PAPUA, KOMPAS.TV - Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) memantau pesisir pulau yang menjadi lokasi tambang nikel di Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat Daya, Senin (9/6/2025).
Patroli kali ini dilakukan oleh tim dari Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan di Pulau Kawei.
Dari Pelabuhan Waisai di Raja Ampat, tim patroli KKP berangkat menggunakan speedboat armada Napoleon. Misi patroli ini bertujuan untuk melindungi sumber daya laut di wilayah perairan Raja Ampat yang dikenal memiliki ekosistem laut yang kaya dan sensitif.
Tujuan pertama patroli adalah Pulau Kawei, salah satu lokasi tambang nikel di wilayah tersebut.
Setibanya di lokasi, tim KKP langsung bergerak cepat untuk memastikan seluruh aktivitas pertambangan nikel mematuhi regulasi dan aturan lingkungan yang berlaku.
#rajaampat #tambangnikel #kkp #papua
Baca Juga Tekad Jaga Keindahan Raja Ampat, Tambang Nikel di Pulau Gag Masih Dihentikan Sementara di https://www.kompas.tv/nasional/598526/tekad-jaga-keindahan-raja-ampat-tambang-nikel-di-pulau-gag-masih-dihentikan-sementara
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/598527/kkp-patroli-tambang-nikel-di-pulau-kawei-raja-ampat-untuk-jaga-sumber-daya-laut
Patroli kali ini dilakukan oleh tim dari Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan di Pulau Kawei.
Dari Pelabuhan Waisai di Raja Ampat, tim patroli KKP berangkat menggunakan speedboat armada Napoleon. Misi patroli ini bertujuan untuk melindungi sumber daya laut di wilayah perairan Raja Ampat yang dikenal memiliki ekosistem laut yang kaya dan sensitif.
Tujuan pertama patroli adalah Pulau Kawei, salah satu lokasi tambang nikel di wilayah tersebut.
Setibanya di lokasi, tim KKP langsung bergerak cepat untuk memastikan seluruh aktivitas pertambangan nikel mematuhi regulasi dan aturan lingkungan yang berlaku.
#rajaampat #tambangnikel #kkp #papua
Baca Juga Tekad Jaga Keindahan Raja Ampat, Tambang Nikel di Pulau Gag Masih Dihentikan Sementara di https://www.kompas.tv/nasional/598526/tekad-jaga-keindahan-raja-ampat-tambang-nikel-di-pulau-gag-masih-dihentikan-sementara
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/nasional/598527/kkp-patroli-tambang-nikel-di-pulau-kawei-raja-ampat-untuk-jaga-sumber-daya-laut
Kategori
🗞
BeritaTranskrip
00:00Selamat datang di Raja Ampat, saudara.
00:05Destinasi wisata bahari terindah ada di sini.
00:08Untuk menjaga keindahannya, tentu saja ada banyak cara yang perlu dilakukan.
00:12Saat ini, kami bersama dengan tim Kementerian Kelautan dan Perikanan
00:17dari Direkturat Jenderal Pegawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan
00:21akan melakukan pengawasan terhadap aktivitas tambang nikel yang ada di pulau-pulau kecil di Raja Ampat.
00:28Seperti apa aktivitas yang akan dilakukan, langsung saja kita berangkat.
00:37Dari Pelabuhan Waisai di Raja Ampat, tim patroli KKP berangkat menggunakan speedboat Armada Napoleon.
00:45Misi patroli ini untuk melindungi sumber daya laut di Raja Ampat.
00:50Tujuan pertama dalam patroli ini adalah Pulau Kawe, tempat salah satu tambang nikel berada.
00:55Baik, saudara, kita sudah tiba di Pulau Kawe.
01:01Pulau ini merupakan spot pertama yang didatangi oleh tim patroli dari Direkturat Jenderal Pegawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan.
01:11Tadi kita sudah melakukan perjalanan kurang lebih 3 jam lebih,
01:16di mana jarak dari Pulau Raja Ampat menuju pulau ini berjarak sekitar 60 mil.
01:21Kita akan melihat di dalam, seperti apakah proses pertambangan nikel di Pulau ini,
01:28apakah masih beroperasi dan bagaimana dampaknya terhadap garis pantai dari Pulau ini.
01:33Mari kita cek langsung.
01:34Saat tiba di lokasi, tim KKP bergegas untuk memastikan bahwa semua kegiatan tambang nikel mematuhi regulasi yang berlaku.
01:46Ada dua poin mungkin di sini yang akan menjadi perhatian.
01:52Jadi pertama adalah terkait dengan pengelolaan pesisir dan pulau-pulau kecilnya,
01:59karena berdasarkan data, Pulau Kawe ini kan di bawah 100 km persegi.
02:06Nah ini bagaimana ketentuan segala macam itu yang kami harus pastikan kembali terkait dengan operasional dari PT KSM.
02:15Yang kedua dari sisi pemanfaatan ruang lautnya.
02:21Dalam patroli ini, tim tidak hanya memeriksa aktivitas tambang,
02:25tetapi fokus pada pemanfaatan ruang laut dan pulau-pulau kecil
02:30dengan melakukan penilaian terhadap dampak lingkungan dari kegiatan tambang,
02:35khususnya di pesisir garis pantai.
02:37Tim patroli KKP juga mengawasi apakah ada limpasan tanah di pesisir pulau yang bisa memicu sedimentasi di pesisir.
02:47Adanya sedimentasi ini berpotensi merusak karang dan ekosistem perairan.
02:52Proses menyelam pun dilakukan untuk memonitoring langsung kondisi ekosistem di pesisir pulau.
02:59Kami masih menunggu hasil patroli di hari pertama pengawasan.
03:04Namun, kami akan mengajak Anda melihat lebih dekat kondisi tambang nikel
03:09yang menurut informasi sudah enam bulan terakhir, tambang ini tidak beroperasi.
03:15Namun, izin tambang di pesisir pulau KW tersebut kini sedang diurus kembali di Kementerian ESDM.
03:24Di balik bekas tambang nikel di pulau KW ini, ada pantai pasir putih yang indah
03:29dengan deburan ombak yang menenangkan hati, hingga pemandangan hangat, matahari terbenam.
03:36Karenanya, aktivitas penambangan apapun hendaknya tidak mengganggu warisan bumi yang ada di Nusantara,
03:42seperti di dalam Kepulauan Raja Ampat, yang sudah menjadi warisan dunia, ditetapkan UNESCO PBB.
03:51Mari kita jaga dan lestarikan.
03:54Wafiq Azizah, Riki Sultana, Kompas TV, Raja Ampat, Papua Barat Daya.
04:02Aktivitas pertambangan nikel di kawasan Raja Ampat, Papua Barat Daya menuai keprihatinan banyak pihak.
04:08Tagar safe Raja Ampat pun bermunculan di media sosial,
04:11ada juga aksi dari para aktivis lingkungan hidup yang gencar menyuarakan keprihatinannya.
04:17Di antaranya juga ada dari kalangan musisi yang berharap,
04:21dengan adanya kampanye itu dapat menjadi perhatian pemerintah.
04:25Adalah sebuah keharusan, sesuatu yang sangat positif,
04:30bahkan bisa menjadi kekuatan satu-satunya untuk membangun awareness,
04:35untuk masyarakat luas, bagaimana pentingnya menjaga kestabilan alam gitu,
04:42apalagi Raja Ampat dalam hal ini yang paling kita banggakan.
04:45Dan juga menjadi sangat powerful untuk merekomendasi,
04:49untuk pemerintah mengambil langkah-langkah yang tepat,
04:52mengambil kebijakan-kebijakan yang tepat,
04:54mengenai apa urgency yang harus dilakukan gitu.
04:58Sementara dari pihak pemerintah,
05:01Menteri Lingkungan Hidup Hanif Faisal Nurofik pun telah menyampaikan,
05:05akan meninjau kembali izin dari empat perusahaan tambang yang berpotensi,
05:08merusak keanekaragaman hayati di Raja Ampat, Provinsi Papua Barat Daya.
05:14Sorotan terhadap empat perusahaan yang diduga terlibat dalam persoalan pertambangan nikel
05:19di kawasan Raja Ampat ini pun,
05:21disampaikan Wakil Ketua Komisi 12 Sugeng Suparwoto.
05:24Ia pun menyampaikan bahwa Menteri SDM, Bahlil Lahadalia,
05:29semestinya mengunjungi keempat perusahaan tambang berpotensi merusak,
05:32bukan ke lokasi tambang yang melakukan pelanggaran minor.
05:37Menjadi kontroversi kenapa?
05:39Karena kemarin Menteri SDM dengan tim yang dikunjungi justru PT Gek tadi,
05:44padahal yang diprotes adalah keempat perusahaan ini,
05:49keempat PT ini.
05:51Dengan berbagai penyimpangan catatannya,
05:54seperti pernah di tahun 2008 misalnya,
05:56Angkatan Lawan sempat menahan,
05:59ada karena sudah mulai beroperasi mengirimkan nikel ke luar negeri,
06:05yakni padahal di sana telah dihentikan operasinya tahun 2008.
06:13Sebelumnya, Menteri SDM, Bahlil Lahadalia,
06:18meninjau langsung tambang nikel PT Gak-Nikel di Pulau Gak, Kabupaten Raja Ampat.
06:23Bahlil bilang, tidak ada pencemaran lingkungan pada tahun ini,
06:27karena proses produksi tambang terjadi tahun 2024,
06:31namun pemerintah akan melakukan evaluasi menyeluruh,
06:34terkait izin tambang di Pulau Gak, Raja Ampat.
06:37Tim Liputan, Kompas TV