Menilik Kesiapan Indonesia Bangun PLTN

Pemerintah resmi menunjuk Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan sebagai Ketua Tim Percepatan Persiapan dan Pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) di Tanah Air. Nantinya, Luhut akan mengawal pelaksanaan percepatan pembangunan proyek PLTN di Indonesia.

Disisi lain, Dewan Energi Nasional juga telah merampungkan draf penyusunan Nuclear Energy Program Implementing Organization (NEPIO), dimana pembentukan NEPIO merupakan satu dari 19 syarat bagi Indonesia untuk bisa melakukan komersialisasi nuklir, seperti yang direkomendasikan oleh International Energy Agency (IEA).

Setidaknya ada sejumlah proyek PLTN yang rencananya akan dikembangkan di Indonesia/ diantaranya roadmap bersama PT Thorcon Power Indonesia yang akan membangun PLTN berkapasitas 500 Megawatt pada tahun 2032. PT Thorcon sudah menyelesaikan studi tapak dan studi penerimaan masyarakat di Pulau Kelasa, Bangka Belitung. Kemudian, Subholding PT PLN Persero yaitu PT PLN Indonesia Power berencana akan melakukan studi pengembangan Nuclear Small Modular Reactor atau Reaktor Modular Kecil di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat pada 2030.