Pria dibebaskan dari tuduhan pemerkosaan karena saat itu ia tertidur - Tomonews
- 8 years ago
KAWAN SWEDIA MEYAKINKAN PENGADILAN
BAHWA IA 'MEMPERKOSA' WANITA SAAT IA TERTIDUR
perkosaan? Tidak, tidak, tidak, tidak,---Sexsomnia!
Kita semua telah mendengar — atau bahkan melihat — tidur sambil berjalan, tidur sambil berbicara dan bahkan tidur sambil makan.
Anda mungkin bahkan pernah mendengar mengemudi sambil tidur... tapi ya, cerita tersebut biasanya berakhir dengan: ' narkotika, pil tidur, atau mungkin melibatkan alkohol.
Namun, Seorang pria di Swedia, berhasil meyakinkan pengadilan Swedia bahwa ia bukan pemerkosa... dia melakukan seks saat tertidur atau 'sexsomniac.'
Terdakwa, berusia 26 tahun Mikael Halvarsson, untuk beberapa alasan, diduga tidur di ranjang yang sama dengan wanita 24 tahun yang mengatakan dia memperkosanya.
Wanita menelepon polisi setelah kejadian dan Halvarsson dihukum dua tahun penjara di bawah sistem peradilan Swedia yang keras.
Tapi seorang dokter bersaksi untuk Halvarsson, mengatakan ia tidak sadar akan tindakannya adalah karena ia 'sexsomniac.'
sekarang, kita tidak punya ide apakah sexsomina adalah suatu kondisi yang nyata atau tidak, tapi kami masih akan merekomendasikan untuk tidak tidur di kamar tidur yang sama dengan Mikael Halvarsson...agar aman saja.
BAHWA IA 'MEMPERKOSA' WANITA SAAT IA TERTIDUR
perkosaan? Tidak, tidak, tidak, tidak,---Sexsomnia!
Kita semua telah mendengar — atau bahkan melihat — tidur sambil berjalan, tidur sambil berbicara dan bahkan tidur sambil makan.
Anda mungkin bahkan pernah mendengar mengemudi sambil tidur... tapi ya, cerita tersebut biasanya berakhir dengan: ' narkotika, pil tidur, atau mungkin melibatkan alkohol.
Namun, Seorang pria di Swedia, berhasil meyakinkan pengadilan Swedia bahwa ia bukan pemerkosa... dia melakukan seks saat tertidur atau 'sexsomniac.'
Terdakwa, berusia 26 tahun Mikael Halvarsson, untuk beberapa alasan, diduga tidur di ranjang yang sama dengan wanita 24 tahun yang mengatakan dia memperkosanya.
Wanita menelepon polisi setelah kejadian dan Halvarsson dihukum dua tahun penjara di bawah sistem peradilan Swedia yang keras.
Tapi seorang dokter bersaksi untuk Halvarsson, mengatakan ia tidak sadar akan tindakannya adalah karena ia 'sexsomniac.'
sekarang, kita tidak punya ide apakah sexsomina adalah suatu kondisi yang nyata atau tidak, tapi kami masih akan merekomendasikan untuk tidak tidur di kamar tidur yang sama dengan Mikael Halvarsson...agar aman saja.