Polda Metro Jaya: 10 Pelaku Demo Positif Covid-19
- 4 tahun yang lalu
JAKARTA, KOMPAS.TV - Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusri Yunus memastikan sebanyak 10 orang pendemo yang melakukan unjuk rasa menolak undang undang cipta kerja pada 8 Oktober 2020 lalu positif covid-19.
Kepastian tersebut didapat dari tes usap (swab test) yang dilakukan oleh jajaran Polda Metro Jaya.
Yusri mengatakan, dari 564 pelaku demonstrasi yang diamankan, 47 di antaranya dinyatakan reaktif Covid-19.
Kabid Humas Polda Metro Jaya mengatakan, hasil tersebut didapat dari tes cepat (rapid test) yang dilakukan oleh jajaran Polda Metro Jaya.
Kombes Pol Yusri Yunus menyampaikan hal tersebut pada konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Rabu (14/10/20).
Pendemo yang reaktif Covid-19 akan langsung dibawa ke wisma Pademangan, Jakarta Utara, untuk dilakukan isolasi dan pemeriksaan tes usap (swab test) Covid-19.
Polda Metro Jaya masih menunggu hingga 5 hari ke depan, untuk menerima hasil tes usap dari 47 pelaku demo.
Total keseluruhan ada 1.000 orang lebih yang diamankan oleh pihak Kepolisian, dari seluruh Polres dan Polsek di wilayah jajaran Polda Metro Jaya.
Kepastian tersebut didapat dari tes usap (swab test) yang dilakukan oleh jajaran Polda Metro Jaya.
Yusri mengatakan, dari 564 pelaku demonstrasi yang diamankan, 47 di antaranya dinyatakan reaktif Covid-19.
Kabid Humas Polda Metro Jaya mengatakan, hasil tersebut didapat dari tes cepat (rapid test) yang dilakukan oleh jajaran Polda Metro Jaya.
Kombes Pol Yusri Yunus menyampaikan hal tersebut pada konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Rabu (14/10/20).
Pendemo yang reaktif Covid-19 akan langsung dibawa ke wisma Pademangan, Jakarta Utara, untuk dilakukan isolasi dan pemeriksaan tes usap (swab test) Covid-19.
Polda Metro Jaya masih menunggu hingga 5 hari ke depan, untuk menerima hasil tes usap dari 47 pelaku demo.
Total keseluruhan ada 1.000 orang lebih yang diamankan oleh pihak Kepolisian, dari seluruh Polres dan Polsek di wilayah jajaran Polda Metro Jaya.