Bakteri luar angkasa tahan antibiotik ditemukan di ISS - TomoNews
  • 5 years ago
LUAR ANGKASA — Para peneliti dari Institut Teknologi California mempelajari bakteri yang diambil dari toilet ruang angkasa ISS dan platform latihan.

Menurut penelitian mereka yang diterbitkan dalam jurnal BMC Microbiology, kelima strain yang dianalisis terbukti tahan terhadap beberapa antibiotik umum seperti penicillin, rifampisin, cefazolin, cefoxitin dan oxacillin. Mereka menunjukkan tingkat resistensi antara untuk ciprofloxacin dan eritromisin.

Para peneliti melaporkan bahwa mikroba yang ditemukan di ISS adalah berbagai Enterobacter, bakteri yang menyebabkan penyakit pada bayi baru lahir dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah.

Menurut eksperimen melalui pemodelan komputer, ada kemungkinan 79 persen bahwa bakteri itu bisa bersifat patogen - atau mungkin menyebabkan penyakit pada manusia.

Para peneliti prihatin tentang risiko kesehatan penyebaran bakteri tersebut dapat berpose untuk astronot dalam misi masa depan.

Tim menyatakan bahwa eksperimen ‘'in vivo' akan membantu lebih lanjut memahami tingkat patogenisitas bakteri yang sebenarnya pada manusia.

Untuk saat ini bakteri tidak mengancam kehidupan para astronot yang tinggal di ISS, tetapi para peneliti akan terus mencermati untuk mencegah risiko kesehatan untuk ekspedisi masa depan.
Recommended