Korban Kekejaman Komunis Tiongkok Menyerukan Pemboikotan Olimpiade Beijing

  • 3 tahun yang lalu
Para korban Komunis Tiongkok mengadakan protes di Washington DC, pada hari Rabu lalu, menyerukan untuk memboikot Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022. Itu terjadi menjelang pertemuan pertama Menlu AS, Antony Blinken dengan para diplomat Tiongkok.

Sekelompok korban yang mewakili Uighur, Tibet, Hong Kong, dan aktivis demokrasi Tiongkok, melancarkan kampanye di depan Gedung Putih pada hari Rabu. Mereka berharap dapat mendesak Presiden Joe Biden dan Menlu AS, Antony Blinken, untuk memboikot Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022, karena pelanggaran HAM besar-besaran yang dilakukan Partai Komunis Tiongkok.

Beijing adalah kota pertama yang memenangkan hak untuk menjadi tuan rumah, baik Olimpiade Musim Panas dan Musim Dingin. Para korban yang melarikan diri dari pusat penahanan Komunis Tiongkok menemukan hal itu "tidak dapat diterima". Rekor pelanggaran HAM rezim yang mengerikan telah bertahan selama beberapa dekade.

Protes itu terjadi di Washington DC, satu hari menjelang pertemuan pertama pemerintahan Biden dengan para diplomat Tiongkok. Pelanggaran HAM Beijing diharapkan menjadi salah satu topik utama mereka.

Dalam menghadapi kritik yang meningkat, Komite Olimpiade Internasional mengatakan, pihaknya tidak memiliki pengaruh untuk menyelesaikan masalah politik di Tiongkok. Namun, badan itu memegang status sebagai pengamat di PBB.

Sumber tautan terkait:
https://apnews.com/article/race-and-ethnicity-winter-olympics-boycotts-tibet-hong-kong-7df9cfbfc0208bff14bc284e22d1e637

-------------------------

Penjelasan tentang istilah “Virus Partai Komunis Tiongkok (Virus PKT)”
New Tang Dynasty (NTD) Television menggunakan istilah “Virus Partai Komunis Tiongkok” atau “Virus PKT” sebagai pengganti dari istilah “COVID-19” atau “Virus Korona Baru”, akibat dari tindakan menutup-nutupi Partai Komunis Tiongkok di awal penyebaran virus dan menyebabkan pandemi global.
Editorial The Epoch Times berbahasa Inggris yang merupakan media afiliasi NTD juga mengungkapkan bahwa penggunaan nama “Virus PKT” diperlukan untuk membedakan para ‘korban virus’ (warga Tiongkok dan dunia) dari ‘pihak yang mengorbankan’ (Partai Komunis Tiongkok)

Donasi dukung kami ☛ https://ntdindonesia.com/donasi/
Lebih banyak berita dan artikel ☛ https://ntdindonesia.com/
Terhubung dengan kami di Safechat ☛ https://safechat.com/channel/2790461463648540578
Terhubung dengan kami di Facebook ☛ https://facebook.com/ntdindonesia/
Terhubung dengan kami di Twitter ☛ https://twitter.com/indonesia_ntd
Saksikan juga video kami di ☛ https://www.dailymotion.com/ntdindonesia
Video inspirasi setiap hari ☛ https://www.youtube.com/ntdkehidupan
Video inspirasi setiap hari ☛ https://www.dailymotion.com/ntdkehidupan

#olimpiadebeijing #tiongkok #olimpiade #ham #hakasasimanusia #partaikomunistiongkok #pkt #cina #china #uighur #uyghur #saveuyghur #tibet #hongkong #agama #kepercayaan

Dianjurkan