Pemadam kebakaran New York akan menggunakan Drone - Tomonews
- 7 years ago
PEMADAM KEBAKARAN NEW YORK AKAN MENGGUNAKAN DRONE
Pemadam kebakaran New York akan segera memiliki mata dan telinga baru di atas kota.
NYFD saat ini melakukan pengujian drone yang akan membantu petugas pemadam kebakaran dapat melihat dengan lebih baik agar dapat menentukan cara terbaik melawan api sebelum mengirim manusia.
Drone seharga $85.000 ini dicat merah, seberat kira-kira delapan pon dan dapat bergerak secara vertikal dan berputar 360 derajat. Mereka akan melekat pada tambatan sepanjang 200-kaki.
Mereka dapat menangkap video gambar dan inframerah, yang kemudian ditransmisikan ke pusat komando portabel, sehingga pemadam kebakaran dapat melihat apa yang sedang mereka lawan.
Dibutuhkan dua petugas pemadam kebakaran untuk mengoperasikan tiap drone; seseorang untuk mengontrol, dan pengamat untuk mengamankan area.
Drone pertama akan digunakan dalam beberapa minggu mendatang, diikuti oleh dua lagi sebelum akhir tahun.
Ide ini muncul setelah ledakan gas mematikan pada tahun 2014 di East Harlem, ketika operator drone amatir menerbangkan drone miliknya untuk membantu petugas pemadam kebakaran mendapatkan gambar dari situs yang terkena dampak.
Pemadam kebakaran New York akan segera memiliki mata dan telinga baru di atas kota.
NYFD saat ini melakukan pengujian drone yang akan membantu petugas pemadam kebakaran dapat melihat dengan lebih baik agar dapat menentukan cara terbaik melawan api sebelum mengirim manusia.
Drone seharga $85.000 ini dicat merah, seberat kira-kira delapan pon dan dapat bergerak secara vertikal dan berputar 360 derajat. Mereka akan melekat pada tambatan sepanjang 200-kaki.
Mereka dapat menangkap video gambar dan inframerah, yang kemudian ditransmisikan ke pusat komando portabel, sehingga pemadam kebakaran dapat melihat apa yang sedang mereka lawan.
Dibutuhkan dua petugas pemadam kebakaran untuk mengoperasikan tiap drone; seseorang untuk mengontrol, dan pengamat untuk mengamankan area.
Drone pertama akan digunakan dalam beberapa minggu mendatang, diikuti oleh dua lagi sebelum akhir tahun.
Ide ini muncul setelah ledakan gas mematikan pada tahun 2014 di East Harlem, ketika operator drone amatir menerbangkan drone miliknya untuk membantu petugas pemadam kebakaran mendapatkan gambar dari situs yang terkena dampak.