Penyelam menemukan bom nuklir yang telah lama hilang - Tomonews
- 7 years ago
Download Aplikasi terfavorit kami di link berikut ini, sekarang juga! https://goo.gl/1pHjTA
PENYELAM MENEMUKAN BOM NUKLIR YANG HILANG DIPANTAI KANADA
Penyelam menemukan 'nuklir yang hilang’ di lepas pantai British Columbia
Seorang penyelam Kanada mencari Teripang mungkin telah menemukan bom nuklir yang lama hilang sebagai gantinya.
Sean Smyrichinsky adalah penyelam di Kepulauan Haida Gwaii di British Columbia ketika ia melihat sebuah benda aneh.
Ada kemungkinan bahwa benda itu adalah bagian dari bom nuklir Mark IV yang hilang pada tahun 1950. Bom adalah sebuah dummy, yang berarti ia penuh dengan timah bukannya inti plutonium dan TNT.
Bom itu terbang dengan US Air Force B-36 untuk misi pelatihan yang termasuk simulasi serangan nuklir di San Francisco. ...
Segera setelah pesawat meninggalkan Alaska, tiga mesinnya terbakar api. Kru diperintahkan untuk membuang bom ke lautan Pasifik.
Mark IV beratnya sekitar lima ton. Ia juga dikenal sebagai bom Fat Man yang mirip dengan bom atom yang dijatuhkan di Nagasaki, Jepang saat Perang Dunia II.
PENYELAM MENEMUKAN BOM NUKLIR YANG HILANG DIPANTAI KANADA
Penyelam menemukan 'nuklir yang hilang’ di lepas pantai British Columbia
Seorang penyelam Kanada mencari Teripang mungkin telah menemukan bom nuklir yang lama hilang sebagai gantinya.
Sean Smyrichinsky adalah penyelam di Kepulauan Haida Gwaii di British Columbia ketika ia melihat sebuah benda aneh.
Ada kemungkinan bahwa benda itu adalah bagian dari bom nuklir Mark IV yang hilang pada tahun 1950. Bom adalah sebuah dummy, yang berarti ia penuh dengan timah bukannya inti plutonium dan TNT.
Bom itu terbang dengan US Air Force B-36 untuk misi pelatihan yang termasuk simulasi serangan nuklir di San Francisco. ...
Segera setelah pesawat meninggalkan Alaska, tiga mesinnya terbakar api. Kru diperintahkan untuk membuang bom ke lautan Pasifik.
Mark IV beratnya sekitar lima ton. Ia juga dikenal sebagai bom Fat Man yang mirip dengan bom atom yang dijatuhkan di Nagasaki, Jepang saat Perang Dunia II.