Cerita Mulyono saat Masa Kuliah Bersama Jokowi di UGM: Nilainya Memang Lebih Bagus daripada Saya

KompasTV

SLEMAN, KOMPAS.TV  Rekan kuliah Jokowi di UGM, Mulyono menceritakan masa kuliahnya bersama Presiden ke-7 RI, Joko Widodo, di Universitas Gadjah Mada (UGM).    "Saya lulus tahun 1987, wisuda bulan Februari. Iya, Pak Jokowi nilainya memang lebih bagus daripada saya," ujar Mulyono pada Sabtu (26/7/2025).    Hal tersebut diungkapkan Mulyono usai bertemu Jokowi dalam acara reuni Fakultas Kehutanan UGM.    Baca Juga Bikin Tawa! Jokowi Sapa Mulyono Asli: Jangan Nambah Masalah Lagi di https://www.kompas.tv/nasional/607619/bikin-tawa-jokowi-sapa-mulyono-asli-jangan-nambah-masalah-lagi    #jokowi #mulyono #ugm    Artikel ini bisa dilihat di :  https://www.kompas.tv/nasional/607748/cerita-mulyono-saat-masa-kuliah-bersama-jokowi-di-ugm-nilainya-memang-lebih-bagus-daripada-saya

Transcript

00:00Saya lulus tahun 1987, disudahnya bulan Februari.

00:05Lebih keluar Pak Jokowi ya?

00:06Iya, Pak Jokowi memang nilainya lebih bagus dari saya.

00:10Mulai diperkenalkan namanya Pak?

00:12Saya Mulyono.

00:14Angkatan tahun masuk ke hutanan tahun 1980 di Fakultas Kehutanan GM.

00:21Dengan nomor mahasiswa 1684.

00:25Berarti seangkatan dengan Pak Jokowi?

00:27Iya.

00:27Nah, kemudian yang ada kabar-kabar Pak Jokowi namanya Mulyono,

00:32terus dikait-kaitkan dengan Jendela enggak, Pak?

00:36Ya, itu bukan urusan saya.

00:37Inggris nama saya Mulyono.

00:38Kalau Pak Jokowi kan saya taunya Jokowi.

00:41Jokowi jodoh.

00:43Pernah sama-sama kuliah, pernah satu kampus, pernah ngobrol, pernah gitu.

00:48Berarti yang dibilang-bilang Mulyono itu sebenarnya orang lain,

00:51terus dikait-kaitkan sama teman kuliahnya,

00:54Bapak pernah enggak itu, Pak?

00:55Dikaitkan?

00:55Ya, saya enggak mau tahu itu.

00:58Enggak pernah ada orang nanya ke situ, pak kawan-kawan di kampung aja.

01:02Pak Mul itu Pak Jokowi kawan.

01:04Iya, kawan Sabro, kampus, sekolahnya.

01:07Terus kemudian sekarang Pak Jokowi juga ada yang mengenal dengan Mulyono.

01:11Seperti apa, Pak?

01:12Bapak perasaannya gimana, Pak?

01:13Saya enggak ada apa-apa kan, saya enggak ikut-ikutan lah yang itu.

01:19Tidak pernah merasa bahwa itu diri Bapak gitu ya?

01:23Eh, enggak, enggak lah.

01:24Dulu satu kelas atau gimana, Pak?

01:26Gimana?

01:26Berusaha satu kelas, Pak?

01:27Satu kelas, satu kelas.

01:28Ya, satu angkatan dulu kan enggak ada kelas, jadi masuknya bareng tahun 80.

01:34Jurusannya apa dulu, Pak?

01:35Dulu tidak ada jurusan.

01:36Kalau Pak Mulyono sendiri, jurusannya apa?

01:40Saya, Fakultas Kehutanan, cuma sekiranya saya ngambil bidang ekonomi manajemen.

01:46Jadi tidak ada jurusan.

01:48Fakultas Kehutanan.

01:50Jadi saat sekiranya tidak ada jurusan kehadiran, cuma saya sekiranya ngambil apa.

01:55Terus kuliahnya kebanyakan bobot matang-matang ambil bidang apa.

01:58Ada ekonomi manajemen, ada teknologi hasil hutan, ada...

02:06Apa namanya itu, silpukutul kan, enggak salah.

02:10Pokoknya tidak ada jurusan, cuma bidang setujinya.

02:12Teknologi kayu juga tidak ada, Pak?

02:15Setahu saya teknologi hasil hutan, Pak.

02:17Saya enggak tahu karena itu kan kampus ya.

02:19Saya kan tidak banyak.

02:22Pak lulus tahun berapa, Pak?

02:23Saya lulus tahun 1987, disudahnya bulan Februari.

02:28Lebih bulan Pak Jokowi ya?

02:30Iya, Pak Jokowi memang nilainya lebih bagus dari saya.

02:34Kesan-kesan apa, Pak?

02:36Kalau sama dia, dia sih biasa-biasa kan dia selalu ingat.

02:45Kalau ketemu setelah, sebelum menjadi pejabat pun, kalau ketemu sampai...

02:50Hei, Mas Mul.

02:52Saat jadi wali kota pun juga pernah ketemu.

02:55Ketemu, Mas Mul, yuk kita ke sini, Pak.

02:58Kalau Pak Muliono, aslinya mana, Pak?

02:59Saya aslinya dari Soekarjo, Solo.

03:03Pak banyak bekerja.

03:05Dulu dari Kematra ke Maluku, Sulawesi, Papua.

03:11Terakhir saya di Jambi dari tahun 1993 sampai...

03:15Sudah pensil sekarang, Pak?

03:16Kan orang swasta, jadi tidak ada pensil.

03:19Swastanya di bidang apa, Pak?

03:21Bidang kehutanan.

03:22Membel juga, Pak?

03:23Tidak.

03:24Saya di lapangan.

03:25Saya survei atau inventarisasi, survei-survei areal.

03:29Kalau ijazah kan bukan urusan saya, ijazah urusan masing-masing ya.

03:41Saya punya ijazah yang diluarkan dari kampus, itu yang saya punya.

03:45Mirip enggak, Pak?

03:46Saya enggak pernah lihat punya Pak Jomowi kan itu.

03:49Tapi Bapak meyakini kalau ijazah Pak Jomowi asli ya, Pak?

03:52Kalau yang jelas, kuliah bareng dengan sendirinya, ijazahnya sama.

03:57Lalu sepuluh-puluh-puluh-puluh.

03:58Lalu sepuluh-puluh-puluh-puluh karena lebih nilainnya lebih lain sama.

04:02Terima kasih.

04:24Jangan membahas alamat.

04:27Saya Audrey Chandra, saksikan program-program Kompas TV melalui siaran digital,

04:38PTV, dan media streaming lainnya.

04:41Kompas TV, independent. Terpercaya.

04:43Terima kasih.

Kategori

Transkrip

Dianjurkan