Lewati ke pemutar
Lewatkan ke konten utama
Lewati ke footer
Cari
Masuk
Tonton dalam layar penuh
Suka
Komentar
Bookmark
Bagikan
Tambahkan ke Daftar Putar
Laporan
Fenomena Kemarau Basah: Ancaman Baru Bagi Iklim
Official Channel Republika TV
Ikuti
6 hari yang lalu
Fenomena kemarau basah makin sering terjadi di Indonesia. Ini merupakan sebuah kondisi ketika curah hujan tetap tinggi, bahkan di tengah musim kemarau.
Kategori
🗞
Berita
Transkrip
Tampilkan transkrip video lengkap
00:00
Bang, sekarang kan udah musim kemarau ya Bang, kok masih aja hujan kemarin hujan, tadi pagi bahkan hujan menderes, kenapa itu ya Bang?
00:09
Jadi ini tuh sekarang namanya kita sedang berada di fenomena kemarau basah, itu jadi curah hujan tetap tinggi,
00:18
walaupun kita sedar di musim kemarau, memang di Indonesia ini periode musim kemarau itu berada di antara bulan Mei sampai September.
00:26
Nah, kalau di musim kemarau biasa, curah hujan itu biasanya kalau menurut BMKG itu 50 mm per bulan,
00:37
sedangkan di kemarau basah seperti sekarang ini bisa 100 mm per bulan.
00:42
Jadi penyebab utamanya kalau menurut BMKG, antaranya itu karena menghangatnya suhu laut,
00:47
jadi ketika suhu laut menghangat itu dia menyebabkan uap itu naik ke langit dan kemudian itu menjadi awan hujan, begitu.
00:56
Ya, faktor lain juga perubahan iklim itu yang membuat suhu makin lembab dan tidak stabil,
01:03
labil lah gitu lah gara-gara si perubahan iklimnya pagi bisa panas, sore bisa hujan.
01:11
Dampaknya kalau kemarau basah ini ya tentu akan berdapat ke sektor pertanian,
01:16
karena pertanian itu bisa jadi bingung dia dengan mengatur masa tanam, gitu kan pagi panas, sore hujan.
01:24
Padahal cuaca itu sangat penting kan untuk penanaman, gitu.
01:29
Nah, nggak semua wilayah Indonesia itu juga mengalami kemarau basah.
01:33
Yang mengalaminya itu antara yang seperti Jawa bagian Barat dan Tengah, Bali, NTB, NTT, dan sebagian besar Lampung, gitu.
01:44
Gitu tuh Bang.
01:46
Terus gimana Bang ini kemarau basah? Apa yang bisa kita lakuin?
01:49
Nah, kalau dari sisi sektor pertanian, pertanian memang harus pintar-pintar mencari strategi untuk melakukan penanaman, gitu ya.
01:59
Ya, namun ya kalau kita dari sisi masyarakat dan juga mungkin pemerintah tentu harus tetap memitigasi risiko banjir.
02:07
Sederhananya kita di rumah, kita bersihkan sampah di borong-borong, pembaiki sistem terdainase,
02:15
untuk mengatasi risiko, untuk mencegah risiko banjir.
02:19
Oke Bang.
02:20
Gitu.
02:20
Baru denger juga nih ada istilah kemarau basah ya Bangnya?
02:23
Sebenarnya udah beberapa kali terjadi tuh terakhir tuh tahun 2023 itu kemarau basah juga tuh.
02:30
Rausah.
02:31
Rausah.
02:32
Nah gitu, Sobat Republika.
02:35
Kemarau basah itu valid dan kita harus siap dan juga adaptif.
02:39
Jangan lupa like, komen, share, dan follow WSG Now ya.
02:42
Terima kasih.
02:44
Terima kasih.
Dianjurkan
8:38
|
Selanjutnya
Survei Litbang Kompas Soal Kinerja Pemprov Jakarta, Rano Karno: Butuh Peran Warga
KompasTV
hari ini
2:15
Tiga Jamaah Haji Indonesia Hilang di Makkah
Official Channel Republika TV
hari ini
1:18
Penampakan Air Sungai Citarum di Karawang Berubah Warna Biru Kehijauan, Diduga Tercemar Limbah
KompasTV
hari ini
2:07
Mendagri Resmi Buka Retret Kepala Daerah Gelombang 2 di IPDN Jatinangor
KompasTV
hari ini
3:33
Kode Syair Boru Sunda Hari Minggu 22 Juni 2025 #PakTuntung
Boru Sunda
kemarin
3:34
Kode Syair Boru Sunda Hari Sabtu 21 Juni 2025 #PakTuntung
Boru Sunda
kemarin dulu
0:14
PEMERINTAH KECAMATAN PAMPANGAN SOSIALISASI KARHUTLA
Tempo Witness
kemarin dulu
0:31
Rudiyanto Ketua Koperasi Merah Putih Desa Serdang
Tempo Witness
21/5/2025
0:45
Dedi Mulyadi Janji Bantu Biaya Bantu Seorang Anak Berobat
Tempo Witness
15/5/2025
2:01
Jejak Kekalahan Pasukan Muslim di Jabal Uhud
Official Channel Republika TV
kemarin
0:52
Jakarta Terus Kaji Rencana Perpanjangan MRT ke Tangsel
Official Channel Republika TV
kemarin
2:11
Tips Kelola Keuangan Ala Nicholas Saputra: Konsumsi 25 Persen, Sisanya Investasi
Official Channel Republika TV
kemarin
1:04
Desa Ujungaris Terinspirasi Kediaman KDM
Official Channel Republika TV
kemarin
1:08
Penuh Kejutan di Formula e
Official Channel Republika TV
kemarin dulu
0:57
Kapal Perang USS
Official Channel Republika TV
kemarin dulu
3:01
Bus Listrik Transjakarta
Official Channel Republika TV
kemarin dulu
2:11
Mobil Chery Tiggo 8 CSH berjalan dengan baterai yang sudah direndam air laut.
Official Channel Republika TV
3 hari yang lalu
1:37
Haedar: Budayakan Membaca dan Menulis
Official Channel Republika TV
3 hari yang lalu
1:42
Banyak Nilai-Nilai Kemanusiaan yang Dilanggar Israel
Official Channel Republika TV
3 hari yang lalu
1:02
BEI Tegaskan Pasar Modal Syariah Modern dan Terbuka
Official Channel Republika TV
3 hari yang lalu
3:38
Gig Economy, Jurang atau Peluang?
Official Channel Republika TV
3 hari yang lalu
1:50
Bermunajat di Taman Surga Raudhah
Official Channel Republika TV
4 hari yang lalu
1:33
Menlu: Evakuasi WNI di Iran Lewat Jalur Darat
Official Channel Republika TV
4 hari yang lalu
1:30
BPJPH: Ayam Goreng Widuran Terbukti Mengandung Unsur Babi
Official Channel Republika TV
4 hari yang lalu
2:16
Kepala Kanwil Kemenag Depok, Enjat Mujiat
Official Channel Republika TV
4 hari yang lalu