Jurkamnas Prabowo-Sandi Ma'ruf Amin Tidak Lepas dan Cenderung Hafalan Saat Debat
- 5 tahun yang lalu
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fransiskus Adhiyuda
TRIBUN-VIDEO.COM - Jurkamnas Prabowo-Sandiaga M. Edwin Halim mengkritik penampilan Cawapres nomor urut 01, Ma'ruf Amin yang dinilai cenderung kurang lepas saat debat ketiga Pilpres 2019.
"Saya lihat kurang lepas, kyai Ma'ruf ini kurang lepas," kata M. Edwin Halim saat ditemui di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Senin (18/3/2019).
Wasekjen DPP PAN ini juga menyebut, penampilan Ma'ruf tidak menguasai materi debat.
Bahkan, ia menyebut Ma'ruf sudah di persiapkan dan telah menghafal materi-materi dan pertanyaan yang akan disampaikan saat debat.
"Sayangnya, Pak Kyai Ma'ruf lebih banyak seperti hapalan. Sudah di prepare. Jadi tidak telalu terlalu ditata rapih dan bahkan beberapa kali belum selesai sudah tidak ada lagi apa yang dibicarakan. Bahkan, waktunya sudah habis minta nambahan," sindir M. Edwin Halim.
Meski begitu, ia juga memuji penampilan Ma'ruf diluar ekspektasi publik selama ini yang cenderung kaku dalam menyampaikan gagasan.
Namun, Edwin tak menyebut point-point apa yang disampaikan Ma'ruf sangat baik dalam debat.
"ada beberapa point juga yang bisa kita lihat sebagai point yg baik," jelasnya. (*)
TRIBUN-VIDEO.COM - Jurkamnas Prabowo-Sandiaga M. Edwin Halim mengkritik penampilan Cawapres nomor urut 01, Ma'ruf Amin yang dinilai cenderung kurang lepas saat debat ketiga Pilpres 2019.
"Saya lihat kurang lepas, kyai Ma'ruf ini kurang lepas," kata M. Edwin Halim saat ditemui di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, Senin (18/3/2019).
Wasekjen DPP PAN ini juga menyebut, penampilan Ma'ruf tidak menguasai materi debat.
Bahkan, ia menyebut Ma'ruf sudah di persiapkan dan telah menghafal materi-materi dan pertanyaan yang akan disampaikan saat debat.
"Sayangnya, Pak Kyai Ma'ruf lebih banyak seperti hapalan. Sudah di prepare. Jadi tidak telalu terlalu ditata rapih dan bahkan beberapa kali belum selesai sudah tidak ada lagi apa yang dibicarakan. Bahkan, waktunya sudah habis minta nambahan," sindir M. Edwin Halim.
Meski begitu, ia juga memuji penampilan Ma'ruf diluar ekspektasi publik selama ini yang cenderung kaku dalam menyampaikan gagasan.
Namun, Edwin tak menyebut point-point apa yang disampaikan Ma'ruf sangat baik dalam debat.
"ada beberapa point juga yang bisa kita lihat sebagai point yg baik," jelasnya. (*)