BEKASI, KOMPAS.TV - Komunitas pencinta ikan cupang bagikan ratusan ikan cupang kepada warga secara gratis.
Sejumlah relawan dan peternak ikan cupang yang tergabung dalam Komunitas Betta Tambun Utara membagikan lebih dari 500 ekor ikan cupang ke warga di Desa Srimukti, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Pencinta ikan cupang berinisiatif membagikan ikan demi mengurangi populasi nyamuk di lingkungan mereka, terutama nyamuk Aedes aegypti, penyebab DBD.
Ikan cupang juga diberikan di Pusat Kesehatan Masyarakat Desa Sriamur, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.
Ikan cupang nantinya akan dilepaskan ke dalam bak mandi agar memangsa jentik nyamuk. Ikan cupang dikenal sebagai predator pemburu jentik nyamuk.
Kepala Puskesmas Sriamur mengapresiasi langkah pencinta ikan cupang dalam membantu penanganan penanggulangan DBD.
Dalam kurun waktu tiga bulan terakhir, jumlah penderita DBD meningkat. Setiap bulan, sedikitnya 38 warga terkena DBD dan mendapatkan penanganan dari pihak puskesmas.
Jumlah tersebut bisa meningkat lantaran banyak korban DBD yang berobat secara mandiri sehingga tidak masuk ke data puskesmas.
Ke depan, masyarakat diimbau agar menjaga lingkungan demi mengurangi ancaman DBD.
Pencegahan DBD dapat dilakukan dengan beberapa cara, termasuk pemberantasan sarang nyamuk dengan metode 3M Plus dan vaksinasi, seperti menguras, menutup, dan mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat perkembangbiakan nyamuk.
Selain itu, penerapan langkah-langkah "plus", seperti menggunakan obat nyamuk, memasang kawat kasa, dan menjaga kebersihan lingkungan juga penting.
Vaksinasi DBD juga menjadi pilihan untuk perlindungan lebih lanjut.
Baca Juga Kasus DBD Meningkat, 3 Orang di Karawang Meninggal Dunia, 1 Di antaranya Balita di https://www.kompas.tv/regional/594245/kasus-dbd-meningkat-3-orang-di-karawang-meninggal-dunia-1-di-antaranya-balita
#dbd #ikancupang #cegahdbd #bekasi
Artikel ini bisa dilihat di : https://www.kompas.tv/regional/603242/langkah-kreatif-cegah-dbd-komunitas-ikan-cupang-bagikan-ribuan-ikan-di-tambun-utara
00:00Anda kembali di Sapa Indonesia siang, saudara komunitas pencinta ikan cupang membagikan ratusan ikan cupang kepada warga secara gratis.
00:10Ikan cupang dibagikan guna mencegah peningkatan kasus demam berdarah yang diakibatkan nyamuk AEDES EGEPT di wilayah Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
00:18Sejumlah relawan dan peternak ikan cupang yang tergabung dalam komunitas beta tambun utara membagikan lebih dari 500 ekor ikan cupang ke warga di Desa Srimukti, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
00:33Pencinta ikan cupang berinisiatif membagikan ikan demi mengurangi populasi nyamuk di lingkungan mereka, terutama nyamuk AEDES EGEPT penyebab demam berdarah.
00:42Ikan cupang juga diberikan di Pusat Kesehatan Masyarakat Desa Sriamur, Tambun Utara, Kabupaten Bekasi.
00:48Ikan cupang nanti akan dilepaskan ke dalam bak mandi agar memangsat jentik nyamuk.
00:52Ikan cupang dikenal sebagai predator pemburu jentik nyamuk.
00:56Kegiatannya untuk menyumbangi ikan, untuk mengurangi DBD.
01:01Banyak BD-BD di sini?
01:03Ya kemarin sih ada yang terjaget juga di desa kami.
01:07Bagi-bagi aja, disebar gitu, supaya untuk ditaruh di kolam atau di mana gitu Pak.
01:13Ini kan dibagi cuma-cuma ya? Apa? Nggak rugi atau gimana Pak?
01:16Ya kita harus berbagi Pak.
01:18Karena kita kan ternak gitu, harus ada yang disisikan gitu Pak.
01:23Biar ternaknya lebih maju lagi.
01:25Terus berapa ekor yang didonasikan untuk warga?
01:28Ini kurang lebih di atas 500 Pak.
01:30Kepala Puskesmas, Sri Amur, mengapresiasi langkah pencinta ikan cupang dalam membantu penanganan penanggulangan DBD.
01:37Dalam kurun waktu tiga bulan terakhir, jumlah penderitaan DBD meningkat.
01:40Setiap bulan sedikitnya 38 warga terkena DBD dan mendapatkan penanganan dari pihak Puskesmas.
01:46Jumlah tersebut bisa meningkat antara banyak korban DBD yang berobat secara mandiri sehingga tidak masuk ke data Puskesmas.
01:51Dengan kegiatan ini, saya sangat bersyukur.
01:56Mudah-mudahan bisa sedikit mengurangi, kita bisa menanggulangi.
02:01Karena salah satu fungsi Puskesmas itu bersama-sama masyarakat bersama-sama untuk menanggulangi penyakit demam berdarah.
02:08Dan ini ya saya sangat berterima kasih, masyarakat peduli, masyarakat mau membantu terkait penanggulangan demam berdarah.
02:19Karena kita tidak bisa sendiri petugas kesehatan tanpa dukungan dari masyarakat.
02:27Kedepan, masyarakat diimbau agar menjaga lingkungan demi mengurangi ancaman DBD.
02:31Pencegahan DBD dapat dilakukan dengan beberapa cara, termasuk pemberantasan sarang nyamuk dengan metode 3M+,
02:36dan vaksinasi seperti menguras, menutup, dan mendaur ulang barang bekas yang berpotensi menjadi tempat bergembang biakan nyamuk.
02:43Selain itu, penerapan langkah-langkah plus seperti menggunakan obat nyamuk,
02:47memasang kawat kasar, dan menjaga kebersihan lingkungan juga penting.
02:50Vaksinasi DBD juga menjadi pilihan untuk perlindungan lebih lanjut.