji.
Selain itu, PT Pindad yang bergerak di industri persenjataan negeri juga telah mampu memproduksi ratusan ventilator untuk pasien corona dalam waktu satu bulan.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut PT Biofarma di Bandung, Jawa Barat, sudah bisa memproduksi tes kit PCR untuk virus corona atau Covid-19.
Ridwan Kamil juga menyebut tes PCR merupakan metode yang jauh lebih akurat hingga 90 persen dalam mendeteksi virus corona.
Namun, selama ini Indonesia masih harus mendatangkan alat uji dari luar negeri.
Tak hanya memproduksi alat uji PCR, Indonesia juga bisa memproduksi ventilator sendiri untuk para pasien virus corona.
Melalui PT Pindad yang bekerja sama dengan Universitas Indonesia dan Universitas Gadjah Mada, kini bisa memproduksi 200 ventilator per bulannya.
Dalam seminggu, PT Biofarma bisa memproduksi sebanyak 50.000 alat uji.
Selain itu, PT Pindad yang bergerak di industri persenjataan negeri juga telah mampu memproduksi ratusan ventilator untuk pasien corona dalam waktu satu bulan.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyebut PT Biofarma di Bandung, Jawa Barat, sudah bisa memproduksi tes kit PCR untuk virus corona atau Covid-19.
Ridwan Kamil juga menyebut tes PCR merupakan metode yang jauh lebih akurat hingga 90 persen dalam mendeteksi virus corona.
Namun, selama ini Indonesia masih harus mendatangkan alat uji dari luar negeri.
Tak hanya memproduksi alat uji PCR, Indonesia juga bisa memproduksi ventilator sendiri untuk para pasien virus corona.
Melalui PT Pindad yang bekerja sama dengan Universitas Indonesia dan Universitas Gadjah Mada, kini bisa memproduksi 200 ventilator per bulannya.