Makan Siang Bersama Luhut, Canda Ahok: Kita Makan yang Haram
- 8 tahun yang lalu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) menggelar makan siang bersama Menteri Koordinator Politik Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Jend. Purn. TNI Luhut Binsar Pandjaitan, di Balai Kota DKI Jakarta, Jl. Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (2/12/2015).
Menggunakan mobil dinas kementerian, Pensiunan Tentara Nasional Indonesia (TNI) tiba di balai kota sekitar pukul 13.00 WIB.
Makan siang yang berlangsung sekitar 45 menit tersebut, berlangsung tertutup.
Usai melakukan santap siang, mereka berdua keluar gedung secara bersamaan.
Sontak saja puluhan awak media yang sudah menunggu mereka, mencecar berbagai pertanyaan.
"Gimana soal Setya Novanto pak? Gimana soal Sumber Waras pak? Apa ada pengamanan kasus itu?" ucap beberapa orang dari kerumunan awak media yang mengadang mereka di pintu keluar.
Mereka berdua menjawab dengan jawaban yang sama secara bergantian pertanyaan-pertanyaan tersebut.
"Ngga ada masalah ko, kita ketawa-ketawa aja tadi," kata Luhut sambil berjalan menuju mobil.
Setelah Luhut pergi giliran Gubernur Ahok diserbu para awak media.
"Nggak ada curhat apa-apa, kita makan aja, makan yang haram," ucap Ahok sambil menuju kembali ke ruangannya di Balai Kota.
Ahok sempat menghentikan langkah ketika hendak masuk ke ruangannya untuk menjelaskan kasus pembelian tanah Rumah Sakit Sumber Waras, yang menurutnya tak ada masalah.
"Sumber Waras sih udah jelas yah nggak ada masalah lagi," katanya.
Sebagaimana diketahui sebelumnya Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) DKI Jakarta, menengarai bahwa pembelian tanah Rumah Sakit Sumber Waras telah merugikan keuangan daerah sebesar Rp 191 miliar.
Kini kasus tersebut telah bergulir di tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (*)
Menggunakan mobil dinas kementerian, Pensiunan Tentara Nasional Indonesia (TNI) tiba di balai kota sekitar pukul 13.00 WIB.
Makan siang yang berlangsung sekitar 45 menit tersebut, berlangsung tertutup.
Usai melakukan santap siang, mereka berdua keluar gedung secara bersamaan.
Sontak saja puluhan awak media yang sudah menunggu mereka, mencecar berbagai pertanyaan.
"Gimana soal Setya Novanto pak? Gimana soal Sumber Waras pak? Apa ada pengamanan kasus itu?" ucap beberapa orang dari kerumunan awak media yang mengadang mereka di pintu keluar.
Mereka berdua menjawab dengan jawaban yang sama secara bergantian pertanyaan-pertanyaan tersebut.
"Ngga ada masalah ko, kita ketawa-ketawa aja tadi," kata Luhut sambil berjalan menuju mobil.
Setelah Luhut pergi giliran Gubernur Ahok diserbu para awak media.
"Nggak ada curhat apa-apa, kita makan aja, makan yang haram," ucap Ahok sambil menuju kembali ke ruangannya di Balai Kota.
Ahok sempat menghentikan langkah ketika hendak masuk ke ruangannya untuk menjelaskan kasus pembelian tanah Rumah Sakit Sumber Waras, yang menurutnya tak ada masalah.
"Sumber Waras sih udah jelas yah nggak ada masalah lagi," katanya.
Sebagaimana diketahui sebelumnya Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) DKI Jakarta, menengarai bahwa pembelian tanah Rumah Sakit Sumber Waras telah merugikan keuangan daerah sebesar Rp 191 miliar.
Kini kasus tersebut telah bergulir di tangan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK). (*)