Museum Bawah Air telah di buka di pantai Lanzarote Spanyol - Tomonews
- 7 years ago
MUSEUM BAWAH AIR DIBUKA DI PANTAI LANZAROTE, SPANYOL
Download Aplikasi terfavorit kami di link berikut ini, sekarang juga! https://goo.gl/1pHjTA
Sebuah museum yang menampilkan lebih dari 300 patung dibuka untuk umum minggu ini — 14 meter di bawah laut.
Museum ‘Underwater Museo Atlantico’ ini terletak di lepas pantai selatan Lanzarote di pulau Canary, Spanyol.
Museum ini adalah yang pertama di Eropa.
Situs 2.500 meter persegi ini lebih baik dieksplorasi dengan scuba diving.
Tapi jika Anda tidak ingin menggunakan baju selam dan tangki oksigen, maka anda juga dapat melihatnya melalui perahu dengan lantai kaca.
Patung-patung permanen adalah karya seniman Inggris Jason Taylor.
Semua patung-patung telah dibuat dengan beton dengan pH netral dan tanpa logam korosif.
sehingga karya seni tidak akan merusak ekosistem laut, dan akan mendorong kehidupan biota laut di sekililingnya, yang merupakan Cagar biosfer dunia Unesco.
Beberapa karyanya membawa pesan politik tentang perpecahan yang terjadi di masyarakat, seperti bagian ini yang menggambarkan para migran yang melintasi Laut Mediterania.
Seniman mengatakan bahwa patung tersebut adalah sebuah penghormatan kepada para migran yang berhasil dan juga untuk mereka yang impian dan harapannya tetap berada di dasar laut.
Taylor mengatakan dia berharap museum bisa menumbuhkan pemahaman yang lebih baik tentang lingkungan laut dan seberapa banyak kita bergantung padanya.
Pameran bawah air pertama diselenggarakan di Grenada, Karibia lebih dari satu dekade yang lalu.
Pada tahun 2009, Taylor melanjutkannya dengan instalasi di Cancun Underwater Museum of Art di Meksiko.
Pada tahun 2014, 60-ton patung yang dibuat oleh Taylor menjadi yang terbesar yang pernah dipasang di bawah air ketika ia memulainya di Nassau, Bahama.
Taylor menghabiskan dua tahun tinggal di Lanzarote, menciptakan karya-karya seni Museum dan mulai menjatuhkan patung ke dasar laut sekitar setahun yang lalu.
Hmmm, jadi penasaran apakah ikan menyukai seni?
Download Aplikasi terfavorit kami di link berikut ini, sekarang juga! https://goo.gl/1pHjTA
Sebuah museum yang menampilkan lebih dari 300 patung dibuka untuk umum minggu ini — 14 meter di bawah laut.
Museum ‘Underwater Museo Atlantico’ ini terletak di lepas pantai selatan Lanzarote di pulau Canary, Spanyol.
Museum ini adalah yang pertama di Eropa.
Situs 2.500 meter persegi ini lebih baik dieksplorasi dengan scuba diving.
Tapi jika Anda tidak ingin menggunakan baju selam dan tangki oksigen, maka anda juga dapat melihatnya melalui perahu dengan lantai kaca.
Patung-patung permanen adalah karya seniman Inggris Jason Taylor.
Semua patung-patung telah dibuat dengan beton dengan pH netral dan tanpa logam korosif.
sehingga karya seni tidak akan merusak ekosistem laut, dan akan mendorong kehidupan biota laut di sekililingnya, yang merupakan Cagar biosfer dunia Unesco.
Beberapa karyanya membawa pesan politik tentang perpecahan yang terjadi di masyarakat, seperti bagian ini yang menggambarkan para migran yang melintasi Laut Mediterania.
Seniman mengatakan bahwa patung tersebut adalah sebuah penghormatan kepada para migran yang berhasil dan juga untuk mereka yang impian dan harapannya tetap berada di dasar laut.
Taylor mengatakan dia berharap museum bisa menumbuhkan pemahaman yang lebih baik tentang lingkungan laut dan seberapa banyak kita bergantung padanya.
Pameran bawah air pertama diselenggarakan di Grenada, Karibia lebih dari satu dekade yang lalu.
Pada tahun 2009, Taylor melanjutkannya dengan instalasi di Cancun Underwater Museum of Art di Meksiko.
Pada tahun 2014, 60-ton patung yang dibuat oleh Taylor menjadi yang terbesar yang pernah dipasang di bawah air ketika ia memulainya di Nassau, Bahama.
Taylor menghabiskan dua tahun tinggal di Lanzarote, menciptakan karya-karya seni Museum dan mulai menjatuhkan patung ke dasar laut sekitar setahun yang lalu.
Hmmm, jadi penasaran apakah ikan menyukai seni?