Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • 8/7/2025
JAKARTA, KOMPAS.TV - Pemprov DKI Jakarta terus memantau kondisi serta penanganan banjir secara berkala di sejumlah wilayah yang masih terendam hingga Selasa (8/07/2025).

Di Jalan Bangka, Mampang, Jakarta Selatan, puluhan rumah warga terendam banjir setinggi 50 hingga 60 sentimeter. Selain hujan deras, drainase yang buruk membuat banjir tak terhindarkan. Akibatnya, aktivitas warga terganggu.

Di Kebon Pala, Jakarta Timur, ketinggian banjir pada Selasa dini hari mencapai 60 sentimeter. Meski demikian, warga lebih memilih bertahan di lantai dua rumah masing-masing. Pasalnya, mereka baru saja kembali ke rumah usai mengungsi akibat banjir di hari sebelumnya, dan telah melakukan pembersihan rumah.

Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung, menyebut penyebab banjir di Jakarta bukan hanya karena hujan deras, tetapi juga air kiriman dari wilayah hulu.

Baca Juga Cerita Warga Kebon Pala Jakarta Timur Kebanjiran: Tak Ngungsi, Belum Dapat Bantuan? | SAPA PAGI di https://www.kompas.tv/regional/603853/cerita-warga-kebon-pala-jakarta-timur-kebanjiran-tak-ngungsi-belum-dapat-bantuan-sapa-pagi

#banjir #banjirjakarta #jakarta #breakingnews



Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/603856/kata-pramono-anung-soal-penyebab-penanganan-banjir-jakarta-sapa-pagi
Transkrip
00:00Sejumlah wilayah di Jakarta dan sekitarnya kembali dilanda banjir usai diguyur hujan deras selama beberapa jam.
00:08Di Jalan Bangka, Mampang, Jakarta Selatan, puluhan rumah warga terendam banjir setinggi 50 hingga 60 cm.
00:14Selain hujan deras, derai nasa yang buruk membuat banjir tak terhindarkan.
00:19Akibatnya, aktivitas warga terganggu.
00:22Di Kebun Pala, Jakarta Timur, ketinggian banjir pada selasa dini hari mencapai 60 cm.
00:27Meski demikian, warga lebih memilih bertahan di lantai dua rumahnya masing-masing.
00:32Pasalnya, mereka baru saja kembali ke rumah usai mengungsi akibat banjir di hari sebelumnya dan membersihkan rumah.
00:39Untuk mengantisipasi banjir lebih tinggi, warga memindahkan kendaraan mereka.
00:44Banjir juga melanda ruas jalan kampung Gusti, Penjaringan, Jakarta Utara pada Senin malam.
00:49Sejumlah kendaraan mogok karena nekat menerobos banjir.
00:52Warga bilang, banjir sudah terjadi dua malam berturut-turut.
00:57Berapa hari bang banjir di sini?
00:59Sudah jalan dua hari, dua hari dua malam.
01:02Sering bang berani bang banjir di sini?
01:04Sering, kalau setiap malam, setiap hujan gede, pasti ada air genangan.
01:11Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung bilang,
01:14penyebab banjir di Jakarta bukan hanya karena hujan deras,
01:17tapi juga karena air kiriman dari wilayah hulu.
01:19Pemprov DKI Jakarta juga terus memantau ketinggian air
01:23serta penanganan banjir secara berkala.
01:26Memang baru pertama kali dalam kepemimpinan saya selama empat bulan ini,
01:32inilah banjir yang terjadi bersamaan.
01:35Yang pertama adalah banjir kiriman,
01:38yang kedua adalah banjir karena curah hujan yang ada di tempat di Jakarta,
01:42yang ketiga pas bersamaan rob atau permukaan air lautnya naik.
01:47Ini kan ada komen center untuk memonitor semuanya,
01:51mana air yang tinggi, mana yang kurang, dan sebagainya.
01:53Dan itulah yang kemudian kita gunakan untuk diskusi,
01:56apakah yang ini boleh dibuka atau tidak.
01:59Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika atau BMKG,
02:04Dwi Korita Karnawati bilang,
02:06curah hujan di atas normal musim yang seharusnya kemarau
02:08merupakan anomali yang terjadi sejak Mei
02:11dan berpotensi masih berlangsung hingga Oktober 2025.
02:15BMKG memperingatkan,
02:17hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat
02:20masih akan tetap terjadi selama beberapa hari ke depan.
02:23Meskipun demikian,
02:25hasil prediksi curah hujan bulanan
02:27menunjukkan bahwa anomali curah hujan
02:30yang sudah terjadi sejak Mei 2025
02:33akan terus berlangsung.
02:37Dengan kondisi curah hujan di atas normal
02:40terjadi di sebagian besar wilayah Indonesia
02:43hingga Oktober 2025.
02:46Ini artinya, selama musim kemarau,
02:50sesuai yang kami perakirakan sebelumnya,
02:53akan mengalami curah hujan di atas normal
02:57yang harusnya terjadi di musim kemarau
02:59atau tenderung ke arah kemarau basah.
03:04Hingga selasa pagi,
03:07sejumlah RT di Jakarta masih terendam banjir
03:09dengan ketinggian bervariasi.
03:12Beberapa warga ada yang memilih bertahan
03:13di lantai dua rumahnya,
03:15namun ada pula yang mengungsi ke rumah kerabat.
03:18Polisi juga bersiaga di sejumlah titik
03:20untuk mengatur lalu lintas
03:21di ruas jalan yang tergenang banjir.
03:23Sementara itu, pompa air juga terus dikerahkan
03:26untuk mengurangi ketinggian banjir.
03:28Tim Liputan, Kompas TV

Dianjurkan