Pantai Syariah di Banyuwangi, pisahkan pengunjung pria dan wanita - TomoNews

  • 5 years ago
BANYUWANGI — Sempat ramai diperbincangkan adanya kebijakan pariwisata Pantai Syariah di Pulau Santen, Banyuwangi, yang memisahkan pengunjung laki-laki dan perempuan.

Saat kabar ini berhembus, tentunya banyak netizen yang tidak setuju, hingga menuding adanya upaya arabisasi pada kabupaten Banyuwangi. Bahkan, ada meme menggambarkan pemisahan laki-laki dan perempuan menjadi pantai yang cocok untuk LGBT.

Dilaporkan dari Detik Travel, tudingan ini bermula dari tulisan salah seorang netizen bernama Kajitaw Elkyani yang bertajuk “Di Tanah Hindu Banyuwangi Itu, Arabisasi Dipaksakan Tumbuh,” lewat akun Facebooknya.

Recommended