Satgas Covid-19 Jatim Sebut Pencabutan PPKM Diduga jadi Sebab Lambatnya Tingkat Capaian Vaksinasi
- tahun lalu
Surabaya, KompasTV Jawa Timur - Capaian Vaksin Covid-19 Booster kedua di Jawa Timur masih di angka 2,45 persen atau 690.517 orang. Minimnya tingkat partisipasi masyarakat pasca PPKM dicabut, diduga menjadi penyebab lambatnya tingkat capaian vaksinasi.
Hingga saat ini, tercatat capaian Vaksinasi Covid-19 Booster kedua, masih di angka 690.517 orang atau hanya 2,45 persen. Padahal target Pemprov Jawa Timur untuk Booster dosis kedua sebanyak 34 Juta.
Minimnya tingkat partisipasi masyarakat pasca pemerintah mencabut PPKM dan melonggarkan sejumlah aturan protokol kesehatan, diduga menjadi penyebab lambatnya tingkat capaian vaksinasi.
Meski demikian, masyarakat tetap diimbau untuk melengkapi dosis Vaksinasi Covid-19. Hal ini dilakukan untuk mencegah penularan Covid 19. Terlebih setelah varian baru Arcturus masuk ke wilayah Jawa Timur.
Artikel ini bisa dilihat di : https://jatim.kompas.tv/article/403828/satgas-covid-19-jatim-sebut-pencabutan-ppkm-diduga-jadi-sebab-lambatnya-tingkat-capaian-vaksinasi
Hingga saat ini, tercatat capaian Vaksinasi Covid-19 Booster kedua, masih di angka 690.517 orang atau hanya 2,45 persen. Padahal target Pemprov Jawa Timur untuk Booster dosis kedua sebanyak 34 Juta.
Minimnya tingkat partisipasi masyarakat pasca pemerintah mencabut PPKM dan melonggarkan sejumlah aturan protokol kesehatan, diduga menjadi penyebab lambatnya tingkat capaian vaksinasi.
Meski demikian, masyarakat tetap diimbau untuk melengkapi dosis Vaksinasi Covid-19. Hal ini dilakukan untuk mencegah penularan Covid 19. Terlebih setelah varian baru Arcturus masuk ke wilayah Jawa Timur.
Artikel ini bisa dilihat di : https://jatim.kompas.tv/article/403828/satgas-covid-19-jatim-sebut-pencabutan-ppkm-diduga-jadi-sebab-lambatnya-tingkat-capaian-vaksinasi