Lewati ke pemutarLewatkan ke konten utamaLewati ke footer
  • kemarin dulu
#film #movie #indonesia #2025
Transkrip
00:00:00Terima kasih telah menonton
00:00:30Terima kasih telah menonton
00:01:00Terima kasih telah menonton
00:01:29Terima kasih telah menonton
00:01:59Terima kasih telah menonton
00:02:29Terima kasih telah menonton
00:02:59Terima kasih telah menonton
00:03:29Terima kasih telah menonton
00:03:59Terima kasih telah menonton
00:04:29Terima kasih telah menonton
00:04:59Bapaknya si rajin sholat
00:05:01Anaknya tuh tukang fitnah
00:05:03Bapak-bapak saya minta maaf
00:05:07Mam
00:05:09Assalamualaikum
00:05:10Waalaikum warahmatullahi wabarakatuh
00:05:12Kamu harusnya
00:05:14Kamu harusnya harus lebih sopan sama orang tua.
00:05:21Astagfirullahaladzim.
00:05:29Lee.
00:05:33Lee.
00:05:36Kenapa, Pak?
00:05:39Mau tampar Rosli lagi?
00:05:41Maaf, Lee.
00:05:42Lee, Bapak sudah bersikap kasar sama kamu.
00:05:45Gak usah, Pak. Gak perlu.
00:05:47Lagian, kamu juga salah.
00:05:49Yang salah itu Iwan, Pak.
00:05:51Kok Rosli ini sudah minta maaf?
00:05:53Ya, lepas dari siapa yang salah dan benar.
00:05:56Kalian itu kan sudah bikin gaduh.
00:05:59Masalahnya apa sih sampai kamu berantem?
00:06:02Lagian, Bapaknya si Rosli sosokan.
00:06:05Soorkai, gayanya.
00:06:07Biasa langit, ekonomi sulit.
00:06:09Lumayan, dong.
00:06:09Doi yang ngutang.
00:06:10Sebaran, ogo, lilik, lilik, lilik, lilik, lilik, lilik, lilik, lilik, lilik, lilik, lilik, lilik.
00:06:16Udah, ni.
00:06:17Lo boleh bercanain gue tapi nggak keluarga gue ya?
00:06:19Lo boleh becanain gue tapi nggak keluarga gue ya?
00:06:19Emang sebenernya orang Amis.
00:06:20Maksa iya, aku udah bilang orang kaya.
00:06:21Ya,ku om ya.
00:06:22Berbaik banget sih.
00:06:23Kak, Pak.
00:06:24Masih nggak terima, Pak.
00:06:31Iwan tuh udah ngehina keluarga kita, ngerendahin keluarga kita.
00:06:35Rendahin Bapak.
00:06:37Bapak juga sih.
00:06:39Sholat ke masjid pakai baju yang kusut.
00:06:42Pakai sarung yang lusuh.
00:06:44Jadi karena itu kamu berantem sama Iwan?
00:06:47Li, nggak harus baru.
00:06:50Yang penting bersih dari najis.
00:06:52Udah deh, udah deh.
00:06:55Sekarang, kamu ke rumah Iwan, minta maaf.
00:07:07Assalamualaikum.
00:07:09Waalaikumsalam.
00:07:12Kok Iwan ada?
00:07:14Kagak ada, Iwan pergi.
00:07:16Ngapain lo datang ke sini?
00:07:18Setelah nuduh Iwan nyolong, sosokan lo ya.
00:07:21Eh, keluarga lo tuh ya, kagak tahu diri.
00:07:24Udah ditolongin, udah dibantu sama warga kampung sini.
00:07:27Kagak ada terima kasihnya.
00:07:29Pak, saya datang ke sini niatnya baik loh.
00:07:31Saya mau minta maaf sama Iwan gara-gara saya mukul dia.
00:07:33Padahal yang mulai duluan tuh dia.
00:07:36Tapi kalau responnya kayak begini,
00:07:37Pak nggak mau maafin juga nggak apa-apa.
00:07:39Saya permisi.
00:07:40Assalamualaikum.
00:07:41Waalaikumsalam.
00:07:42Assalamualaikum.
00:07:48Assalamualaikum.
00:07:49Waalaikumsalam.
00:07:49Waalaikumsalam.
00:07:54Li?
00:07:56Ketemu sama Iwan?
00:07:58Nggak, cuma ketemu Pak Ipah emaknya.
00:08:04Senyum orang aja.
00:08:06Bu, ini jahitannya yang halus.
00:08:11Jangan sampai kelihatan sisipannya, ya?
00:08:14Iya, Pak.
00:08:15Ini udah hati-hati.
00:08:17Kainnya memang udah tua.
00:08:20Bapak juga kenapa sih?
00:08:22Kok ini masih dipakai juga?
00:08:24Kan ada satu lagi sarungnya.
00:08:26Tapi kan ini kain spesial.
00:08:27Satu-satunya hadiah dari Ibu
00:08:30Waktu Bapak ulang tahun.
00:08:34Iya.
00:08:34Iya, iya.
00:08:35Ini Ibu nih hati-hati tuh.
00:08:36Tuhnya halus.
00:08:36Udah.
00:08:40Li?
00:08:42Makanan kamu ketinggalan.
00:08:45Ibu, nggak usah pakai bekal.
00:08:46Harus li buru-buru.
00:08:48Ih, biar kamu tak bisa berhemat.
00:08:50Kan ruangnya bisa dikumpulin nanti, ya?
00:08:53Makasih ya, Bu.
00:08:54Assalamualaikum.
00:08:54Waalaikumsalam.
00:08:55Waalaikumsalam.
00:08:56Waalaikumsalam.
00:08:57Mau jalan, Li?
00:08:58Iya, Bu.
00:08:59Saya permisi dulu, ya.
00:09:00Waalaikumsalam.
00:09:01Insalam.
00:09:01Hati-hati, ya, Li?
00:09:04Eh, Bu Marty.
00:09:06Mana katanya mau bayar utang?
00:09:08Sampai sekarang kok nggak ada kabar?
00:09:10Gimana sih?
00:09:10Utangnya udah satu tahun, loh.
00:09:12Iya, Bu.
00:09:13Tapi saya belum ada uang kalau sekarang.
00:09:15Gimana sih?
00:09:16Ini udah jatuh tempo, loh.
00:09:18Harusnya sudah lunas.
00:09:19Ingat nggak?
00:09:20Dulu waktu bayar utang tuh, ya,
00:09:22untuk nebus ijazahnya si Rusli.
00:09:24Terus mau bayar, kan, utangnya?
00:09:26Nih, lihat nih.
00:09:26Utangnya tuh, tuh, tuh.
00:09:28Lihat tuh.
00:09:29Iya kan?
00:09:30Banyak nih utangnya.
00:09:31Iya, Bu.
00:09:32Tapi Rusli juga belum kerjanya,
00:09:35belum satu bulan.
00:09:35Jadi belum dapet gaji, Bu.
00:09:37Ya nggak mungkin lah.
00:09:38Saya nungguin Rusli gajian.
00:09:40Kapan mau bayar?
00:09:41Gimana kalau saya bayar?
00:09:43Seberapa dulu?
00:09:44Saya usahakan besok, Bu.
00:09:46Bener ya besok?
00:09:47Iya, bener, Bu.
00:09:48Apa?
00:09:48Janji ya?
00:09:49Yaudah kalau gitu.
00:09:51Assalamualaikum.
00:09:52Waalaikumsalam.
00:09:52Rusli, kamu tak apa-apaan.
00:10:16Jalan yang bener dong.
00:10:17Hei, Rusli.
00:10:18Kalau nggak ketabrak ya nabrak, ya kan?
00:10:20Si Bu.
00:10:21Emang bener, kan?
00:10:22Bu RT saya minta maaf ya.
00:10:24Sari.
00:10:25Maaf nggak sengaja.
00:10:27Permisi.
00:10:27Udah, kamu jangan ngeliatin dia kayak gitu.
00:10:33Ntar naksir lagi sama dia.
00:10:35Nggak pantes anak perempuan begitu ya.
00:10:37Ayo.
00:10:45Rusli.
00:10:46Sini lo.
00:10:47Sini lo.
00:10:48Ngopi-ngopi dulu lah.
00:10:50Maaf bang, nggak bisa.
00:10:51Banyak kerjaan harus selesai hari ini.
00:10:52Sok rajinan aja lo.
00:10:54Cari muka aja.
00:10:54Hei, itu ada ngapain kalian, ha?
00:10:57Bukannya siap-siap buka lah, Pak.
00:10:59Ngopi-ngopi dulu, kok.
00:11:01Ayo, kerja-kerja.
00:11:04Misi, Bang.
00:11:06Ya, sana lo.
00:11:06Ya, Jalan.
00:11:08Menunjuk banget, ya.
00:11:09Pakai ini bagus.
00:11:10Ya, iya.
00:11:11Ditumis.
00:11:12Yang pedas.
00:11:13Pakai teri, ya?
00:11:14Ya, enak, berarti.
00:11:15Iya, pakai teri.
00:11:16Apa ini berapa, Bang?
00:11:17Lima ribu, mbak.
00:11:18Ah, tiga ribu, ya?
00:11:19Layu-layu ini.
00:11:20Eh, iya.
00:11:21Silahkan.
00:11:22Mau kemana, Bu Marty?
00:11:24Biasa, mau ke depan.
00:11:25Mari.
00:11:26Iya.
00:11:26Emang dia masih jadi tukang cuci?
00:11:30Iya, masih lah.
00:11:32Eh, tapi katanya dia itu punya utang sama buro dia.
00:11:36Hah?
00:11:36Amit-amit.
00:11:38Eh, saya juga sering dihutangin.
00:11:40Nah, gue RT kalau belanja maka pasar.
00:11:42Biar nonton ke saya.
00:11:43Ehem, ketahuan juga deh.
00:11:45Maaf, Bu, Eni.
00:11:49Ehem, apa bisa upah kerja saya untuk cucian berikutnya dibayar di depan?
00:11:57Karena saya butuh sekali untuk bayar utang.
00:11:59Sebenarnya saya sudah nyicil.
00:12:02Ya, tapi kali ini macet.
00:12:04Ya udah, saya kasihan sama kamu.
00:12:07Saya kasih, tapi tidak banyak.
00:12:09Iya, Bu.
00:12:10Gak apa-apa, Bu.
00:12:11Terima kasih, Bu.
00:12:12Ya udah.
00:12:13Selesai, cucian.
00:12:14Iya, Bu.
00:12:14Bagus, Ri.
00:12:28Kerja kamu hebat.
00:12:30Terima kasih, Pak.
00:12:31Kalau gitu saya bereskan dulu barang di dalamnya.
00:12:33Oh, iya.
00:12:44Kamu mau kerja ke Korea, Eli?
00:12:58Oh, maaf Pak tadi gak sengaja nyenggol jatuh.
00:13:01Ambil aja selayar itu dan kamu pelajari.
00:13:04Dimana aja kerja, yang penting ulet dan rajin.
00:13:07Syaratnya gampang.
00:13:09Bisa bahasa Korea.
00:13:10Yaudah, saya bayar dulu di kasir ya.
00:13:14Nih, kamu disini?
00:13:31Iya, mau ngaji disini.
00:13:33Tahu gitu barang, kan bisa boncengan.
00:13:36Loh, kamu juga ngaji disini?
00:13:38Baru aja.
00:13:39Ini baru pertama kali.
00:13:42Nanti kalau mau ngerti,
00:13:43Tolong bantuin, ya.
00:13:45Oh.
00:13:49Salakullahu lazim.
00:13:54Barusan yang dibaca Ustaz Safaii adalah surat An-Nisa ayat 36.
00:14:01Yang berisikan tentang silaturahmi.
00:14:03Allah memerintahkan kepada kita untuk berbuat baik kepada kedua orang tua kita.
00:14:11Orang yang sudah melahirkan dan membesarkan kita.
00:14:13Yang putih ya, Mas, ya?
00:14:16Iya.
00:14:17Iya.
00:14:17Lati.
00:14:19Satu.
00:14:19Bagus.
00:14:21Iya.
00:14:22Terima kasih, Mas.
00:14:24Lati masuk.
00:14:25Lati.
00:14:29Mas, ya.
00:14:30Yang ini?
00:14:30Iya.
00:14:33Dik.
00:14:35Lati, Mas.
00:14:36Ah, iya.
00:14:36Terima kasih, ya.
00:14:39Kamu pulang sama siapa?
00:14:41Lati, Mas, ya.
00:14:42Iya, oke.
00:14:42Sendiri.
00:14:43Sendiri.
00:14:46Mau bareng aku aja nggak?
00:14:47Aku juga sendiri.
00:14:48Jangan-jangan.
00:14:48Nggak usah.
00:14:49Kamu pulang duluan aja ya.
00:14:50Nggak apa-apa.
00:14:52Aku pacarnya marah ya?
00:14:54Nggak, bukan.
00:14:56Ini aja kerjaan masih banyak.
00:14:58Masih harus diselesaikan.
00:15:02Oke.
00:15:03Yaudah, kalau gitu aku pulang-pulang ya.
00:15:06Lati.
00:15:19Lati.
00:15:21Ya, Pak.
00:15:21Yang gue makan, ya.
00:15:22Laper gue.
00:15:24Oh, set ini kerjaan masih banyak.
00:15:26Masih banyak motor yang harus jagain.
00:15:27Gimana ya?
00:15:29Masih ada sandri yang lain.
00:15:30Nggak apa-apa.
00:15:31Ayo.
00:15:31Iya, Pak.
00:15:44Udah.
00:15:44Boleh galau nih, Li.
00:15:59Si buunya nyuruh gue ke Mesir kuliah lagi.
00:16:02Seharusnya nih umuran gue udah nikah.
00:16:05Kalau saya sih senang disuruh kuliah.
00:16:08Malah bapak saya yang nggak ada denanya.
00:16:09Emang lo murah berapa sih?
00:16:13Dua, tiga, Ustaz.
00:16:14Ya, masih muda.
00:16:15Gue tiga, lima.
00:16:16Dan seharusnya lo masih nuntut ilmu sekarang.
00:16:19Memangnya kalau Ustaz udah nggak perlu ilmu?
00:16:21Bukan gitu.
00:16:22Nggak harus ke Mesir juga, kan?
00:16:24Dengan mengajarin kalian itu, udah ilmu juga.
00:16:27Kotokin!
00:16:27Kotokin!
00:16:28Kotok!
00:16:28Kotok!
00:16:29Kotok!
00:16:29Kotok!
00:16:30Kotok!
00:16:30Kotok!
00:16:31Kotok, Kotok, Kotok, Kotok!
00:16:32Kotok, Kotok, Kotok, Kotok!
00:16:32Sari!
00:16:33Kamu nggak apa-apa?
00:16:42Nggak apa-apa.
00:16:43Ada luka?
00:16:45Nggak, nggak ada yang luka kok.
00:16:46Makasih ya kalian udah nolongin saya.
00:16:48Ah, kebetulan aja lewat.
00:16:50Di, nanti anterin Sari pulang ya.
00:16:52Satu kampung kan?
00:16:54Mau, usah tapi.
00:16:55Udah, nanti gue cari makan sendiri ya.
00:16:56Nggak usah, Pak Ustaz.
00:16:57Beneran, saya bisa pulang sendiri kok.
00:16:59Jangan, kalau ditemenin kan, nanti nggak ada yang gangguin jadinya.
00:17:02Ya?
00:17:03Assalamualaikum.
00:17:04Wa'alaikumsalam.
00:17:04Wa'alaikumsalam.
00:17:04Wa'alaikumsalam.
00:17:05Wa'alaikumsalam.
00:17:05Wa'alaikumsalam.
00:17:15Eh, kamu yang bawa ya motetnya?
00:17:21Motor kamu.
00:17:22Saya takut kalau lecet.
00:17:24Oh, yang bawa.
00:17:25Maaf ya?
00:17:36Ya.
00:17:37Ya.
00:17:37Lih, kamu biasanya kalau pergi pengajian naik apa?
00:17:51Naik angkot.
00:17:53Kamu udah nggak ada angkot kalau jam segini ke arah sini.
00:17:57Ya, dilanjut ojek.
00:17:58Makasih ya, udah diizinin nebeng pulang.
00:18:20Aku yang makasih karena kamu udah nemenin sampai sini.
00:18:25Nanti kalau mau berangkat pengajian bareng aja.
00:18:28Dia aku bawain helm.
00:18:29Itu helmnya Ustaz kan?
00:18:31Iya.
00:18:36Yaudah, masuk aja.
00:18:37Ah, iya.
00:18:38Aku pulang.
00:18:38Aku masuk ya.
00:18:41Iya.
00:18:44Iya.
00:18:46Mari BRT.
00:18:47Saya permisi dulu.
00:18:48Assalamualaikum.
00:18:49Wa'alaikumsalam.
00:18:58Bu.
00:19:01Sari, ngapain sih kamu dianterin sama dia?
00:19:04Awas ya kalau kamu deket-deket sama anak tukang cuci yang suka ngutang.
00:19:10Bu, tadi Sari hampir dibegal, Bu.
00:19:12Untung ada Rusli sama Ustaz Shavei yang nolongin.
00:19:15Terus Ustaz Shavei ini ya tolong sama Rusli untuk minta antar Sari sampai sini.
00:19:20Kalau nggak ada mereka gimana?
00:19:23Lagian Rusli sama Sari kan cuma temenan, Bu.
00:19:31Sari.
00:19:36Bik.
00:19:39Sepertinya kamu lagi banyak masalah ini.
00:19:42Kalau seperti ini nih,
00:19:44bagusnya kamu kalau malam tuh sholat tahajud ya.
00:19:48Minta sama Allah.
00:19:50Minta petunjuk.
00:19:50Memangnya kalau kita rajin sholat tahajud dan berdoa,
00:19:55itu jaminan doa kita akan dikabulkan, Pak.
00:19:57Ya, insya Allah.
00:20:00Ya ngapain Bapak kerja kalau gitu susah-susah.
00:20:03Kita juga masih miskin, Pak.
00:20:06Ya kerja itu kan usaha kita, Li.
00:20:10Kalau soal hasil ya kita serahkan semua Allah.
00:20:14Rusli.
00:20:15Siap-siap sholat ya.
00:20:17Kita ntar lagi waktu zuhur.
00:20:21Ya, Pak.
00:20:27Lagi galau.
00:20:29Pak.
00:20:29Ya.
00:20:30Bapak ada uang nggak, Pak?
00:20:33Tadi Ibu Rosdia nagih ke sini.
00:20:35Utang kita makin lama makin besar, Pak.
00:20:38Kira-kira dua juta.
00:20:42Loh.
00:20:42Kemarin Ibu bilang cuman satu juta.
00:20:45Iya, Pak.
00:20:46Karena Rosdia itu harus seorang rentenir.
00:20:49Ibu juga kepaksa minjem uang karena kepepet.
00:20:52Iya, Bu.
00:20:53Nanti Bapak usahakan itu bayar.
00:20:55Tapi memang nggak bisa banyak.
00:20:57Maafin Ibu ya, Pak.
00:20:59Ya kenapa harus minta maaf?
00:21:00Kan memang ini tanggung jawab, Pak.
00:21:03Iya, Ibu minta maaf karena Ibu harus pinjem ke seorang rentenir, Pak.
00:21:07Justru Bapak yang harus minta maaf.
00:21:09Karena Bapak tidak mampu memberikan kecukupan kepada Ibu dan anak-anak.
00:21:18Itu saatnya bukan untuk menangis.
00:21:21Tapi kita harus berdoa supaya Allah memberikan rezeki kepada kita.
00:21:26Jangan nice.
00:21:36Pak.
00:21:38Kok Bapak pakenya sarungnya ini-ini lagi sih, Pak?
00:21:41Sarung ini kan memang khusus buat sholat, Lih.
00:21:44Khusus dibeli sama Ibu buat Bapak.
00:21:46Ya, Bapak berusaha pakai terus supaya Ibu juga senang.
00:21:49Ya, tapi kan udah lusuh, Pak.
00:21:52Bahkan udah sempet robe kan waktu itu.
00:21:54Emang Bapak nggak punya sarung yang lain?
00:21:56Oh, punya.
00:21:57Ada yang dikasih bos Bapak tuh.
00:21:59Nah, nih.
00:22:00Ya kan?
00:22:02Ada, nih.
00:22:03Nih.
00:22:04Kamu pakai?
00:22:05Nggak, ini kan punya Bapak.
00:22:07Pakai aja.
00:22:09Itu pemantas.
00:22:11Ini termasuk keimanan Bapak nih.
00:22:15Karena selalu dipakai sholat.
00:22:17Pak, tapi kan pakai caranya juga nggak apa-apa.
00:22:19Nggak harus pakai sarung.
00:22:21Bapak sendiri yang bilang kan,
00:22:22Allah itu lihat keimanan kita.
00:22:25Lihat niat kita.
00:22:26Bukan dari apa yang kita pakai.
00:22:27Yaudah.
00:22:28Bapak simpan dulu.
00:22:29Nanti kalau kamu sudah butuh,
00:22:31Bapak kasih kangenmu ya.
00:22:33Oke.
00:22:35Sekarang.
00:22:36Oke.
00:22:38Terus, Li boleh nanya sesuatu nggak sama Bapak?
00:22:41Boleh.
00:22:45Kenapa Bapak mau jadi tukang kayu?
00:22:48Dan hidup pas-pasan kayak gini?
00:22:51Bapak itu dulu kurang tepuk sekolah.
00:22:56Karena bantu nenek dan adik-adik.
00:23:00Ya, jadi pekerjaan yang saya Bapak lakukan ya hanya seperti ini.
00:23:05Sekarang, semua orang punya nasib.
00:23:09Kamu juga bisa merubah nasib kita lebih baik.
00:23:13Yang penting,
00:23:14Kamu tepun
00:23:15Dan bisa mengambil kesempatan.
00:23:18Kita akan merubah nasib kita.
00:23:20Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
00:23:31Waalaikumsalam.
00:23:33Rusli mau kemana?
00:23:35Mau sholat di masjid.
00:23:37Kamu mau kemana?
00:23:39Mau berangkat kuliah.
00:23:40Ya udah kalau gitu.
00:23:44Mari.
00:23:44Assalamualaikum Pak Rahmat.
00:23:46Mari, Guswi.
00:23:47Assalamualaikum.
00:23:47Silahkan, silahkan.
00:23:48Waalaikumsalam.
00:23:51Kamu kenal sehari?
00:23:55Iya, Pak.
00:23:55Teman satu pengajian di tempat ya, Ustaz Shafi.
00:23:57Kenapa?
00:24:01Bapak gak suka.
00:24:03Kenapa gak suka?
00:24:06Itu kan hidup kamu.
00:24:08Yang penting,
00:24:09Tetap memegang ukuah Islamia.
00:24:13Memegang teguh
00:24:14Apa yang terbaik untuk hidup kita.
00:24:18Islamia.
00:24:19Pak.
00:24:32Iya.
00:24:33Bapak sholat duluan ya.
00:24:34Rusli mau ke Thailand.
00:24:41Pada orang paling suci mu sholat suku.
00:24:44Sambil mata-matahin lu, Wan.
00:24:47Iya kan kayak gitu mulu.
00:24:49Sambil mata-matahin lu.
00:24:51Eh.
00:24:53Ngapain kalian ribut-ribut disini?
00:24:55Gangguin orang sholat aja.
00:24:56Kalau niat mau sholat, sholat.
00:24:58Tapi kalau mau ribut-ribut disini,
00:25:00di luar sana.
00:25:05Ya, ya lah.
00:25:05Gitu doang.
00:25:06Marah.
00:25:07Iya, oke.
00:25:08Wan.
00:25:09Lapa parkir minimarket depan sana?
00:25:11Udah gak boleh kita jagai.
00:25:12Kata siapa lu, serius?
00:25:14Ya, kata karir minimarketnya.
00:25:16Sialan.
00:25:17Ini beraninya tuh, orang.
00:25:18Udah gini aja.
00:25:19Kita samperin, kita usir mereka.
00:25:20Yaudah, yuk.
00:25:21Coba yuk.
00:25:29Assalamualaikum.
00:25:30Waalaikumsalam.
00:25:31Wah, Pak Sulayman.
00:25:33Wah, lu sampai datang kesini.
00:25:35Ayo, Pak.
00:25:36Duduk, Pak.
00:25:37Ayo.
00:25:37Terima kasih, Pak.
00:25:37Terima kasih, Pak.
00:25:42Ada apa ini?
00:25:44Iya, Pak.
00:25:45Saya udah perlu.
00:25:47Saya dapat amanat dari Bu Yeni.
00:25:49Pelanggan saya.
00:25:50Karena dia puas dengan hasil percaya, Pak.
00:25:53Bu Yeni kasih tips buat apa.
00:25:55Waduh.
00:25:58Gak usah, Pak.
00:25:59Kok gak usah, Pak?
00:26:01Atau gini aja, Pak.
00:26:05Ini kita sarahkan aja ke Tono.
00:26:08Dia sakit selama ini.
00:26:10Jadi gak ada pemasukan.
00:26:12Kasih ke Tono aja ya, Pak.
00:26:13Tapi ini kan haknya Pak Rahmat.
00:26:15Iya.
00:26:16Ini saya terima.
00:26:18Tapi biarlah buat Tono aja.
00:26:20Baik.
00:26:21Kalau begitu nanti akan saya sampaikan ke Tono Amarat dari Pak Rahmat ini.
00:26:26Iya.
00:26:27Oh iya, Pak.
00:26:28Minggu depan saya akan kasih pekerjaan buat Bapak.
00:26:31Bikin lemari kau jati.
00:26:33Buat dikirim ke luar negeri.
00:26:35Alhamdulillah.
00:26:36Makasih, Pak.
00:26:38Mohon maaf, saya gak lama.
00:26:39Karena mau lanjut kirim pesan pelanggan, ya, Pak.
00:26:41Iya, Pak.
00:26:42Silahkan.
00:26:43Jangan berhenti, Pak.
00:26:44Iya, iya.
00:26:48Mari, Pak.
00:26:48Mari, Pak.
00:26:49Ibu.
00:26:50Assalamualaikum.
00:26:51Waalaikumsalam.
00:26:59Kenapa sih, Bu?
00:27:00Datang-datang tuh mukanya nyurung.
00:27:02Cumbelut.
00:27:04Pak, kenapa sih?
00:27:06Uang dari Pak Sulaiman itu gak diterima aja.
00:27:10Bu, Tono itu kan sedang sakit.
00:27:13Sudah lima bulan gak bekerja.
00:27:15Tidak ada pemasukan.
00:27:17Anak-anaknya masih kecil-kecil.
00:27:19Gak apa-apa tuh.
00:27:21Pak, kita juga butuh uang.
00:27:24Kita tuh kan harus bayar hutang ke Ibu Rodi, ya.
00:27:27Ingat lho, Pak.
00:27:29Bayar hutang itu wajib.
00:27:30Utamakan untuk istri dan anak.
00:27:33Baru sedekah.
00:27:35Bapak kasih tau aja sama Pak Sulaiman.
00:27:38Separohnya itu buat kita.
00:27:39Jangan nanti, Pak.
00:27:41Sekarang bilangnya.
00:27:42Kan gak enak kalau dikasih ke Tono.
00:27:45Iya, iya.
00:27:46Iya.
00:27:46Iya.
00:27:47Inna a'faina kalkausar
00:27:53in asli akahu al-habtar sodaka Allahul alim
00:28:08ini banget ya ya setiap bersari belum pulang Ustadz Ibu si Rosli tugas parkirnya belum
00:28:20selesai Oh baik lagi sama terus Iya si orangnya baik rajin lagi nih ya bos oleh sekarang antren
00:28:33sehari pulang jangan sampai kejadian ke kemarin kalau gue nggak mungkin kan udah nggak muda lagi
00:28:38Ustadz bukan masih muda mungkin karena kebanyakan ngajar kali jadinya kelihatan lebih matang daripada
00:28:45bisa aja ya titip ya Assalamualaikum Waalaikumsalam
00:28:54Hai teh Oh kenapa belum nikah sih padahal kan dia lumayan ganteng sih banyak yang suka kamu
00:29:03Hai suka sama posit enggak enggak enggak enggak enggak enggak sama sekali lih ya ampun kok
00:29:10kayaknya gitu sih aku cuma nanya karena menurut aku hidup itu kan harus ada target kayak mau
00:29:15lulus kuliah kapan mau kerja kapan mau menikah kapan ya makanya aku penasaran aja Oh cuma Oh
00:29:25emang gua harus siapa-apa lagi
00:29:26enggak males ngomong sama kamu mau kemana mau pinjam helm sama Pak Ustadz
00:29:34iya buku nasi gorengnya lihat sama-sama
00:29:40kenapa
00:29:45makan nasi goreng dulu yuk
00:29:47emangnya nggak kemaleman kan makan cuma sebar ntar
00:29:52ya udah dibungkus aja deh ya udah deh Pak nasi gorengnya dua dibungkus ya tapi plastiknya tolong dipisah
00:30:04iya mbak ini sebentar ya mbak
00:30:05ini sih gorengnya kamu nggak usah anterin sampai rumah nanti ibuku marah lagi besok kalau mau janjian
00:30:27ketemuan disini aja ya
00:30:29makasih ya Sar
00:30:36makasih aja tolong
00:30:38ya Bu
00:30:48terus li kamu lihat sarung Bapak yang ibu jemur gak ya enggak Bu aduh Bapak bisa-bisa marah sama ibu kan itu sarung kesayangannya yang biasa dipakai sholat
00:31:06yaudahlah Bu nggak papa malah bagus kayak aja Bapak bisa ganti sarung yang lain yang lebih bagus kamu tuh kok ngomong kayak gitu bukan dibantuin ibu
00:31:15ya abis gimana Bapak itu terlalu mengeluh-eluhkan sarungnya yang itu loh
00:31:19mendingan kamu sekarang bantuin ibu coba kamu cari kali ke bawah di baju-baju kamu
00:31:22ya coba Rusli cari ya
00:31:26gini Pak RT saya kesini cuma mau kasih tau kalau anaknya Pak RT si Sari pacaran sama Rusli tuh di taman malem-malem Pak
00:31:37anterin sampai rumah nanti ibuku marah lagi besok kalau mau janjian temannya disini aja ya
00:31:44mau kemana lagi ya disini emang mau mau pulang
00:31:52Pak bener-bener nih si Sari ya makin besar makin seenaknya tau nggak nggak mau dengerin orang tua
00:32:09pokoknya ibu nggak mau kalau sampai Sari pacaran sama anak-anak kampung sini karena ibu udah tahu kartu asnya anak-anak sini tuh gading bener ya kan
00:32:19tapi masa iya hari gini ada yang nggak suka kpop aku ya kalau kamu mah emang manusia purba
00:32:32tapi aku pernah loh jadi lagi ada pameran serba Korea gitu terus ada boot buat foto pake handbok baju tradisional Korea
00:32:45tapi masa sewanya harganya 250 ribu mahal banget gak sih ya udah akhirnya nggak jadi padahal aku pengen banget
00:32:53terus uangnya buat jajan aja buat makan ya udah kalau gitu mulai sekarang aku doain semoga kamu bisa cepet-cepet pakai atau bahkan punya handbok
00:33:02amin amin walaupun doanya peceh banget
00:33:09Sari
00:33:18apa sih kamu
00:33:34eh apaan sih Bu ih kok sakit tuh kamu tuh keterangguan tau nggak nggak nurutin orang tua jam segini masih kuluran sama musik
00:33:41ayo cepetan pulang pulang yuk ayo udah pulang pulang
00:33:44Rt saya minta maaf ya Pak enggak enggak perlu minta maaf li istri saya memang suka keras kalau ngedidik anak maaf li istri saya ya
00:33:54nah besok
00:34:04besok
00:34:06wih
00:34:08Yung Rusli
00:34:09mau jadi artis Korea loh
00:34:11enggak apaan sih
00:34:14ya kali lo belajar bahasa Korea negara mau jadi boy band kipopi kan secara tembang lo keren li
00:34:19anjing siu
00:34:21apaan siu
00:34:23kemarin tuh gue dapet selebaran
00:34:25untuk bisa kerja di Korea
00:34:27gak ada salahnya kan juga
00:34:28serius sih
00:34:29elah namanya juga manusia
00:34:31kita nggak ada yang pernah tahu nasib akan seperti apa
00:34:33kalian juga bisa sukses disana
00:34:34iya juga sih ya
00:34:36yaudah deh
00:34:37lo coba aja dulu
00:34:39kalau lo sukses
00:34:40ntar gue ikutan dah
00:34:41udah
00:34:42emang Bu kelinci percobaan
00:34:43yah
00:34:44emang
00:34:45assalamualaikum Bu
00:34:48walaikumsalam
00:34:50ah li
00:34:52kamu nggak pacaran kan sama Sari anaknya Pak RT
00:34:56enggak Bu
00:34:59wah syukurlah
00:35:01ibu cuma ngingetin kamu aja
00:35:03kita ini kan orang nggak punya
00:35:05jadi kayaknya kurang pantas kalau kamu tuh sama Sari
00:35:08ibu denger omongan dari mana
00:35:10eh iya ada aja yang ngomong sama ibu
00:35:15ibu nggak mau kamu tuh sakit hati karena kamu tuh ditolak sama keluarga Pak RT itu aja
00:35:21waduh tega-teganya ada yang nyolong uang kotak amal
00:35:38ya helsi bayu nama juga maling
00:35:40apa juga diambil
00:35:41maling kan temennya setan ya gak
00:35:43betul tuh
00:35:44eh ada apa nih
00:35:45nih nih nih sul nih
00:35:46ada maling nyolong dukotak amal
00:35:48kurang ngajar
00:35:49uang mas juga gak seberapa mas juga diembat
00:35:52ada buktinya nih
00:35:53ada nemuin sarung ini nih dalam masjid
00:35:56nah nah
00:35:57ini nih
00:35:58ini sarungnya rahmat nih
00:35:59gue tau banget
00:36:00karena cuma dia yang punya kayak begini
00:36:02yang bener loh
00:36:03berarti punya bangah amat dong ini
00:36:04berarti dia yang nyolong dong
00:36:06lo cek deh
00:36:07ada bekas robe kan
00:36:08coba periksa dulu
00:36:09nih
00:36:10oh iya nih
00:36:11udah dijahit bang
00:36:12kan
00:36:13bener gua bilang
00:36:14udah mending sekarang kita langsung ketemu rahmat
00:36:15ayo
00:36:16ayo bang
00:36:17tunggu tunggu tunggu tunggu tunggu tunggu tunggu
00:36:19jangan asal menuduh sembarangan
00:36:22kita harus tahu dulu nih
00:36:24ya
00:36:25klarifikasi istilahnya
00:36:26saya pribadi tidak percaya kalau Pak Rahmat yang mengambilnya
00:36:30maka dari itu
00:36:32kita sekarang mau tanya langsung sama Rahmat
00:36:35biar jelas
00:36:36ayo
00:36:37ayo
00:36:38ayo
00:36:39keluar Pak
00:36:40keluar Pak
00:36:41keluar Pak
00:36:43keluar Pak
00:36:44ada apa
00:36:47ada apa Bapak Bapak
00:36:49eh lihat
00:36:50ini sarung siapa
00:36:52loh
00:36:53itu memang sarung saya
00:36:55tapi kenapa ada di bank samsung
00:36:59sarung ini ditemukan di masjid yang dimana uang kotak amalnya hilang
00:37:03saya nggak tahu menau soal uang kotak amal
00:37:06ala
00:37:07pak
00:37:08maling mana ada yang ngaku
00:37:10udah jelas-jelas ini buktinya
00:37:12astagfirullahaladzim
00:37:13itu bukan saya
00:37:15kita memang orang miskin
00:37:17tapi bukan berarti miskin terus jadi maling
00:37:20sarung ini Pak ditemuin di dalam masjid
00:37:23denger dulu Pak
00:37:24kemarin saya memang jemur sarung suami saya
00:37:26tapi hilang beneran
00:37:27halah
00:37:28bohong aja
00:37:29belain lakinya
00:37:30laki bini sama aja dasar keluarga maling
00:37:33eh berhenti ya stop ya
00:37:34jangan sembarangan kalau ngomong
00:37:35kita memang keluarga miskin
00:37:37tapi Bapak saya nggak pernah maling
00:37:40bukti kalian tuh nggak kuat
00:37:41nah kelamaan udah kena bawa aja ya Pak
00:37:43bapak !
00:37:50bapak !
00:37:51jangan asal tuduh
00:37:52biar polisi yang mengurus sejam
00:37:54dan mencari bukti
00:37:55pak kurang bukti apalagi Pak
00:37:57ini jelas nih Pak
00:37:58ini buktinya pakai sarungnya Pak
00:37:59kalian nggak punya hak untuk main hakim sendiri
00:38:01yaudah
00:38:02kalau emang kayak gitu
00:38:03kita buat aja kantor polisi
00:38:04bapak !
00:38:05ibu !
00:38:06ibu !
00:38:07ibu !
00:38:08ibu !
00:38:11aneh gak sih Pak
00:38:12Sarung Bapak kan hilang.
00:38:15Tiba-tiba ketemu di masjid.
00:38:16Seakan-akan itu emang disengaja jadi jebakan buat Bapak.
00:38:23Barangkali memang ada orang yang menginginkan sarungnya Bapak.
00:38:27Biarin aja lah.
00:38:29Gak apa-anggak kayak gitu, Pak.
00:38:31Aku sih curiga ya.
00:38:33Bisa jadi semua ini ulahnya Iwan lho, Pak.
00:38:36Kan Iwan gak suka banget sama keluarga kita.
00:38:37Li, jangan menuduh balik, Li.
00:38:41Apalagi belum ada buktinya.
00:38:43Biar aja polisi yang mengurusnya semua itu.
00:38:45Insya Allah kebenaran akan terungkap Nantili.
00:38:49Dan kita tidak perlu membuka air porang
00:38:51supaya kita kelihatan lebih baik daripada orang lain.
00:39:01Hidup usah melarap.
00:39:03Banyak nih hutangnya.
00:39:05Kamu juga bisa merubah nasib kita lebih baik.
00:39:08Dan bisa menanggung kesempatan.
00:39:10Pak.
00:39:14Pak, Rosli mau berangkat kerja ke Korea?
00:39:32Ibu gak setuju.
00:39:38Gimana kalau ada kejadian seperti tadi pagi?
00:39:42Siapa yang bantuin kita?
00:39:44Ibu ini bagaimana sih?
00:39:46Rosli ini kan anak laki-laki.
00:39:49Dia harus tahu laki-laki itu berjuang seperti apa.
00:39:53Anaknya mau maju.
00:39:54Masa gak boleh?
00:39:54Eh, emang mau berapa lama Rosli dibawa ke tia kita, Bu?
00:39:59Hah?
00:40:01Tapi, Li.
00:40:02Kamu jangan lupa.
00:40:04Pak Min sama Koehin.
00:40:06Jangan mendadak.
00:40:08Supaya hubungannya tetap baik, ya?
00:40:12Ya, Pak.
00:40:13Saya mau ke Korea.
00:40:27Ada panggilan kerja di sana.
00:40:29Maksud lu, lu mau keluar kerja gitu, Li?
00:40:31Bukan sekarang sih, kalau sekarang masih ngumpulin kemampuan, ngumpulin uang juga.
00:40:37Mungkin nanti kok ke depannya.
00:40:39Wah, gak bisa gitu dong, Li.
00:40:41Yang Cheng, Li, dong.
00:40:42Lu kan kerja kontrak sama Oi satu tahun.
00:40:46Nah, ini belum satu tahun, lu udah mau keluar.
00:40:49Jangan-jangan lu kerja sama Oi karena tunggu panggil dan kerja dari Korea.
00:40:52Emang ini usaha bapakmu, Li?
00:40:55Gak gitu kok.
00:40:56Sebelumnya saya minta maaf, tapi...
00:40:58Ya, ini kalau kok ngizinin aja.
00:41:00Tapi kalau gak diizinin, saya gak jadi berangkat.
00:41:06Amin, Siko.
00:41:09Hati-hati dong, Li, kalau kerja.
00:41:26Harus konsentrasi, tenang, dan fokus.
00:41:29Hah?
00:41:29Iya, maaf kok gak sengaja kok.
00:41:31Lu kecewa, Li.
00:41:33Oye gak kasih lu izin gitu.
00:41:35Jujur kok, saya gak kecewa, Koko.
00:41:36Saya cuma sedih aja.
00:41:40Saya itu harus kerja punang-panting untuk lunasin hutang keluarga.
00:41:45Dan dengan gaji saya sekarang itu gak cukup.
00:41:49Kalau saya gak kerja di Korea, yang ada hutang keluarga saya makin numpuk.
00:41:53Sebenarnya, Oye juga berat, Li.
00:41:56Lu orangnya jujur, rajin.
00:41:59Ingin maju semua, supaya bantu keluarga.
00:42:03Oye kasih lu izin ke Korea kerja.
00:42:06Tapi setelah kontrak lu selesai di sana, lu balik lagi, Li.
00:42:09Karena lu masih ada hutang satu tahun, Li.
00:42:11Kok ini beneran, Ko?
00:42:13Oh iya beneran dong, Li.
00:42:14Masa Oye bohong, Li.
00:42:16Alhamdulillah.
00:42:17Terima kasih banyak ya, Ko.
00:42:18Yaudah, sekarang lu lanjutin kerja yang benar ya.
00:42:22Dan harus ingat.
00:42:23Fokus.
00:42:24Siap, Ko.
00:42:28Gak, Ko. Bentar, Ko.
00:42:32Jadi, kok ehin kasih izin?
00:42:36Iya, Pak.
00:42:38Alhamdulillah.
00:42:39Alhamdulillah.
00:42:39Itu tandanya kamu tuh gak sayang sama orang tua.
00:42:46Kalau kamu tuh pergi, berarti kamu tuh ninggalin bapak, ibu, dan kakak kamu.
00:42:51Apa sih yang kamu cari, Li?
00:42:54Emangnya gak ada kerjaan yang bagus di sini?
00:42:57Kenapa kamu harus jadi TKI?
00:42:59Bu, Rusli tuh harus berjuang buat keluarga ini, Bu.
00:43:03Dan berangkatnya gak dalam waktu dekat, Ko.
00:43:05Semuanya kan butuh waktu.
00:43:06Butuh waktu buat belajar.
00:43:08Butuh waktu buat cari dananya juga.
00:43:21Apa ini karena warga suka menghina keluarga kita, Li?
00:43:25Kenapa sih kamu harus ke Korea?
00:43:27Sampai kapan kita mengatur Rusli, Bu?
00:43:29Biarkan anak-anak kita merasakan bagaimana kehidupan itu sebenarnya.
00:43:35Mereka mau sukses.
00:43:37Mereka mau jatuh.
00:43:39Biar mereka mengalaminya.
00:43:42Kita boleh sayang, Bu, sama anak-anak kita.
00:43:45Tapi jangan membelenggulnya.
00:43:48Dia punya harapan.
00:43:50Dan dia punya cita-cita yang bukan milik kita.
00:43:52Bu.
00:44:06Rusli berangkat ke Korea.
00:44:09Alasannya bukan hanya seperti yang ibu bilang tadi.
00:44:13Rusli juga harus cari pengalaman, Bu.
00:44:18Pengalaman untuk hidup.
00:44:19Rindu, Ya, Bu.
00:44:23Rindu, Ya, Bu.
00:44:53selesai
00:45:02serius mbak
00:45:10lih kamu di korea jadi apaan insyaallah saya jadi TKI pak
00:45:20Oh TKI Oh jadi TKI kalau menjadi TKI itu ke Arab Saudi jadi bisa naik haji ya lagi pula
00:45:31paling-paling sampai ke sana juga jadi pembantu kan atau helper kamu ini bukannya ngasih semangat
00:45:38tambah doa kok malah bikin orang jadi para semangatnya gini loh nggak papa ya kan TKI juga
00:45:46merupakan pekerjaan yang halal dan kebetulan Insyaallah saya di sana juga bekerja di perusahaan
00:45:52mobil sesuai dengan jurusan saya waktu SMK kan saya jurusan mesin Insyaallah nggak jadi pembantu
00:45:57iya bu
00:46:08lih
00:46:09dengar diri kamu baik-baik selama di sana ya kasih kabar sama ibu mau bapak maka kakakmu
00:46:17iya hati-hati ya lih
00:46:20lih
00:46:21lih
00:46:22ini sarung sama peci buat kamu selama tinggal di korea
00:46:28amin
00:46:30pak
00:46:32ini kalau rusli bawa ke korea bapak pakai apa
00:46:38bapak akan bisa beli lagi eh pokoknya pesan bapak kamu jangan pernah melupakan solat
00:46:48solat itu bukan hanya untuk kewajiban kepada muslim tapi juga pengingat mengingat Allah subhanahu
00:46:56jadi ini kamu pakai selama tinggal di korea
00:47:03ini siapa
00:47:33Setelah aku meninggalkan Indonesia
00:47:40Dengan segudang perasaan campur adung
00:47:43Aku pun tiba di Korea
00:47:45Dimana harapan dan impian untuk bisa membahagiakan Bapak, Ibu, dan Karasti begitu besar
00:47:52Aku begitu merindukan mereka
00:47:56Terutama pada Bapak
00:47:58Bapak yang ternyata banyak mengajarkan bagaimana menjalani hidup ini dengan akidah yang diakininya
00:48:25Hari ini aku pulang
00:48:26Tapi perasaanku terasa kosong
00:48:30Tak akan ada Ibu yang akan datang menyambut kedatanganku
00:48:33Ibu meninggal saat aku dua tahun di Korea
00:48:36Ternyata Ibu punya sakit jantung
00:48:38Dan ketahuan saat diperiksa dokter
00:48:41Aku punya janji besar
00:48:43Untuk Bapak
00:48:44Untuk keluarga ku
00:48:46Dan untuk harga diriku
00:48:47Bahkan jika mungkin
00:48:49Kalau aku bisa berjanji untuk kamu, Saru
00:48:52Barasti aku bawain skincare
00:48:55Karena katanya Barasti pengen putih glowing daya artis Korea
00:48:58Dan untuk Bapak
00:49:00Aku bawain oleh-oleh sarung istimewa
00:49:03Sarung yang aku beli dari Taiwan, Korea saat aku berkesempatan jalan-jalan di daerah itu bersama teman kerja
00:49:08Untuk Sari
00:49:10Aku bawakan hambok
00:49:12Yang aku beli cukup mahal dari sana
00:49:14Karena dari dulu Sari pernah cerita kalau dia pengen banget foto pakai hambok
00:49:18Tapi batal karena harga sewanya mahal
00:49:21Rusli
00:49:37Kang
00:49:39Baru pulang, Li
00:49:40Iya, Kang
00:49:41Apa kabar, Kang?
00:49:42Eh, Mbak He, Mbak He, Li
00:49:43Eh, lo kok lebih rapi, lebih ganteng
00:49:46Eh, Li
00:49:48Lo gak oplasan, Li?
00:49:50Wah
00:49:51Enggak, enggak, Kang
00:49:52Enggak
00:49:53Saya permisi dulu ya
00:49:54Bagus
00:49:55Iya, iya, iya, iya, iya
00:49:56Sudah sukses sekarang ya
00:49:58Iya, iya, iya, iya
00:49:58Assalamualaikum
00:50:16Waalaikumsalam
00:50:18Sebentar
00:50:19Ya Allah, Rusli
00:50:23Kamu pulang mau gak bilang-bilang
00:50:25Mbak kangen banget sama kamu
00:50:26Ya Allah, Rusli
00:50:27Mbak
00:50:28Rusli juga kangen banget sama Mbak
00:50:32Bapak mana, Mbak?
00:50:34Rusli mau ketemu
00:50:35Tapi setelah itu kita langsung ke makam ya
00:50:37Kemakam Ibu ya, Mbak
00:50:38Kok ke makam sih?
00:50:41Kamu kan baru sampai, Rusli
00:50:42Tapi Rusli kangen banget sama Ibu, Mbak
00:50:44Walaupun cuma bisa lihat Nisan, ya
00:50:48Kemakamnya besok aja ya
00:50:53Kamu kan bener-bener baru sampai
00:50:55Lagian Mbak lagi sakit
00:50:58Bapak kangen banget loh sama kamu
00:51:01Ya Allah, Bapak
00:51:03Kamu masuk aja ya
00:51:04Biar Mbak bawain
00:51:05Terima kasih, Mbak
00:51:06Bapak
00:51:14Kamu sudah pulang
00:51:16Jangan bangun, Pak
00:51:18Jangan bangun
00:51:19Eh, eh
00:51:20Sini
00:51:20Bapak, Pak
00:51:25Bapak sakit, Pak
00:51:35Enggak
00:51:36Bapak
00:51:37Kurang enak badan aja
00:51:39Lihat kamu begini aja
00:51:42Juga Bapak sudah merasa lebih enakan
00:51:45Li
00:51:45Kamu itu
00:51:47Obat
00:51:49Buat Bapak
00:51:50Tapi kita tetap harus ke dokter ya, Pak
00:51:52Enggak usah
00:51:53Pak
00:51:55Ras
00:51:57Kok
00:51:58Rasanya
00:51:59Bapak jadi lapar ya
00:52:01Yaudah
00:52:02Ras Tini siapin makanan di depan ya
00:52:04Iya
00:52:04Nah
00:52:07Pak
00:52:08Bawain oleh-oleh dari Korea buat Bapak
00:52:14Lihat
00:52:16Keceh sama sarung buat Bapak
00:52:20Ya Allah, Li
00:52:24Kamu jadi repot ini
00:52:28Padahal
00:52:29Sarung Bapak
00:52:31Yang kamu tidak suka itu
00:52:33Masih ada
00:52:34Beneran masih ada, Pak
00:52:37Iya
00:52:38Bukannya ditahan untuk jadi barang bukti
00:52:41Mereka balikin
00:52:43Jadi sekarang Bapak simpan
00:52:45Tapi
00:52:48Memang benar
00:52:50Kata Kamu Li
00:52:51Sarungnya sudah lusuh
00:52:54Mudah role
00:52:55Bapak juga benar, Pak
00:53:00Sarung yang Bapak kasih buat Rusli di Korea
00:53:03Itu selalu menjadi pengingat Rusli untuk sholat lima waktu
00:53:07Alhamdulillah
00:53:09Dan bahkan tinggal di Korea
00:53:12Untuk membuat Rusli semakin ingat sama semua pesan Bapak
00:53:16Alhamdulillah ya Allah
00:53:18Doain Rusli ya Pak
00:53:20Insya Allah
00:53:22Semoga Rusli bisa istiqomah
00:53:24Amin
00:53:25Amin
00:53:26Makasih banyak ya Rusli
00:53:34Mbak bisa pamer nih ke teman-teman mbak di pabrik
00:53:37Mbak
00:53:38Yaudah kalau gitu Rusli langsung anter hamboknya ya
00:53:41Buat Sari
00:53:41Eh
00:53:42Rusli
00:53:43Sari itu kan udah nikah
00:53:46Kayaknya kamu gak perlu deh ke rumahnya Sari
00:53:49Apalagi cuma ngantar oleh-oleh
00:53:51Gak enak, gak pantas
00:53:52Gak enakcoin
00:54:01Gak enakко
00:54:03Sari kata
00:54:05Akciah
00:54:06Kata
00:54:08Kata
00:54:10selamat menikmati
00:54:40selamat menikmati
00:55:10habis itu kita ke makam ibumu
00:55:13ibumu sudah bahagia
00:55:25dia bangga sama kamu
00:55:28kamu sudah tunai membayar janjimu
00:55:31untuk mengangkat derajat keluarga kita
00:55:33maafin muslim
00:55:46liga bisa temenin ibu
00:55:50li
00:56:08bapak gak usah dibantuin
00:56:12kamu kan baru pulang
00:56:14bapak kan juga lagi sakit
00:56:17udah biar rusli aja yang ngerjain
00:56:19enggak
00:56:19minum teh dulu
00:56:22terima kasih ya pak
00:56:23enak
00:56:28enak pak
00:56:30emangnya bapak lagi ada pesanan lagi pak
00:56:35oh enggak
00:56:36bapak sengaja
00:56:38bikin ini untuk kamu
00:56:40kan rusli gak butuh dipan pak
00:56:43ini sudah cita-cita bapak dan ibumu
00:56:46kalau kamu pulang
00:56:48bapak akan buat dipan untuk kamu
00:56:50supaya nanti ini ada mas kawin
00:56:53kalau kamu melamar anak baris orang
00:56:56rusli gak akan melamar siapapun pak
00:57:02kamu
00:57:08boleh patah hati
00:57:11tapi jangan sakit hati
00:57:13kamu harus ikhlas menerima
00:57:16yang bukan milik kamu
00:57:17kalau imanmu kuat
00:57:19kamu tidak akan pernah merasa apapun
00:57:23pak
00:57:29ya
00:57:30soal pencuri kotak amal
00:57:33sampai sekarang bapak masih belum cerita sama rusli
00:57:36itu pelakunya siapa sih pak
00:57:37gak usah-usah
00:57:40gak baik membicarakan aibnya orang
00:57:43tapi rusli ini kan anaknya bapak
00:57:45rusli berhak untuk tahu pak
00:57:47ya nanti juga kamu akan tahu
00:57:50ini kan sudah mau maghrib ini
00:57:53bantuin bapak ngelati di kedalem ya
00:57:55kan bisa besok pak kenapa harus hari ini
00:57:57ini tinggal mules ya
00:58:00bantuin bapak ya
00:58:01ya
00:58:03sebentar sebentar pak
00:58:06di sini ya harus di beli sebelah sini
00:58:07ih
00:58:07nanti pak
00:58:08kok dipandang malah dibawa masuk ke dalam rumah
00:58:11memangnya beneran gak bisa ditunda sampai hari besok
00:58:15ya pak
00:58:17nanti takut telat
00:58:20habis waktunya
00:58:21kalau udah selesai kan lega
00:58:24ya kan
00:58:25apa
00:58:26berburu-buru banget
00:58:28rusli aja belum menemukan siapa perempuan yang tepat untuk dilamar
00:58:32pokoknya nanti kalau bapak sudah diselesaikan harus segera istirahat ya
00:58:38iya iya
00:58:39kalau mau sholat dulu gue bisa
00:58:41sholat dulu
00:58:41bapaknya sholat dulu
00:58:44sholat dulu
00:58:44sholat dulu
00:58:45ya
00:58:45sholat dulu
00:58:47ya Allah
00:59:05amin ya
00:59:06amin
00:59:07rusli pikir bapak ngelewatin sholat isya
00:59:11ya enggak lah
00:59:13sholat itu kan wajib
00:59:15kita enggak pernah tahu murah kita sampai kabar
00:59:17ya
00:59:18semoga tahu ini sholat
00:59:20bapak yang terakhir
00:59:22bapak
00:59:24sekarang
00:59:26bapak terusin nyinyi
00:59:28nah
00:59:30rusli bantu ya pak
00:59:32pokoknya bapak jangan sampai ngantuk
00:59:35rusli tungguin
00:59:36ya
00:59:36ya
00:59:37bapak awus mau minum
00:59:48bapak mau kopi atau teh
00:59:49teh aja
00:59:52yaudah
00:59:53sebentar
00:59:53saya buatin
00:59:55ya pak
00:59:55ya pak
01:00:07sekalian ada gorengan juga buat bapak
01:00:09makasih
01:00:12makasih
01:00:13makasih li
01:00:14kurang manis apa
01:00:22cukup
01:00:23cukup li
01:00:24ternyata
01:00:25kamu pintar juga bikin
01:00:27Islam ini kamu gak pernah bikin
01:00:29kan bapak yang ajarin
01:00:30iya iya
01:00:31tapi kalau kamu liat korea gitu
01:00:33saat yang bikinnya
01:00:34bisa pak
01:00:36belajar dari youtube
01:00:37lewat online
01:00:39li
01:00:45kamu udah ngantuk itu
01:00:47iya
01:00:48kamu tidur duluan
01:00:50iya
01:00:52bapak belum capek
01:00:54belum
01:00:55nanti bapak berangkat
01:00:56yaudah
01:00:58kalau gitu rusli tidur dulu
01:01:00tapi bapak harus janji
01:01:01sebelum jam 11 malam
01:01:03bapak sudah harus tidur
01:01:04iya
01:01:05iya
01:01:07bener ya
01:01:07iya
01:01:08eh
01:01:09kamu tidur
01:01:10tidur
01:01:11tinggalin nanti
01:01:11sedih
01:01:13nanti
01:01:13tidur ya pak
01:01:13ya
01:01:14selamat menikmati
01:01:15selamat menikmati
01:01:18Terima kasih telah menonton
01:01:48Terima kasih telah menonton
01:02:18Terima kasih telah menonton
01:02:48Terima kasih telah menonton
01:03:17Kamu harus ikhlas menerima yang bukan milik kamu
01:03:22Kalau imanmu kuat
01:03:24Kamu tidak akan pernah merasa
01:03:26Ini semua ini kan hanya pinjaman
01:03:29Nanti semuanya akan kembali
01:03:32Kepada pemiliknya
01:03:35Kepada pemiliknya
01:03:41Kepada pemiliknya
01:03:43Kepada pemiliknya
01:04:11Assalamualaikum Li
01:04:12Turut berbuka cita ya
01:04:33Terima kasih
01:04:40Terima kasih
01:04:40Assalamualaikum
01:04:47Waalaikumsalam
01:04:48Habibie
01:04:49Maaf tadi Sari datang sendiri
01:04:51Karena Habibie belum pulang dari rumah Buya
01:04:54Gak apa-apa
01:04:55Rusli kan teman baik kamu
01:04:56Li
01:04:59Terima kasih
01:05:01Terima kasih
01:05:01Terima kasih
01:05:13Rusli
01:05:15Jangan diliatin
01:05:17Mereka itu suami istri
01:05:19Terima kasih
01:05:26Terima kasih
01:05:28Terima kasih
01:05:35Terima kasih
01:05:36Terima kasih
01:05:42Terima kasih
01:05:44Terima kasih
01:05:46Terima kasih
01:05:55Mbak
01:05:56Mbak
01:05:57Mbak
01:05:57Mbak
01:05:58Mbak
01:05:59Mbak
01:06:09Mbak
01:06:10Mbak
01:06:11Mbak
01:06:12Mbak
01:06:16Mbak
01:06:17Mbak
01:06:21Mbak
01:06:22Mbak
01:06:23Mbak
01:06:24Mbak
01:06:25Mbak
01:06:26Mbak
01:06:27Mbak
01:06:28Mbak
01:06:29Terima kasih.
01:06:59Terima kasih.
01:07:29Terima kasih.
01:07:59Aku sadar kalau ini adalah karma atas perbuatan tangan dan kaki gue lakukan hal jahat sama Lohli.
01:08:10Aku minta maaf.
01:08:12Aku minta maaf.
01:08:16Aku minta maaf.
01:08:17Bapak gue itu arangnya pemaaf.
01:08:35Lo sakitin.
01:08:40Lo fitnah.
01:08:43Lo hina kayak gimana pun.
01:08:44Bapak gue gak pernah mendendam.
01:08:47Dia gak pernah sakit hati.
01:08:49Apa gue pasti maafin lo?
01:08:56Dan gue...
01:08:58Gue akan maafin lo.
01:09:05Karena Bapak.
01:09:06Maksud...
01:09:08Maksud...
01:09:12Maksud...
01:09:13Bapak, aku pamit ya.
01:09:38Berangkat dulu, sama sekalian aku izin untuk membawa sarungnya Bapak ke Korea.
01:09:50Iya, apa-apa, Li. Kalau kamu kangen sama Bapak, kamu bisa peluk sarung kesayangan Bapak itu.
01:10:08Hidup harus terus berjalan dengan keyakinan dan keimanan yang lebih baik dari sebelumnya.
01:10:24Meski banyak halang dan rintang untuk mewujudkannya.
01:10:29Terima kasih telah menonton!

Dianjurkan

1:38:19
Selanjutnya
1:32:51