Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
KOMPAS.TV - Jelang Hari Kemerdekaan Republik Indonesia, pedagang bendera dadakan mulai ramai di sepanjang jalan protokol Kota Kediri.

Mayoritas pedagang ini berasal dari Bandung, Jawa Barat.

Salah satu pedagang bernama Komar mengaku memanfaatkan momen bulan kemerdekaan untuk berjualan bendera merah putih.

Pria berumur 63 tahun itu rela meninggalkan pekerjaannya yang dulu berjualan kain di pasar, karena kondisi pasar saat ini sepi.

Menurutnya, lebih menguntungkan berjualan bendera di pinggir jalan.

Bapak dari tiga anak itu mengaku berjualan bendera rutin dilakukan setiap tahun di bulan Agustus. Menurutnya, penjualan bendera tahun ini lebih ramai jika dibandingkan tahun sebelumnya. Dalam lima hari berjualan, pedagang bisa menjual hingga 200 potong lebih bendera.

Baca Juga Sambut HUT RI ke-80, Pemprov Jakarta Umumkan Kebijakan Istimewa: Naik MRT, Transjakarta, LRT Rp80 di https://www.kompas.tv/regional/609180/sambut-hut-ri-ke-80-pemprov-jakarta-umumkan-kebijakan-istimewa-naik-mrt-transjakarta-lrt-rp80

#jelanghutri #HUTRI #benderamerahputih

Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/609224/jelang-hut-ri-ke-80-penjualan-bendera-merah-putih-di-kediri-meningkat-kompas-siang
Transkrip
00:00Jelang peringatan hari kemerdekaan ke 80 Republik Indonesia, pedagang bendera merah putih dadakan di Kota Kediri mulai ramai.
00:08Para pedagang bilang penjualan bendera tahun ini lebih ramai jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
00:19Jelang hari kemerdekaan Republik Indonesia, pedagang bendera dadakan mulai ramai di sepanjang jalan protokol Kota Kediri.
00:26Mayoritas para pedagang ini berasal dari Bandung, Jawa Barat.
00:31Salah satu pedagang bernama Komar mengaku memanfaatkan momen bulan kemerdekaan untuk perjualan bendera merah putih.
00:39Pria berumur 63 tahun itu rela meninggalkan pekerjaannya yang dulu perjualan kain di pasaran.
00:44Hal itu karena kondisi pasar saat ini sepi, menurutnya lebih menguntungkan perjualan bendera di pinggir jalan.
00:51Bapak dari tiga anak itu mengaku perjualan bendera rutin dilakukan setiap tahun di bulan Agustus.
00:59Menurutnya penjualan bendera tahun ini lebih ramai jika dibandingkan tahun sebelumnya.
01:05Kali ini dalam lima hari perjualan, pedagang bisa menjual hingga 200 potong lebih bendera.
01:10Kalau 200 lebih, tak ada.
01:16Itu yang dijual bendera jenis apa saja?
01:19Jenis itu apa?
01:21Layur, umur-umbur, dekron, bendera kecil yang besar.
01:28Komplit kalau jualan.
01:29Harganya sampai berapa?
01:31Harganya macam-macam.
01:33Ada yang Rp25, ada yang Rp30, ada yang harga Rp5.000 untuk motor, untuk mobil Rp10.000.
01:39Sementara itu, salah satu warga mengaku membeli bendera untuk dipasang di halaman rumahnya.
01:45Hal itu dilakukan sebagai bentuk rasa syukurnya atas kemerdekaan Republik Indonesia.
01:50Pedagang mengaku harga bendera sendiri tidak mengalami kenaikan dibandingkan tahun sebelumnya.
02:15Pedagang menjual mulai dari harga Rp39.000 hingga Rp250.000 tergantung jenisnya.
02:23Tim Liputan, Kompas TV, Kediri, Jawa Timur
02:26Memperingati hari jadi kota Kediri ke-1146, Pemkot menggelar lomba sepeda tanpa pedal atau pushbike untuk anak-anak.
02:37Lomba ini digelar untuk meningkatkan ketangkasan dan keberanian bagi anak-anak usia dini.
02:45Sejumlah anak usia dini ini terlihat semangat mengikuti perlombaan pushbike di Gorjaya Baya, kota Kediri.
02:54Mereka berlomba adu kecepatan ke garis finis dengan menggunakan sepeda.
02:58Perlombaan pushbike ini digelar oleh Pemkot Kediri dalam rangka memperingati hari jadi ke-1146.
03:04Lomba itu digelar untuk memberikan ruang tubuh bagi anak-anak generasi bangsa, sehingga nantinya bisa melatih ketangkasan dan keberanian mereka.
03:16Pushbike sendiri merupakan sebuah sepeda yang didesain tanpa pedal dan juga rem.
03:22Sehingga para peserta untuk menggerakkan sepeda memerlukan dorongan kaki.
03:25Selain itu, dengan adanya kegiatan itu, petugas berharap mampu menarik para wisatawan dari luar daerah untuk datang ke kota Kediri.
03:33Pemkot Kediri
04:03Salah satu orang tua peserta mengaku senang dengan adanya perlombaan itu.
04:23Satu bulan sebelumnya, Sukma telah melatih stamina putrinya agar bisa memenangkan lomba pushback tersebut.
04:29Yang terutama pastinya latihan fisik sama nutrisinya sih.
04:36Untuk anaknya biar remunnya selalu terjaga.
04:40Karena motivu penting bagi anaknya waktu acara seperti ini.
04:44Agar anak juga mempunyai rasa bersaing, tapi dengan sportif itu saja.
04:51Para peserta mulai dari umur 2 tahun hingga maksimal 10 tahun.
04:57Total ada 597 anak-anak yang mengikuti kegiatan itu.
05:02Ratusan peserta tersebut datang dari berbagai daerah, mulai dari Sulawesi, Kalimantan hingga Bali.
05:08Tim Liputan, Kompas TV, Kediri, Jawa Timur

Dianjurkan